istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW FILM

Luca, Kisah Monster Laut Pecinta Motor Vespa asal Italia

Anduril   22 Jun 2021
Luca, Kisah Monster Laut Pecinta Motor Vespa asal Italia

Pandemi yang menyebabkan tutupnya bioskop selama berbulan-bulan di 2020, memaksa Disney merilis salah satu film Pixar yang berjudul Soul (2020) pada Desember lalu di Disney+. Walau sudah banyak bioskop yang telah dibuka di tengah pandemi, Disney kembali memutuskan untuk merilis film Pixar terbaru di tahun ini, yaitu Luca, di Disney+.

Para penggemar Pixar pasti sudah tidak asing dengan film-film mereka yang berlatar pada salah satu kebudayaan negara tertentu, contohnya Coco (2017) yang berlatar di Meksiko atau Brave (2012) yang berlatar di Skotlandia. Pada kesempatan kali ini, Pixar mengajak penontonnya untuk berjalan-jalan ke Italia lewat film Luca.

Review Luca

Luca sang Monster Laut

Dengan latar Italia di era 1950-an dan 1960-an, Luca berkisah tentang Luca Paguro, bocah monster laut yang penasaran dengan apa yang ada di daratan. Rasa penasarannya pun terjawab ketika dia bertemu dengan monster laut lainnya yang bernama Alberto Scorfano. Luca dan Alberto kemudian berteman dan mereka bersama-sama menjelajahi sebuah kota kecil yang bernama Portorosso.

Film ini kurang lebih berkisah tentang seorang monster laut remaja yang sedang dalam fase ingin mencari tahu tentang hal yang dilarang oleh orang tuanya, yaitu dunia permukaan atau daratan. Hingga akhirnya Luca bertemu dengan monster laut sebayanya, yaitu Alberto, yang membuat dia berani “membangkang” orang tuanya dengan nekat pergi ke permukaan.

Baik Luca maupun Alberto diceritakan sebagai monster laut remaja yang sama sekali tidak memiliki pengalaman bergaul dengan orang yang sebaya. Alhasil, kalian bakal menyaksikan kisah persahabatan yang naif di antara keduanya. Luca yang begitu polos dengan dunia permukaan, begitu mudah dibuat kagum oleh Alberto yang sebenarnya enggak punya banyak pengetahuan tentang dunia permukaan.

Dinamika di antara keduanya tentu saja bakal mengingatkan kalian dengan hubungan pertemanan yang begitu polos saat masih anak-anak. Ditambah lagi dengan konflik kehadiran teman baru di antara Luca dan Alberto yang membuat kalian semakin relate dan bernostalgia dengan kenangan pertemanan yang terjadi di masa anak-anak.

Penuh Pesan Moral

Penggemar film Pixar pastinya sudah tidak asing dengan ciri khas studio film ini yang selalu menyajikan kisah dengan pesan mendalam yang mampu mengacak-acak hati penontonnya. Namun jika dibandingkan dengan film-film Pixar sebelumnya, jalan cerita yang ditampilkan Luca bisa dibilang jauh lebih ringan. Selain itu Pixar memang tidak pernah lupa untuk menambahkan adegan emosional di Luca. Sayangnya, adegan emosional di film ini terasa kurang nendang, apalagi bila dibandingkan Coco yang sukses bikin semua orang mewek.

Dari segi cerita, Luca sebenarnya enggak menampilkan sesuatu yang unik dan fresh. Apalagi, konsep tentang makhluk laut yang penasaran dengan dunia daratan juga sudah bisa kalian temukan di beberapa judul film animasi dan dongeng lawas lainnya.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan menggunakan konsep cerita yang telah digunakan di film lain. Namun, harus diimbangi juga dengan sesuatu yang spesial dari film tersebut. Nah, di sinilah Pixar seharusnya menunjukkan keahlian mereka dalam mengeksekusi adegan emosional yang mampu membuat penonton berlinangan air mata. Sayangnya, hal tersebut kurang tereksekusi dengan baik di Luca.

Kualitas Animasi Jempolan

Untuk urusan kualitas visual, kalian tentunya tidak perlu meragukan Pixar. Seperti film-film Pixar sebelumnya, Luca menampilkan animasi yang sangat indah, jauh di atas animasi studio lainnya yang masih berkutat dengan memanusiakan karakter hewan.

Di film ini, kalian bakal menemukan visual penuh warna pastel yang memanjakan mata. Tidak hanya indah dari sisi pemandangannya saja, desain karakter Luca dan Alberto pun benar-benar menarik mata.

Layaknya sisik ikan, Pixar menggunakan perpaduan gradasi warna yang indah di tubuh Luca maupun Alberto. Ditambah lagi, transisi animasi perubahan fisik kedua karakter tersebut juga ditampilkan dengan begitu cepat. Penggambaran kota Portorosso juga benar-benar kental dengan nuansa Italia-nya. Film ini seakan mengajak penonton untuk menikmati indahnya pesisir Italia walau hanya dalam bentuk animasi.

Kurang Menendang Sedikit

Luca bukanlah film Pixar yang sempurna. Namun dengan jalan ceritanya yang ringan, film ini sangat cocok dijadikan tontonan yang menghangatkan bersama keluarga. Apalagi, kisah persahabatan yang ditampilkan di film ini mampu membuat kalian teringat dengan masa kecil yang menyenangkan.

Seandainya saja Luca memiliki niche yang sama dengan Souls, di mana di film tersebut Pixar dengan seenaknya menyederhanakan proses kehidupan dan kematian dengan sangat cerdas. Rasanya film ini memang lebih aman seperti Coco, tetapi sentuhan sentimentilnya agak kurang terasa.

Saat ini Luca sudah bisa kalian tonton secara eksklusif di Disney+ Hotstar mulai 18 Juni 2021. Jadi tidak ada salahnya kamu mulai berlangganan Disney+ Hotstar, demi bisa menyaksikan Luca dan beberapa film Dinsey lainnya.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top