YouTube Perketat Aturan terkait Penyisipan Iklan

Published: 08 Apr 2017, oleh Dikdok

Sebelumnya, YouTube telah meluncurkan sebuah program kerjasama antara kreator dan perusahaan sekitar lima tahun yang lalu, yang dinamakan “YouTube Partner Program,” dimana para kreator video yang tergabung di dalamnya bisa memanfaatkan program kerjasama ini untuk menyisipkan iklan di setiap video yang diunggah dan mendapatkan keuntungan dari iklan tersebut.

Namun, YouTube belum lama ini memperketat aturan terkait pemasangan iklan di video pada platformnya. Melalui aturan baru yang dibuat tersebut, YouTube menjelaskan bahwa sebuah akun baru diperbolehkan mengikuti program pemasangan iklan setelah mendapatkan jumlah view sebanyak 10.000 pada kanalnya.

Dengan penerapan aturan baru ini, maka akun yang tidak berhasil mencapai jumlah view yang ditetapkan oleh YouTube tersebut tidak akan bisa melakukan pemasangan iklan. Dan, bila ada pelanggaran terkait pemasangan iklan, YouTube berhak untuk bertindak dengan menurunkan iklan yang terpasang tersebut.

“Dalam beberapa minggu ke depan, kami akan mengadakan proses peninjauan untuk para kreator yang mendaftar ke YouTube Partner Program. Setelah kreator itu mencapai 10.000 view di kanalnya, maka kami akan meninjau kesesuaian kegiatan mereka dengan kebijakan kami,” jelas Ariel Bardin selaku Vice President of Product Management untuk YouTube.

Kebebasan mengunggah dan memasang iklan yang diterapkan YouTube pada lima tahun lalu sebenarnya memang banyak membantu perusahaan untuk bertumbuh menjadi sebuah platform berbagi video terbesar. Namun, metode tersebut nyatanya memiliki masalah.

Masalah yang dimaksud adalah banyaknya orang yang membuat akun, lalu mengunggah berbagai konten "curian" atau hasil comot dari partner lain. Konten-konten yang dicuri tersebut adakalanya berasal dari label rekaman besar, studio film, atau karya kreator YouTube populer.

Dengan pembentukan syarat 10.000 view ini, diharapkan bisa memberi waktu untuk perusahaan mencari informasi mengenai kanal yang mengunggah sebuah konten. Di sisi lain, syarat tersebut dianggap masih mudah untuk tercapai sehingga tidak membuat kreator independen jadi malas bergabung dan membuat video. Demikian seperti yang dilansir dari Kompas Tekno beberapa waktu lalu.

Tags

news YouTube iklan youtube partner program video streaming

Share Artikel