istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS

Turnamen Esports Tingkat ASEAN, SEACA 2018, Resmi Dibuka

Pakde   18 Oct 2018
Turnamen Esports Tingkat ASEAN, SEACA 2018, Resmi Dibuka

Akhirnya, turnamen esports yang telah ditunggu-tunggu, SEACA (South East Asian Cyber Arena) 2018 telah resmi digelar. Bertempat di Main Atrium Mall Taman Anggrek, Jakarta, ratusan tamu undangan dan pengunjung mall tersebut menjadi saksi atas dimulainya turnamen esports besutan UniPin tersebut. Upacara pembukaan yang dilaksanakan pada hari Rabu (17/10) kemarin berlangsung meriah.

Selama 5 hari, mulai tanggal 17 hingga 21 Oktober mendatang, para peserta akan bertanding dalam berbagai game. Adapun game yang dipertandingkan adalah Mobile Legends, Arena of Valor (AOV), PlayerUnknowns Battleground (PUBG), Point Blank, dan DOTA 2.

 

CEO UniPin, bapak Ashadi Ang menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak atas terselenggaranya turnamen ini. Beliau mengungkapkan bahwa seluruh proses kualifikasi yang diadakan di 16 kota di Indonesia telah selesai, dan kini saatnya para tim yang lolos kualifikasi tersebut bertanding menentukan yang terbaik. Total hadiah yang diperebutkan pun tidak main-main, yaitu sebesar Rp. 1,4 miliar.

Beliau juga melanjutkan, bahwa tujuan UniPin dalam mengadakan turnamen ini adalah untuk membangun dan mempromosikan gaya hidup sehat melalui esports. Hal ini karena game elektronik masih dipandang sebagai hobi yang membuat pemainnya menjadi lupa waktu, bahkan cenderung melalaikan kebutuhan makan dan istirahatnya. Oleh karena itu, UniPin bertekad untuk merubah pandangan negatif tersebut. Para pemain akan dibina dan memiliki jadwal untuk melakukan kegiatan lain, seperti istirahat, olahraga, juga akan diperhatikan asupan gizinya.

Hal ini sejalan dengan visi UniPin, yaitu menjadikan Indonesia sebagai pusat esports se-Asia Tenggara, karena Indonesia dinilai memiliki potensi besar jika melihat dari populasi penduduknya, di mana menjadi negara dengan populasi terbesar se-Asia Tenggara, dan nomor 4 di dunia. UniPin juga bekerja sama dengan game publisher terkemuka di dunia agar dapat menyajikan berbagai permainan yang menarik.

Upacara pembukaan ini juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, bapak Rudiantara dan Kepala (BEKRAF) Badan Ekonomi Kreatif Indonesia, bapak Triwan Munaf. Dalam sambutannya, bapak Rudiantara menyatakan bahwa pemerintah mendukung penuh kegiatan esports ini. Beliau juga menyebutkan langkah-langkah pemerintah dalam memfasilitasi internet, di antaranya dengan pengadaan koneksi internet, di mana targetnya adalah pada 2019, seluruh wilayah Indonesia dapat menikmati akses internet cepat. Mewakili Presiden Republik Indonesia, bapak Ir. H. Joko Widodo yang berhalangan hadir pada upacara pembukaan SEACA 2018 ini, bapak Rudiantara juga menyampaikan salam dari bapak Presiden. Selain itu, juga beliau sampaikan selamat bertanding kepada para peserta turnamen ini.

Tak ketinggalan, bapak Triawan Munaf juga menyampaikan selamat kepada UniPin atas terselenggaranya turnamen ini. Beliau juga berharap, bahwa ke depannya, akan dipertandingkan game-game buatan anak negeri. Saat ini, pemerintah melalui BEKRAF telah memfasilitasi para developer game dengan menyediakan dev kit, alat dan program untuk pembuatan dan pegembangan game. Selanjutnya, bapak Ashadi Ang, bapak Rudiantara, dan bapak Triawan Munaf membuka secara simbolis turnamen SEACA 2018, dengan menancapkan sebuah pedang ke tengah bebatuan sebagai simbol dimulainya turnamen esports tingkat ASEAN ini.

Sebagai informasi, bahwa dalam acara SEACA ini menghadirkan tim-tim profesional dari negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina. Selain itu, dalam gelaran SEACA 2018 ini juga menghadirkan kompetisi WESG (World Electronic Sports Games) denga total hadiah sebesar USD 5.500.000, di mana pemenangnya akan bertanding pada grand final yang akan diselenggarakan di China sebagai wakil dari Indonesia.

Rangkaian SEACA 2018 pun tidak hanya seputar esports. Pada hari Sabtu (20/10) akan digelar cosplay competition yang memperebutkan hadiah total sebesar Rp. 30 juta. Pendaftaran cosplay competition ini masih dibuka hingga tanggal 19 Oktober, dan peserta dapat mendaftar melalui link berikut ini tanpa dipungut biaya. Di hari penutupan tanggal 21 Oktober mendatang, grup musik RAN juga akan tampil menghibur seluruh peserta dan pengunjung SEACA pada khususunya, dan Mall Taman Anggrek pada umumnya. Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan waktu akhir pekan kalian untuk datang ke SEACA 2018 di Mall Taman Anggrek, Jakarta.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top