TuneIn, Radio Online Multiplatform

Radio dan teknologi sepertinya sudah tidak bisa terpisahkan. Walau pun banyak orang yang mengatakan bahwa radio telah semakin ketinggalan zaman, radio nyatanya masih tetap eksis dengan kelebihannya sendiri. Walhasil, walau pun penikmatnya mungkin sudah tidak sebanyak era 90-an, radio ternyata masih menjadi media yang diminati oleh banyak orang. Terutama di kalangan komuter atau pengemudi kendaraan bermotor, yang masih membutuhkan awareness akan keadaan di sekitarnya.

Di antara ratusan radio online yang kami ketahui, munculah RadioTime di tahun 2002. Kemudian, RadioTime belakangan berganti nama menjadi TuneIn setelah mereka membeli aplikasi TuneIn untuk iOS di tahun 2010.

Dikarenakan telah berdiri dari tahun 2002, maka TuneIn pun secara otomatis menjadi aplikasi radio online yang lintas platform dan lintas generasi. TuneIn tersedia untuk Windows Mobile, BlackBerry, Android, dan iOS. Selain itu, TuneIn juga tersedia untuk smart speaker Sonos, Bose, Amazon Echo, dan Google Home.

Aplikasi ini menyediakan layanan streaming baik secara gratis mau pun berbayar. Untuk layanan gratis, kalian akan mendapatkan sebanyak 120.000 stasiun radio dari seluruh dunia dan 5,7 juta podcast yang berasal dari tahun 2002 hingga sekarang. Bila kalian membayar biaya langganannya yang berjumlah Rp 124.745,- per bulan atau Rp 1.316.868,- per tahun, maka kalian akan mendapatkan berbagai kanal premium, seperti NFL, MLB, NBA, dan NHL games. Selain itu, kalian juga berhak akan layanan musik tanpa iklan dari TuneIn.

Aplikasi ini membagi-bagi kanal radio yang ada dengan berdasarkan kategori. Salah satu kategorinya bakal menentukan radio yang bisa kalian dengarkan berdasarkan lokasi atau negara yang kalian pilih. Kategori lainnya berdasarkan hobi, seperti misalnya musik, sports, dan news.

Bagian yang paling menarik dari kategori ini adalah TuneIn menawarkan kategori tertentu di setiap kategori utama. Jadi, misalnya kalian memilih musik, maka kalian bisa memilih musik 60-an, 70-an, 80-an, dan seterusnya. Lebih jauh lagi, kalian bisa memilih genre musik yang ingin kalian dengar, seperti misalnya Jazz, Slow Rock, Ambient Music, dan masih banyak lagi.

Bila kalian masih merasa kebingungan dengan apa yang ingin kalian dengar, maka kalian tetap akan bisa mengandalkan search button yang ada di bagian kanan atas. Bagian search ini cukup lengkap, karena dia akan menampilkan search dengan berdasarkan kategori dan kanal radio yang mengandung kata yang dicari.

Dengan berbekal 120.000 stasiun radio, tidak heran jika TuneIn memiliki musik-musik yang kami cari. Bahkan, ketika kami sekedar iseng-iseng memasukkan kata kunci Final Fantasy, aplikasi ini langsung menyodorkan Final Fantasy Radio yang tentu saja bersifat indie atau tidak ada ijinnya. Begitu pun halnya ketika kami memasukkan kata kunci Game Music, TuneIn langsung menyodorkan RPGN Radio yang merupakan radio game cukup tua. Pada intinya, kami sangat puas dengan banyaknya kanal yang dimiliki oleh TuneIn.

Fitur menarik lainnya yang hadir di TuneIn adalah keberadaan Car Mode yang bisa diakses melalui menu tiga titik di sebelah tombol pencarian. Car Mode ini menyederhanakan semua menu yang ada di TuneIn. Di dalamnya, kalian bakal menemukan tombol Favorites, Voice Search, Recent, dan Recomended. Sayang, saat review ini ditulis, kalian belum pernah berhasil menggunakan fitur Voice Search. Sementara itu, fitur lainnya berjalan dengan normal.

Pertanyaan akhir dari review ini adalah apakah kalian harus membayar biaya berlangganan TuneIn? Kalau kata kami, tidak perlu, sih. Mengingat NFL, MLB, NBA, dan NHL games bukanlah olahraga yang digandrungi di Indonesia. Sementara itu, iklan yang hadir di TuneIn jauh dari kata mengganggu. Tapi, sekali lagi, semuanya bakal kami kembalikan ke pembaca setia dari JurnalApps.