istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS

Titipku Dorong Keterbukaan Pedagang Pasar via Temu Lapak

NanaMiku   26 Mar 2024
Titipku Dorong Keterbukaan Pedagang Pasar via Temu Lapak

Bagi Titipku, sinergi antar stakeholder seperti pedagang dan Jatiper itu sangat diperlukan untuk menciptakan pelayanan baik ke pelanggan dan pengadaan produk yang terbaik ke pelanggan. Sinergi yang dibutuhkan tidak hanya Kerjasama yang baik, namun juga keterbukaan. Dalam rangka mengajak para pedagang untuk terbuka dengan Titipku, Titipku menggelar program Temu Lapak.

Tentang Temu Lapak

Temu Lapak adalah program 2 minggu sekali, di mana pedagang suatu pasar dikumpulkan di satu tempat, dan di sana mereka bebas mengevaluasi, mengkritik, maupun memberi masukan untuk Titipku.

“Temu Lapak ini juga disusun agar pedagang punya wadah untuk menyampaikan evaluasi mereka seputar Titipku,” ungkap Head of B2C Titipku, Fauzi Rahadian Yusuf.

Fauzi menambahkan, “Acara ini penting, sebab lewat acara ini, Titipku jadi lebih bisa menyentuh para pedagang pasar yang menjadi mitra Titipku,”.


President dan Co-Founder Titipku, Ong Tek Tjan, dalam Acara Temu Lapak

Program Temu Lapak sendiri sudah dimulai sejak Februari 2024. Hingga saat ini, sudah ada dua pasar yang mengikuti program Temu Lapak, yakni Pasar Tomang Barat dan Pasar Mandiri. Temu Lapak dengan pedagang Pasar Tomang Barat dilaksanakan pada 15 Februari 2024, disusul Temu Lapak dengan Pasar Mandiri pada 7 Maret 2024.

Pada masing-masing acara ini, ada sekitar belasan pedagang pasar yang hadir. Dari Titipku sendiri juga mengirimkan perwakilan tiap divisi di acara tersebut. Tujuannya, agar pedagang bisa menyampaikan langsung problem yang dialami atau masukan yang ingin disampaikan ke tim yang mengurus langsung.

“Selain bisa menyampaikan langsung ke tim yang berkaitan, pedagang juga bisa mendapat informasi lebih detail tentang aneka program Titipku. Misalnya seputar program Pasti Berkah selama Ramadan ini, kemarin para pedagang di Pasar Mandiri mendapatkan informasinya langsung dari tim marketing yang hadir dalam acara,” tambah Fauzi.

“Kami dari Titipku berharap pedagang mau terbuka. Dengan saling terbuka ini, kita bisa makin bersinergi untuk memajukan pasar sebagai salah satu peran penting dalam perekonomian digital Indonesia,” sebut Fauzi.

Tanggapan Pedagang Pasar

Pada acara Temu Lapak yang pertama dengan pedagang Tomang Barat, banyak pedagang yang memberi review positif atas kehadiran Titipku di pasar mereka. Sementara itu, pertemuan dengan pedagang Lapak Mandiri lebih dinamis. Tidak hanya review positif yang didapat, beberapa pedagang juga memberi beberapa masukan ataupun sekadar bertanya.


CEO Titipku, Henri Suhardja, sedang Berbincang dengan Pedagang di Acara Temu Lapak

Salah satu pedagang Pasar Mandiri yang memberi masukan adalah pedagang bumbu giling Bernama Cahyo. Dalam pertemuan itu, Cahyo meminta Titipku menyediakan satu tanda bahwa lapak-lapak yang hadir di acara Temu Lapak itu sudah ada di Titipku dan bisa dibeli produknya secara online lewat Titipku.

“Paling tidak ada dikasih iklannya kecil, yang penting bisa dilihat konsumen. Mungkin seperti akrilik gitu, isinya ada link buat download Titipku,” ungkap Cahyo.

Sementara itu, Herman selaku pemilik lapak sayur daun di Pasar Mandiri berharap semoga transaksi yang didapat dari Titipku semakin tinggi, terutama sejak ia mengikuti program Lapak Andalan dan Merchant Depo Titipku.

“Semoga bisa makin laris lah, nanti dari Titipku gimana caranya marketing, nanti dari kami pedagang juga bantu memberi tahu konsumen offline kalau lapak kami bisa dibeli online lewat Titipku,” ungkap Herman.

Titipku bisa kalian download melalui App Store untuk iOS atau Play Store untuk Android.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top