Di saat kalian menonton konten video, ada kalanya kalian kurang jelas mendengar apa yang saja baru diucapkan dalam video. Hal ini cukup mengganggu karena membuat kalian jadi tidak mengerti apa saja yang baru diucapkan. Untungnya, beberapa tempat menonton konten video menawarkan fitur caption, contohnya seperti Closed Caption (CC) di YouTube. Fitur ini memberikan teks dialog dari kata-kata yang diucapkan sehingga kalian bisa membaca teksnya untuk mengerti apa yang diucapkan. Kini, TikTok juga akan kedatangan fitur yang serupa bernama Auto Captions.
Dengan fitur Auto Captions, kreator bisa menambahkan teks dialog dengan mudah karena akan otomatis dibuat oleh aplikasi. Untuk mengaksesnya pun cukup mudah. Di halaman editing, kalian bisa menemukan tombol Caption.
Ketika dipencet, kata-kata yang kalian ucapkan akan otomatis ditranskrip menjadi teks oleh aplikasinya. Setelah itu, kalian akan bisa melihat teks yang sudah dibuat dan bisa kalian ubah apabila ada teks yang salah.
Setelah video diunggah, teks dialog akan muncul di sisi bawah layar secara otomatis. Bagi kalian yang merasa teks malah mengganggu pengalaman menonton, kalian bisa mematikannya. Caranya adalah menekan tombol Share lalu pilih tombol Captions.
Sayangnya saat ini fitur Auto Captions baru hanya mendukung suara bahasa Inggris dan bahasa Jepang saja. Namun TikTok berjanji akan menambahkan dukungan bahasa-bahasa lainnya dalam waktu beberapa bulan ke depan.
Menurut TikTok, fitur ini bertujuan untuk membuat berbagai konten di TikTok bisa dinikmati oleh semua orang, terutama bagi yang kesulitan mendengar. Ini bukanlah pertama kalinya TikTok menambahkan fitur aksesibilitas. Sebelumnya mereka sudah menghadirkan fitur photosensitivity yang dapat melewati konten yang berbahaya bagi penderita epilepsi, fitur text-to-speech yang otomatis mengubah suara menjadi teks, dan fitur animated thumbnail yang membuat thumbnail video memberi cuplikan isinya.
