istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
TIPS TRIK GADGET

Terbiasa dengan Teknologi, Bakal Menurunkan Fungsi Otak Kita?

Dwi K   26 Oct 2017
Terbiasa dengan Teknologi, Bakal Menurunkan Fungsi Otak Kita?

Dewasa ini, kita sudah sangat dimanjakan dengan kehadiran teknologi. Hidup kita jadi terasa jauh lebih mudah dengan kehadirannya, ditambah lagi dengan koneksi internet yang menghubungkan semua hal secara online. Mulai dari transportasi, pekerjaan, berbelanja, hingga bahkan untuk sekedar bersih-bersih rumah, kita pun sudah bisa memanfaatkann teknologi mau pun jasa yang dihadirkan secara online. Jangan lupakan pula, Google yang dapat memberikan hampir semua informasi yang kita butuhkan.

Sadarkah kita bahwa dengan semua hal itu, kinerja otak kita ternyata malah semakin berkurang?

"Kehadiran Google memang membuat kita bisa menyimpan dan mendapatkan berbagai informasi. Namun, hal tersebut justru menurunkan kemampuan kita untuk mengingat informasi tersebut," ungkap Betsy Sparrow dari Universitas Columbia, New York, yang melakukan serangkaian penelitian mengenai fenomena ini.

Mengapa bisa sampai demikian? Berikut ini adalah penjabarannya secara singkat.

Kurang Fokus

Di era internet seperti sekarang ini, kita dengan mudah berkendara dari satu tempat ke tempat yang lain walau pun tanpa mengetahui daerahnya sama sekali bahkan tanpa melihat peta atau pun bertanya ke para penduduk lokal. Cukup dengan mengaktifkan GPS maka kita akan bisa dipandu untuk mencapai tujuan.

Menurut riset yang dirilis oleh Journal of Cognitive Neuroscience 2012, otak kita ternyata memiliki kapasitas yang terbatas untuk memproses informasi dalam satu waktu tertentu. GPS juga memiliki peran tersendiri dalam banyak kecelakaan lalu lintas yang terjadi.

"Saat mata kita tertuju pada layar GPS, maka tingkat fokus kita terhadap keadaan di sekitar jadi berkurang. Inilah yang menjadi penyebab kecelakaan," ungkap Nilli Lavie, seorang peneliti dari University of London Institute of Cognitive Neuroscience

Pecahnya Konsentrasi

Veronica Van Galvan, seorang psikolog dari Universitas San Diego, California, menjelaskan bahwa pada saat kita mendengarkan seseorang berbicara, maka perhatian kita secara tidak langsung akan tertuju padanya dan berusaha untuk mengerti konteks pembicaraan yang dilakukannya.

Hal ini tebukti saat kita mendengarkan percakapan dengan sepotong-sepotong, Contohnya adalah saat berbicara lewat telepon, ternyata malah jadi akan lebih sulit untuk berkonsentrasi daripada mendengarkan orang yang berkomunikasi secara langsung di hadapan kita.

Ketergantungan Auto Correct

Pernahkah Anda salah dalam menuliskan suatu kata saat sedang chatting dengan teman?

Mungkin banyak di antara kita yang sering melakukan hal tersebut, yang belakangan jamak disebut sebagai typo. Nah gadget sekarang biasanya akan meperbaiki tulisan kita secara otomatis dengan fitur auto correct.

Namun, banyak juga di antara kita yang akhirnya malah jadi terbiasa dengan kesalahan penulisan karena merasa yakin bahwa tulisannya akan segera diperbaiki oleh fitur auto correct tadi.

Hal ini tentunya akan berbahaya karena tata bahasa kita mungkin malah akan semakin menurun dan kita pun menjadi malas untuk memperbaiki diri terkait tata bahasa.

Yah walau dalam awal kemunculannya, autocorrect terkadang mengubah tulisan kita menjadi kata yang sama sekali berbeda dan hal ini menjadi hal yang lucu.

Sulit Mengingat Bacaan

Pernahkah kita selalu membaca ulang apa yang kita lihat secara online tanpa kita sadari?

Ini merupakan bukti bahwa daya ingat kita sudah mulai menurun

Mengapa demikian? Memori otak bekerja lebih maksimal saat menggunakan isyarat secara fisik, seperti membolak-balik halaman pada media cetak seperti yang dikatakan Anne Mangen peneliti dari Universitas Stavanger, Norwegia.

Anne menambahkan bahwa membolak-balik halaman dengan jari,ada semacam dorongan sensoris yang memberi kesan visual saat kita membaca

Jadi, apakah kita mengalami gejala-gejala seperti diatas?

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top