istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Meski Sudah 6 Tahun Berlalu, Temple Run 2 Tetap Seru

Andy Chan   24 Mar 2019
Meski Sudah 6 Tahun Berlalu, Temple Run 2 Tetap Seru

Pada jaman sekarang, game-game endless runner sudah banyak sekali beredar di ranah mobile seperti Subway Run, Dark Corridors 2, Lara Croft: Relic Run, Upin Ipin Demi Metromillenium, Messi Runner: World Cup, sampai ke Miraculous Ladybug & Cat Noir. Namun game apa yang sebenarnya mempopulerkan genre endless runner ini? Boleh dibilang salah satu game yang sangat berpengaruh dalam mempopulerkan endless runner adalah game mobile di tahun 2011 yang berjudul Temple Run buatan Imangi Studios. Dalam kesempatan ini, JurnalApps akan membahas mengenai sekuel dari game tersebut yaitu Temple Run 2 yang rilis di tahun 2013 silam.

Cerita Sederhana namun Gameplay Seru

Tidak ada kisah yang sulit dicerna dalam Temple Run 2. Dikisahkan bahwa pemain berperan sebagai seorang petualang yang menemukan sebuah relic kuno. Begitu pemain menyambar relic tersebut, langsung ada kera raksasa yang mengejarnya, sehingga pemain pun harus lari menelusuri koridor-koridor sempit yang penuh rintangan agar bisa selamat.

Main menggunakan Gyro dan Layar Sentuh

Temple Run 2 dikendalikan menggunakan gabungan gyro dan layar sentuh. Karakter pemain akan senantiasa berlari kearah depan, jadi untuk melompat, meluncur di lantai, dan berbelok kiri atau kanan, pemain cukup melakukan swiping di layar ke arah atas, bawah, kiri atau kanan. Tapi untuk mengatur posisi berlari apakah mau di lajur kiri, tengah, atau kanan, pemain harus memiringkan ponsel pintarnya ke arah yang bersangkutan karena memang pengendaliannya menggunakan gyro.

Rintangan yang Mematikan

Sepanjang perjalanan lari tanpa akhir ini, pemain akan bisa melihat berbagai macam rintangan yang siap mematikan karakternya, mulai dari semburan api, jurang, dinding berbahaya, dan lain sebagainya. Untuk itulah pemain harus sigap melakukan swiping ke arah yang aman apabila mereka menemukan rintangan seperti ini. Tidak hanya rintangan mematikan saja, terkadang pemain bisa melihat sesuatu yang menyembul dari tanah, di mana hal ini bisa membuat sang pelari tersandung. Akibatnya, sang kera raksasa pun semakin mendekati dari belakang, dan kalau tersandung lagi, bersiaplah untuk tertangkap dan tewas.

Koin dan Power Up Bertebaran di Arena Permainan

Di medan permainan seringkali pemain akan melihat sederetan koin. Koin ini sebaiknya dipungut karena memang merupakan mata uang yang berguna untuk melakukan berbagai hal, seperti membeli karakter baru atau membeli kostum baru. Repotnya, seringkali koin tersebut berada di lokasi yang membahayakan pemain, jadi pastikan dulu keamanan diri sebelum mencoba mengambil koin. Selain koin, pemain juga bisa menemui power up yang bisa membantu permainan seperti Tameng, Magnet Koin, dan sebagainya.

Berbagai Macam Ability

Untuk membantu pemain, disediakanlah berbagai macam ability yang sangat berguna seperti durasi tameng, durasi Magnet Koin, melipatgandakan skor, dan sebagainya. Ability ini semuanya bisa dibeli dan di-upgrade, tentu saja harus menggunakan koin yang susah payah kalian kumpulkan.

Tetap Tampil Menawan di tahun 2019

Temple Run 2 memang adalah game tahun 2013, namun penampilannya tetap tidak kalah dengan game-game lain di tahun 2019 ini. Warna-warna terang yang vibrant pada setiap lokasinya serta serunya dikejar kera raksasa menjadikan Temple Run 2 sebagai salah satu game bertempo cepat yang enak dilihat. Karakter-karakter yang dihadirkan di Temple Run 2 pun sangat bervariatif, dan biasanya kalian akan bisa menemukan salah satu yang kalian sukai.

Gratis, tanpa Online

Temple Run 2 merupakan game free-to-play yang bisa dimainkan secara offline, namun sebenarnya game ini lebih baik dimainkan secara online. Semua fitur kustomisasi tidaklah aktif apabila pemain memainkannya secara offline, sehingga pemain akan kesulitan untuk membeli karakter baru. Celakanya, apabila game ini dimainkan secara online, pemain akan disodori video iklan yang benar-benar mengganggu. Dilema, ya? Mikrotransaksi dihadirkan dalam bentuk berbagai macam hal, mulai dari pembelian penggandaan koin, koin itu sendiri, sampai mata uang premium, Gems.

Kalau kalian perhatikan, sudah banyak elemen-elemen dari Temple Run 2 yang diambil, diimplementasikan, dan dikembangkan lebih lanjut ke game-game lain. Namun di tengah-tengah banyaknya game endless runner saat ini, Temple Run 2 tetap merupakan game klasik yang tidak kalah seru untuk dimainkan oleh semua orang.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top