Serba-serbi Anterin, Layanan yang Bikin Mantan Driver Uber Jatuh Hati

Published: 23 Apr 2018, oleh Dikdok

'Mati satu, tumbuh seribu. Mati Uber, tumbuh Anterin'

Eksistensi Uber sebagai salah satu layanan transportasi online besar di Indonesia memang sudah berakhir. Ya, Grab pada akhirnya telah mengakuisisi bisnis Uber di Asia Tenggara. Pasca-akuisisi Uber oleh Grab, mantan sopir-sopir yang dahulunya aktif di Uber pun diberikan kesempatan untuk bergabung sebagai sopir transportasi online di Grab.

Namun mekanisme migrasi sopir Uber ke Grab tidaklah mudah. Pasalnya, sebagian besar sopir Uber justru menolak ke Grab. Pada akhirnya ada sebagian sopir Uber malah yang lebih tertarik bergabung dengan Go-Jek dan ada juga yang tertarik untuk bergabung dengan layanan lainnya bernama Anterin.

Lalu apakah aplikasi Anterin?

Anterin sendiri merupakan layanan transportasi online baru buatan lokal yang didirikan sejak 2015 dan akan mengaspal mulai April 2018. Co-founder Anterin, Uki Utama, menjelaskan bahwa Anterin merupakan sebuah aplikasi transporting market place pertama di dunia yang memungkinkan ojek online menentukan berapa harga yang sepantasnya mereka dapatkan.

Anterin Tools and Utilities Android Download

Imron menjelaskan alasan utamanya melakukan pembuatan layanan ini adalah "tarif". Ia kembali menyebutkan bahwa yang biasanya menjadi sebuah alasan para driver tidak ingin menjemput adalah karena masalah tarif yang tidak sepadan dengan usaha penjemputan dan pengantaran mereka.

Melalui aplikasi Anterin, para driver diberikan kebebasan yang lebih untuk menentukan tarif yang sepadan untuk mereka. Bahkan, bukan hanya untuk para driver, kebebasan pun juga diberikan kepada penumpang. Mereka juga diberikan kebebasan untuk memilih pengemudi berdasarkan harga, jenis kendaraan dan gender.

Melalui konsep yang diterapkannya ini, layanan Anterin akhirnya-seakan akan hanya berperan sebagai "mak comblang" antara driver dengan penumpang, tidak menentukan harga seperti Gojek dan Grab.

Namun demikian, untuk memberikan kepuasan kepada kedua pihak, layanan Anterin tetap memberikan batas minimum dan maksimum dari setiap perjalanan.

Hingga saat ini Anterin telah memiliki 130.000 pengemudi motor, mobil dan truk yang tersebar di daerah Jabodetabek, Bandung, Surabaya dan Yogyakarta.

Tags

android Review layanan transportasi transportasi on demand anterin aplikasi mobile

Share Artikel