Ramen dikenal sebagai masakan mi kuah Jepang yang berasal dari China. Masakan yang berbahan baku mi rebus ini biasanya dicampurkan ke dalam sebuah mangkuk berisi kuah yang dibuat dari berbagai jenis kaldu. Sebagai topping, biasanya ada irisan daun bawang, rumput laut, fishcake, daging, telur, dan lain sebagainya yang unik bagi masing-masing restoran. Bisakah kalian membuat ramen yang paling lezat dan membuatnya laku keras? Itulah premis dari game The Ramen Sensei, persembahan dari Kairosoft.
Simulasi Restoran Ramen
The Ramen Sensei adalah sebuah game simulasi restoran ramen, di mana pemain bertugas untuk menjalankan restoran tersebut sampai menjadi restoran ternama. Ada banyak aspek yang bisa dikendalikan oleh pemain, seperti nama restorannya, mencari pegawai, mengatur posisi meja makan, dan lain sebagainya. Tapi yang paling menarik, pemain bisa menciptakan sendiri ramen impiannya.
Permainan berbasiskan Menu
Seperti game-game simulasi Kairosoft lainnya, The Ramen Sensei juga dimainkan dengan memilih menu-menu yang disediakan. Penjualan ramen akan ditangani oleh para staf secara otomatis, dan pemain hanya perlu mengatur manajemen restorannya saja tanpa perlu pusing mengurusi masak-memasak.
Menciptakan Ramen sendiri
Inilah dia daya tarik paling oke dari The Ramen Sensei, yaitu menciptakan Ramen sendiri! Pemain akan bisa memilih basis kuah dan mi yang digunakan di ramen yang diciptakan, lalu setelah jadi, pemain akan bisa menambahkan berbagai macam topping di atasnya agar ramen menjadi terlihat lezat. Pada mulanya, pemain memiliki batasan jumlah topping yang bisa ditambahkan, namun seiring berjalannya permainan, maka jumlah topping yang bisa ditaruh pun semakin banyak dan variatif.
Ramen Arena
Tidak hanya menjual ramen di restoran saja, pemain juga bisa berpartisipasi dalam sebuah kompetisi ramen di Ramen Arena. Apakah ramen yang sudah kalian buat cukup lezat untuk memenangkan turnamen melawan restoran lain? Cari tahu dengan mengikutsertakan ramen terbaik kalian di Ramen Arena dan menangkan hadiah-hadiah menarik!
Keuangan dan Investasi
Meskipun secara garis besar, permainan berjalan secara otomatis, namun pemain tetap harus memperhatikan kondisi keuangan yang dia miliki. Ingat bahwa pembelian bahan masakan untuk ramen, membayar staf, dan menjalankan restoran itu membutuhkan uang. Untuk mendapatkan lebih banyak uang, pemain bisa mengambil resiko dengan melakukan investasi pada proyek-proyek di propinsinya.
Grafis khas Kairosoft
Jika kalian kenal dengan Kairosoft, sudah pasti kalian juga akan tahu kalau mereka senantiasa menggunakan grafis ala pixel art yang super imut. The Ramen Sensei pun tidak ketinggalan, menggunakan tampilan pixel art yang menawan, lengkap dengan animasi para staf bekerja di restoran, serta pencahayaan yang berubah sesuai dengan waktu di dalam game.
Free-to-Play, tapi Wajib Online
Meskipun Kairosoft menggunakan model bisnis free-to-play, namun The Ramen Sensei mewajibkan pemainnya untuk terkoneksi ke Internet untuk bisa dimainkan. Oleh karena itu, akan ada iklan yang senantiasa tampil di bagian bawah layar yang tidak bisa dihilangkan. Seperti biasa, tersedialah mikrotransaksi untuk pembelian mata uang premium berupa Medals, yang dijual dengan harga mulai dari Rp. 31.000,- hingga Rp. 590.000,-. Medals berguna untuk pembelian hints, dana tambahan, dan lain sebagainya.
Kairosoft memang jagonya membuat game simulasi manajemen dengan grafis imut, dan The Ramen Sensei merupakan salah satu game mereka yang menarik untuk dimainkan. Sayangnya, game ini butuh koneksi Internet, dan kalau pemain kehilangan koneksi, game-nya akan komplen. Yang pasti, kalau kalian ingin menciptakan ramen impian, kalian wajib mencoba The Ramen Sensei!
![Segera, Event Waktu Terbatas Ulang Tahun Artem Tears of Themis [Agelong Affection]!](https://jurnalapps.co.id/image/143-assets/img/content/thumb/1713134986_tot-14-1.jpg)
