istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS FILM

Seberkas Kisah Lalu karya Futria Juarai Viu Pitching Forum

NanaMiku   23 Jul 2021
Seberkas Kisah Lalu karya Futria Juarai Viu Pitching Forum

Pemilihan pemenang untuk kontes Viu Pitching Forum telah berlangsung kemarin dan pemenangnya juga telah ditentukan. Pemenangnya adalah Futria, penulis muda lulusan Institut Seni Budaya Indonesia, Bandung, dengan karyanya yang berjudul Seberkas Kisah Lalu.

Viu Pitching Forum kali ini telah memasuki tahun keempat dan pertama kali dimulai sejak November 2020 dan menjaring ratusan konsep dari berbagai kota di Indonesia. Program ini pertama kali diluncurkan di Indonesia sejak 2016 dan sudah berhasil menelurkan tiga Viu Original Series yaitu Halustik (2018), Knockout Girl (2019), dan Star Stealer (2020). Keberhasilan dan dampak positif dari program ini di Indonesia membuat inisiatif Viu Pitching Forum diperluas ke Thailand dan Malaysia sejak 2020, untuk menjadi katalis bagi pertumbuhan industri hiburan lokal.

Viu Pitching Forum di Indonesia pada tahun ini berhasil mengumpulkan lebih dari 200 naskah dan yang terpili finalis ada 10 orang. Para finalis mendapatkan bimbingan dari para praktisi ternama di industri hiburan seperti Angga Dwimas Sasongko, Emil Heradi, Andibachtiar Yusuf, Erwin Arnada, Susanti Dewi, Indra Gunawan, Lele Laila, Ifan Adriansyah, Ajish Dibyo, Rahabi Mandra, Hilman Mutasi, Monty Tiwa, Myra Suraryo, Yasmin Yaacob, and Erwin Arnada.

Naskah dari para finalis menghadirkan berbagai tema tentang kaum muda dewasa dengan nuansa lokal yang kuat, genre-nya pun bervariasi mulai dari roman, misteri komedi, drama fantasi, hingga mockumentary. Larat belakang para finalis juga beragam, mulai dari amatir hingga semi-profesional. Hal ini membuktikan tujuan Viu untuk membuka kesempatan yang sama kepada siap saja yang berminat dan berbakat dalam penulisan naskah.

Seberkas Kisah Lalu terpilih sebagai pemenang dan akan diproduksi sebagai tayangan kelas dunia untuk ditayangkan di Viu pada 2022. “Ide cerita ini berasal dari fenomena di media sosial di mana netizen mengekspos kehidupan pribadi dan bagaimana hal itu berdampak kepada kehidupan orang lain,” ujar Futria, sang penulis naskah.

Sahana Kamath, Head of Original Production, Viu Indonesia dan Malaysia, mengatakan, “Para penulis berbakat yang ditampilkan dalam Viu Pitching Forum tahun ini sangatlah luar biasa. Konsep “Seberkas Kisah Lalu” yang ditulis Futria sungguh layak terpilih sebagai pemenang. Sebuah presentasi konsep yang menunjukkan orisinalitas, kedalaman dan bakat. Karya terbaik yang diperlihatkan dalam Viu Pitching Forum membuktikan apa yang telah lama kami yakini – bahwa Indonesia adalah ‘rumah’ dari berbagai kisah menarik yang tak terhitung jumlahnya serta bakat-bakat yang belum diolah. Kami bangga telah mendukung komunitas kreatif lokal dengan inisiatif ini dan terus memajukan generasi penutur cerita Indonesia berikutnya.”

Judith Dipodiputro, Direktur Utama, Perum Produksi Film Negara pun menyampaikan hal yang sama. “Keragaman Indonesia dengan 1.340 suku bangsa yang tersebar di 13.000 pulau merupakan tambang emas kreativitas dan bakat yang sangat besar yang tidak akan pernah kering. Dan di masa-masa sulit di mana dunia menghadapi pandemi Covid-19, energi yang ditunjukkan oleh para peserta membuktikan optimisme dan nilai-nilai positif. Kami percaya bahwa industri kreatif Indonesia, khususnya film, akan memainkan peran penting dalam pemulihan ekonomi negara,” ujarnya.

Angga Dwimas Sasongko, salah satu mentor dalam Viu Pitching Forum 2021 juga menambahkan, “Konsep-konsep yang diajukan oleh para finalis VPF tahun ini sangatlah unik, dan bila dikerjakan dengan serius, akan menjadi konten yang sangat menarik. Saya berharap para sineas baru ini akan lebih berfokus pada storytelling, bukan hal-hal teknis semata, karena penceritaan adalah bagian terpenting dari sebuah film. Para mentor tentunya berperan besar dalam membantu mengembangkan cerita dan perspektif para sineas muda ini. Melalui VPF sebagai platform, para sineas juga bisa mendapatkan umpan balik dari pemirsa tentang karyanya yang akan sangat bermanfaat bagi perkembangan mereka di masa depan.”

Kalian akan bisa menonton Seberkas Kisah Lalu yang diproduksi oleh Viu x PFN Original Production di aplikasi Viu untuk App Store, Google dan smart TV tertentu yang bisa kalian download secara gratis. Kalian juga bisa menontonnya di situs resmi.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top