Menanti Grand Final ASL Season 2 di akhir pekan ini, ada berbagai persiapan yang tidak boleh dilewatkan oleh seluruh Challengers. Selain mempersiapkan diri untuk datang lebih pagi demi mendapatkan Merchandise eksklusif terbatasnya, kalian wajib kenalan lebih dekat dengan keempat tim terbaik yang akan bertanding di Tennis Indoor Senayan pada tanggal 16 Februari 2019 mendatang yaitu EVOS.AOV, GGWP.ID, DG Esports, dan SES ASLI ENAAAK (SES).
Kalian dapat menyaksikan seluruh pertandingan Grand Final ASL Season 2 ini secara gratis. Jangan lupa untuk mendaftarkan diri melalui link aov.co.id/tiketasl2 dan dapatkan berbagai hadiah tambahan kerennya ya!
1. EVOS.AOV
EVOS.AOV merupakan salah satu tim di Indonesia yang kenyang akan pengalaman di kompetisi lokal maupun internasional. Tim yang dipimpin oleh Henri “Carraway” Teja ini merupakan juara bertahan ASL dimana mereka merebut juara di Season 1 2018. EVOS.AOV juga sempat beberapa kali bertarung di level internasional, dengan mewakili Indonesia di turnamen AIC (AOV International Championship) 2017 dan AWC (AOV World Cup) 2018.
Memasuki ASL Season 2, EVOS.AOV menjadi semakin kuat dengan kedatangan lineup baru yaitu Pokka, MythR, dan juga WyvorZ. Saat bermain di babak Round Robin, EVOS.AOV memperlihatkan perkembangan yang cukup signifikan dan melaju ke babak Grand Final dengan menempati posisi kedua teratas pada tabel klasemen.
EVOS.AOV terdiri dari Satria “Wiraww” Adi Wiratama (Jungle), Farhan “Hanss” Akbari Ardiansyah (Abyssal Dragon), Henri “Carraway” Teja (Captain/Observer), Hartanto “Pokka” (Dark Slayer), Hartawan “Wyvorz” Muliadi (Abyssal Dragon), dan Sultandyo “MythR” Raihan Juhilmi (Midlane).
2. GGWP.ID
Kehadiran GGWP.ID di kancah kompetitif AOV Indonesia terbilang sangat baik, di mana mereka berhasil mengukir berbagai prestasi termasuk ketika mereka menyabet gelar juara pada kompetisi Indonesia Game Xperience (IGX) 2018. Pada ASL Season 1 juga, mereka juga memberikan performa yang sangat baik, meskipun harus puas mengisi posisi Runner Up, di bawah EVOS.AOV.
Di musim kali ini, GGWP.ID berkesempatan besar untuk menyabet gelar juara setelah tampil memukau di babak Round Robin. GGWP.ID nyaris saja menyapu bersih 12 pertandingan ASL Season 2 tanpa kekalahan, namun dihentikan oleh EVOS.AOV. GGWP.ID mengakhiri babak terakhir dengan kukuh di posisi 1 klasemen dengan mengantongi 11 kemenangan dan 1 kekalahan. Hampir sama dengan EVOS.AOV, terdapat beberapa pergantian pemain di dalam kubu GGWP.ID. Kehadiran CL dan QopzY menjadi kekuatan baru dan membuat GGWP.ID tampil begitu dominan di antara tim-tim yang berlaga di ASL Season 2.
GGWP.ID terdiri dari pemain-pemain bertalenta seperti Dimoriansa “BaZTeS” Ramadhan (Observer), Ilham “Uugajah” Bahrul (Jungle), Aldi “Aldi” Kurnia (Captain/Dark Slayer), Randy “CL” Shimane (Midlane), dan Muhammad Ilham “QopzY” Habibi (Abyssal Dragon).
3. SES ASLI ENAAAK (SES)
Menjadi perwakilan Indonesia di ajang AIC 2018 tentu membuat banyak orang berekspektasi lebih kepada SES ASLI ENAAAK. Mereka berhasil mengalahkan GGWP.ID dengan skor meyakinkan yaitu 3-0 saat melakoni babak final kualifikasi AIC 2018 Indonesia. Permainan solid yang diperlihatkan SES menjadi salah satu senjata yang mereka andalkan.
SES sempat memberikan kejutan kepada tim-tim yang berlaga di ASL Season 2 dengan menghantam beberapa tim unggulan seperti EVOS.AOV, Bigetron e-Sports (BTR), dan juga Rex Regum Qeon (RRQ) di pekan-pekan pertama dalam babak Round Robin. Meskipun sempat mengalami penurunan performa, SES berhasil mempertahankan posisi mereka untuk akhirnya melaju ke babak Grand Final ASL Season 2 di Tennis Indoor Senayan.
Dipimpin oleh Darvianto “R o b o X” (Captain/Midlane), beranggotakan Calvin “Catee” Winata (Jungle), Caisara “Mystyk” Suburta Alfredo Sitepu (Dark Slayer), Ahmad “Mars” Marsam (Abyssal Dragon), dan Andrian “D y Z” Saputra (Observer).
4. DG Esports (Dunia Games)
Kehadiran kapten Kurus di dalam DG Esports bisa menjadi pembeda dari tim-tim lainnya di Grand Final ASL Season 2. Pasalnya, pria berposisi sebagai Observer ini sempat menjadi kapten bagi Timnas AOV Indonesia dalam pertandingan olahraga resmi Asian Games 2018 lalu. Kehadirannya tentu dapat memberikan suntikan semangat dan juga pengalaman yang penting bagi rekannya.
DG Esports memperlihatkan determinasi yang luar biasa untuk merangkak naik ke papan atas klasemen setelah kalah di babak Round Robin ASL Season 2. Setelah lama berkutat di posisi bawah, DG Esports berhasil menyentuh posisi 3 klasemen di Week 9 setelah mengalahkan RRQ dengan skor 2-0. Beberapa pergantian pemain pun juga dilakukan oleh DG Esports untuk memberikan warna baru dalam permainan mereka. Kehadiran DG Backdoor di dalam tim membuat DG Esports berhasil mempertahankan posisi mereka di 4 besar dan melangkah ke babak Grand Final ASL Season 2.
Tampil dengan kekuatan penuh, DG Esports diisi oleh Yayan “Backdoor” Hidayat (Jungle), Taufik “Ayep” Sopandi (Dark Slayer), Glen “Kurus” Richard Pangalila (Captain/Observer), Valdi” Ran23” Habib (Midlane), dan Andra “Abud” Rizkita (AD).
Kalian dapat datang menggunakan baju dengan warna khusus yang melambangkan masing-masing tim favorit kalian yaitu Merah untuk GGWP.ID, Biru untuk EVOS.AOV, Putih untuk SES dan Hitam untuuk DG Esports. Kehadiran kalian di pada tanggal 16 Februari 2019 mendatang pastinya akan memberikan semangat lebih membara kepada keempat tim.
Sampai jumpa di Tennis Indoor Senayan, Challengers!
Lebih lanjutnya dari game mobile yang bisa di-download dari tautan ini, bisa kalian dapatkan informasinya secara lebih lengkap dengan mengunjungi situs resmi, fanpage resmi di Facebook, akun Instagram resmi, dan kanal YouTube resmi dari Arena Of Valor.
