istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS GADGET

Samsung Prediksi Lonjakan Pendapatan pada Q1 2021

Anduril   08 Apr 2021
Samsung Prediksi Lonjakan Pendapatan pada Q1 2021

Samsung Electronics Co Ltd kemarin (7/4) membagikan prediksi laba kuartal pertama (Q1 2021) yang mungkin naik 44%. Prediksi ini dikaitkan oleh para analis dengan penjualan peralatan rumah tangga, smartphone, dan TV yang meningkat cepat, meskipun pendapatan chip kemungkinan turun setelah badai masalah yang menghentikan produksi di Amerika Serikat (AS).

Lebih lanjut, raksasa teknologi asal Korea Selatan itu memperkirakan laba operasi selama Januari hingga Maret sebesar 9,3 triliun won atau setara USD 8,82 miliar. Angka ini sama dengan yang dikatakan para analis dari Refiniv SmartEstimate.

Dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020, pendapatan kemungkinan naik sebesar 17%, menjadi 65 triliun won. Perusahaan menambahkan, pendapatan rinci akan dirilis akhir bulan ini, seperti dilaporkan oleh Reuters (7/4).

Menurut analis dari Counterpoint, lonjakan yang terjadi lebih dari 1 triliun won mengandalkan smartphone flagship terbarunya, seri Galaxy S21. Ponsel tersebut berhasil dijual lebih banyak dari versi sebelumnya, dengan margin dua banding satu dalam enam minggu sejak peluncurannya pada Januari.

Harga awal yang lebih rendah untuk smartphone itu juga membantu penjualan bagi perusahaan selama kuartal pertama 2021.

Disamping itu, keuntungan dalam bisnis televisi dan peralatan rumah tangga Samsung mungkin akan terus meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi sekitar 1 triliun won. Hal ini dikarenakan permintaan akan produk rumah tangga yang juga akan terus berlanjut.

Meski demikian, divisi chipset mungkin akan menghadapi krisis di tahun ini. Analis mengatakan, laba kemungkinan turun sekitar 20% menjadi 3,6 triliun won. Ini disebabkan biaya produksi domestik baru dan kerugian di pabrik Texas, menyusul penghentian produksi pada pertengahan Februari.

Seperti diketahui, Samsung belakangan mengingatkan para investor tentang krisis yang terjadi dalam industri semikonduktor. Perusahaan juga mengingatkan agar bersiap dalam menghadapi kekurangan chip global yang sedang berlangsung.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top