realme bekerjasama dengan National Geographic Indonesia untuk menghadirkan program Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia. Program ini juga menjadi pembuktikan dari kualitas kamera flagship realme 9 Pro+, terutama pada saat mengabadikan momen di berbagai kondisi cahaya, salah satunya low light.
Nawa Cahaya memiliki arti sembilan cahaya, yang merepresentasikan sembilan destinasi yang memiliki keunikan cahaya dari barat ke timur Indonesia yaitu:
- Kawah Putih Ciwidey di Jawa Barat
- Kawah Ijen di Jawa Timur
- Kayangan Api di Jawa Timur
- Air Terjun Toroan di Jawa Timur
- Gua Berlian di Sulawesi Tengah
- Pantai Balik Gunung di Pulau Weh, Aceh
- Danau Kelimutu di Nusa Tenggara Timur
- Gua Jomblang di Daerah Istimewa Yogyakarta
- Danau Semayang di Kalimantan Timur
Para fotografer National Geographic Indonesia berkunjung ke sembilan destinasi di atas untuk mengabadikan potret cahaya unik menggunakan realme 9 Pro+. Kedelapan fotografer profesional yang ikut dalam program ini sekaligus menguji kebolehan kamera realme 9 Pro+ adalah Didi Kaspi Kasim, Rendra Kurnia, R. Berto Wedhatama, Josua Marunduh, Azwar Ipank, Valentino Luis, Dwi Oblo, dan Budiono.
Eksplorasi foto program Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia menjawab permasalahan akan keindahan destinasi yang sebelumnya hanya bisa dinikmati oleh mata telanjang, namun sulit untuk diabadikan dengan sempurna oleh kamera smartphone. Hal ini menjadi tanda lompatan besar yang sekali lagi dilakukan oleh realme.
“Melalui perjalanan ini, realme mengajak anak muda agar berani menaklukan tantangan, menembus batas dan menjelajahi tujuan tak terhingga untuk memotret cahaya dalam kegelapan. Bersama dengan para fotografer profesional ini, realme menguji batasan smartphone, menaklukkan dan menangkap potret cahaya alami di Indonesia menggunakan realme 9 Pro+, flagship in mid-range,” kata Palson Yi, Marketing Director realme Indonesia.
realme 9 Pro Series sengaja diciptakan untuk memenuhi kebutuhan anak muda Indonesia dalam mengabadikan cahaya melalui kamera flagship yang ada di ponsel ini. realme 9 Pro+ hadir dengan dukungan sensor kamera flagship Sony IMX766 yang dilengkapi dengan OIS agar proses pengambilan gambar lebih stabil hingga foto yang dihasilkan penuh detil dan tajam. Untuk melihat hasil foto dari perjalanan program Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia menggunakan realme 9 Pro+, kalian bisa lihat di link berikut.
Untuk membuktikan performa kamera di realme 9 Pro+ dalam kondisi low light, realme menghadirkan pengalaman virtual 24 jam pada tanggal 7 Februari 2022. realme menyediakan beberapa merek smartphone kelas flagship dan objek dalam kondisi low light untuk melihat performa Sony IMX766 + OIS di realme 9 Pro+.
Sony IMX766 sendiri memiliki ukuran sensor yang lebih besar dibandingkan dengan seri sebelumnya yaitu IMX689. Dengan sensor yang lebih besar, maka asupan cahaya yang masuk jadi lebih banyak dan mengakomodir besaran megapiksel yang lebih tinggi. Dengan ini, kamera realme 9 Pro+ bisa menghasilkan foto low light dengan lebih terang, tajam, dan memberikan detil di setiap bagian terkecil dalam foto.
Sensor kelas flagship ini juga lebih maksimal pada penggunaan algoritma HDR dasar. Pada kondisi low light, sensor ini dapat mengoreksi white balance lebih baik ketimbang sensor sebelumnya yang cenderung membuat foto tampak lebih menguning.
Foto perbandingan di bawah di ambil dalam kondisi di bawah 100 lux. Dalam foto ini, kalian bisa melihat bagaimana hasil kamera realme 9 Pro+ lebih cerang ketimbang smartphone flagship lainnya. Ketika diperbesar, foto juga tampak lebih jernih dengan tingkat ketajaman yang lebih baik.
Untuk melihat langsung bagaimana perbandingan kualitas foto low light dari empat smartphone di atas, kalian bisa langsung kunjungi link berikut pada tanggal 7 Februari 2022, mulai pukul 00:00 WIB hingga 23:59 WIB.
