istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Rahasia BOOM Esports Jadi Pemimpin Klasemen Minggu Kedua PMPL ID Season 2

en19ma   03 Sep 2020
Rahasia BOOM Esports Jadi Pemimpin Klasemen Minggu Kedua PMPL ID Season 2

Minggu kedua dari gelaran PMPL Indonesia Season 2 regular season telah berakhir dengan cukup mengejutkan berkat kesuksesan BOOM Esports untuk berada pada peringkat 1 dari klasemen di weekly leaderboard pada minggu kedua. Performa stabil dari BOOM juga telah berlanjut di minggu ketiga, yang membuat tim berjuluk Hungry Beast ini berada di posisi ketiga dari klasemen global leaderboard pada PMPL Indonesia Season 2.

Salah satu pemain BOOM Esports, Rizky “IkyAr” Andikarama, berbagi cerita mengenai performa mereka di PMPL sejauh ini. Selain itu, ia juga berbicara mengenai perjalanan karirnya sampai pada akhirnya bergabung di BOOM Esports serta kesuksesannya

Awal Mula di PUBGM

Sebelum berpindah ke PUBG Mobile, Ikyar dikenal sebagai pemain game esports bergenre battle royale di PC. Ia justru memulai karirnya di PUBGM bukanlah sebagai pemain, namun sebagai pelatih. Sayang, karirnya sebagai pelatih tidaklah bertahan lama karena perbedaan visi dan misi yang membuatnya mesti mengundurkan diri dari timnya.

Ia pun akhirnya bergabung ke BOOM Esports mulai bulan Februari 2020. “Alasan saya [untuk] bergabung, ada 2 hal, karena saya telah mengenal [sang] pelatih sejak lama dan pernah bekerja bersama dia sebelumnya. Selain itu, saya melihat teman-teman PUBGM BOOM memiliki mental [sebagai] pekerja keras dan memiliki satu tujuan yang sama untuk menjadi juara, yang membuat saya memutuskan [untuk] bergabung,” ungkapnya.

BOOM Esports di PMPL Season 2

Harus berpuas diri pada peringkat 12 di saat grand final PMPL Season 1 lalu membuat BOOM melakukan perubahan dengan mendatangkan Muhammad “Bobbs” Yurryansyah, yang dikenal sebagai mantan pemain dari The Pillars SLAYER yang menggantikan Eston “Eston” Dwiyantoro, yang saat ini bermain di Island of Gods, tim lainnya yang juga bertarung di PMPL Season 2.

Meski mereka kurang mendapatkan hasil yang baik pada minggu pertama, keberhasilan mereka kini untuk bisa mendapatkan peringkat pertama di minggu kedua dikarenakan permainan mereka yang terus konsisten di setiap pertandingan. “Timing rotasi, pengambilan posisi, objektif [menyoal] kapan harus perang untuk mencari kill, dan finishing untuk mencari momentum di late game, yang akhirnya mendapatkan chicken, menjadi kunci penampilan [dari] kami [pada] saat minggu kedua,” ungkapnya.

Sistem poin yang berubah di PMPL Season 2 juga ditanggapi secara positif oleh Ikyar mengingat ia juga pernah merasakan hal yang serupa pada saat masih aktif sebagai pemain battle royale di PC. “Saya dan tim sudah siap akan perubahan yang ada. Walau poin kill berperan penting [pada] saat ini, menurut saya, poin dari posisi juga sama pentingnya di PMPL [di] saat ini,” katanya.

Berbicara mengenai tim-tim yang bertanding di regular season, semua tim menurutnya tidak bisa diremehkan. “Sejujurnya, saya tidak bisa berkomentar, karena saya baru bermain sekitar 6 bulan di PUBG Mobile. Meski begitu, dari pengamatan saya, semua tim yang bertanding di PMPL lebih keras karena permainan mereka yang selalu meningkat dari hari ke hari,” kata Ikyar.

Menutup wawancara, Ikyar mengaku tidak setuju akan anggapan BOOM merupakan tim yang selalu mengutamakan posisi placement di PMPL. “Kebanyakan orang memandang BOOM [dengan] sebelah mata. Mainnya circle, dan cari aman. Yang sebenarnya, yang kalian bilang itu tidak seluruhnya benar mengingat kami juga bermain agresif dengan berburu kill. Jangan gampang menilai sebuah tim, karena kalian tidak tahu bagaimana strategi dari sebuah tim,” ungkapnya.

Perjuangan BOOM Esports dan 23 tim lainnya bisa kalian saksikan di channel Facebook PUBG Mobile Indonesia dan untuk mengetahui informasi terbaru seputar PMPL Indonesia Season 2 dapat diakses melalui Instagram PUBG Mobile Esports ID dan website PMPL Indonesia, Tidak hanya itu, kalian juga bisa memberikan vote caster outfit of the match untuk memilih kostum yang dikenakan caster PMPL pada setiap minggunya melalui tautan ini.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top