Qualcomm Siapkan Senjata untuk Lawan Chip Apple M1

Published: 07 Jul 2021, oleh NanaMiku

Kalau berbicara soal chip, tentunya nama Qualcomm sudah tidak asing lagi. Mereka sudah membuat banyak chipset bernama Snapdragon untuk berbagai perangkat Android. Namun mereka kini kedatangan pendatang baru yaitu Apple M1.

Apple M1 adalah chip terbaru dari Apple. Chip ini cukup sakti karena digunakan untuk hampir semua perangkat Apple, mulai dari ponsel, tablet, laptop, bahkan hingga komputer terbarunya. Performanya pun tidak main-main.

Ternyata Qualcomm sudah siap menanggapi hal ini. CEO Qualcomm Cristiano Amon mengatakan bahwa mereka punya rencana besar untuk mengalahkan performa chip Apple M1.

Amon percaya Qualcomm bisa membuat prosesor terbaik di dunia, yaitu dengan mendesain chip yang lebih baik dari Apple M1. Senjata rahasia Amon adalah Nuvia, perusahaan yang baru diakuisisi oleh Qualcomm dengan nilai 1,4 miliar Dolar AS.

Nuvia adalah perusahaan yang didirikan oleh tiga orang mantan engineer Apple. Merkea bertiga adalah spesialis dalam mendesain chip dan sebelumnya terlibat mendesain system on a chip (SoC) seri A keluaran Apple.

Ketiga pendiri Nuvia ini kini bergabung dengan Qualcomm dan kini berfokus untuk mengembangkan chip untuk komputer kelas consumer. Meski begitu, Qualcomm tidak menyanggah kemungkinan untuk mendapatkan lisensi chip untuk data center.

Hadirnya 3 orang ini membuat Qualcomm yakin bisa merilis chip ARM untuk laptop di 2022. Chipnya akan menggunakan desain dari Nuvia.

Tidak hanya itu, Amon juga percaya bahwa pengalaman Qualcomm dalam membuat modem 5G dan prosesor untuk ponsel bakal memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik untuk laptop, salah satunya memberikan konektivitas 5G di chip untuk laptop.

Apple memang tidak menghadirkan fitur koneksi 5G atau koneksi seluler lainnya untuk jajaran laptop dan komputer yang menggunakan chip M1. Namun Apple ada iPad Pro terbaru yang menggunakan chip M1 dan mendukung koneksi 5G.

Sepertinya Qualcomm ingin terus meningkatkan dominasinya di ranah chip. Mereka sudah menguasai chip untuk ponsel, kini sepertinya mereka ingin merambah ke chip untuk laptop. Namun tentunya langkah ini tidak mduah, Qualcomm harus melakukan banyak usaha tambahan.

Saat ini Microsoft memang menggunakan chip buatan Qualcomm di Surface Pro X yang baru saja dipamerkan di acara peluncuran Windows 11. Namun saat ini laptop yang menggunakan chip Qualcomm jumlahnya masih sangat sedikit dan kalah jauh dari Intel dan AMD.

Intel pun tidak tinggal diam atas langkah Qualcomm. Mereka tengah menyiapkan CPU hybrid seperti chip ARM. Mereka menyiapkan prosesor yang menggunakan kombinasi core yang kencang dengan core hemat daya untuk meningkatkan performa dan juga efisiensi.

Tags

news Qualcomm nuvia chipset gadget hardware desain teknologi prosesor akuisisi soc

Share Artikel