PKCL Twins, Perpaduan NFT dan Dress-Up Game dari Jepang

Published: 11 Dec 2022, oleh en19ma

Demi melihat fonemena Web3 sebagai masa depan dari Internet, Cocone Corporation (Cocone) pun meluncurkan dunia Avatar ke Web3 melalui sebuah game mobile yang berjudul "PKCL Twins." Game baru ini telah dirilis secara resmi di Filipina pada tanggal 29 November 2022, dan sudah bisa kalian dapatkan di Google Play dan App Store.

Dengan lebih dari 130 juta pengguna di seluruh dunia, Cocone Corporation dikenal dalam hal pembuatan layanan avatarnya yang top-class. Dalam pengembangannya selama 10 tahun di baris depan dari Web3, Cocone telah menciptakan dan merancang lebih dari 1 juta item digital, dengan lebih dari 13 miliar item digital yang telah beredar pada saat ini.

Di 'PKCL Twins,' pengguna dapat dengan bebas mengekspresikan dirinya dengan cara menciptakan dunia baru yang dipersonalisasi.

Lalu, seperti apakah detail gameplay dari PKCL Twins? Bagaimana pemain bisa mendapatkan uang lewat NFT?

Mengumpulkan Item, Membuat, dan Ekspresikan Gayamu lalu Ubah menjadi NFT

PKCL Twins adalah sebuah layanan blockchain yang hadir dalam versi app avatar khas Cocone, "Pokecolo Twins." Menggunakan basis dunia layanan seperti buku gambar 2D yang diluncurkan pada tahun 2019 tersebut, judul baru ini memiliki tampilan yang lebih segar dengan penambahan fitur baru nan hebat.

'PKCL' sendiri merupakan singkatan dari 'Pokecolo,' yang mana inisial ini juga bisa diartikan dengan tema "Pop, Kawaii, Cool, dan Lovely." Sementara itu, kata 'Twins' muncul dari dua avatar kembar yang harus kalian dandani dan rawat di dalam game tersebut.

Layanannya Mudah Dipahami buat Kalian yang Asing dengan Web3!

Seperti layanan lainnya dari Cocone, MOOI Wallet bakal diperlukan untuk mengekspor dan mengimpor aset digital. Namun, game dan UI-nya dirancang dengan sedemikian rupa agar mereka yang asing dengan blockchain dan NFT juga bisa dapat dengan mudah untuk menyesuaikan diri.

PKCL Twins tidak memasukkan elemen token sebagaimana game blockchain lainnya. Namun, game tersebut menempatkan fokus yang lebih tinggi pada elemen NFT dan aset yang bisa didapatkan oleh pemain lewat layanan ini.

Target Audiens: Wanita di Asia Tenggara!

Game blockchain yang menargetkan pemain wanita sangatlah jarang untuk ditemui di layanan blockchain. Maka, PKCL Twins diharapkan bisa berhasil dengan menargetkan wanita muda sebagai audiens, khususnya di pasar Asia Tenggara.

Alasannya sederhana: game blockchain pada saat ini menikmati kesuksesan yang besar di wilayah tersebut, dimana daya tarik budaya 'Kawaii' Jepang telah tersebar dengan luas dan bisa dipahami dengan baik.

Selain Filipina, PKCL Twins akan dirilis dalam skala global, namun belum tersedia di Jepang, Korea Selatan, Cina, Singapura, Saudi Arabia, Prancis, dan Belgia.

Menggunakan Blockchain Network Cocone Group, 'MOOI'

MOOI blockchain network dirilis pada musim panas tahun 2022, dan Cocone saat ini terus mengembangkan serta menciptakan berbagai macam produk teknologi terbaru, termasuk aplikasi Web3, NFT Marketplace, dan wallet.

Sebagai aplikasi berbasis layanan NFT pertama dari kantor Cocone di Tokyo, PKCL Twins memungkinkan penggunanya untuk menciptakan NFT dengan menggabungkan item yang digunakan untuk mendandani avatar kembar milik mereka. Dari sana, pemain dapat dengan mudah menjual dan membeli melalui NFT Marketplace.

Ada banyak event dengan berbagai macam hadiah untuk merayakan peluncuran PKCL Twins, jadi pastikan untuk melakukan follow terhadap social media PKCL Twins di Twitter @PKCLTwins agar kalian tidak sampai ketinggalan kabar terbarunya. Untuk mendapatkan Informasi lebih lanjut, kalian bisa mengunjungi website resmi PKCL Twins.

Tags

Review pkcl twins NFT Dress Game jepang fashion blockchain wanita Web3 Internet avatar game mobile mobile game Cocone Corporation digital pokecolo twins update Fitur konten mooi asia tenggara kawaii Event

Share Artikel