Per 5 Agustus, Yahoo Messenger Tak Ada Lagi

Published: 14 Jun 2016, oleh JurnalApps

Kabar kurang mengenakkan harus diterima oleh para pengguna setia aplikasi Yahoo Messenger desktop. Pasalnya, Yahoo secara resmi mengumumkan bakal menghentikan dukungan untuk Messenger dengan efektif per tanggal 5 Agustus 2016 mendatang. Setelah tanggal itu, pengguna Windows, Linux, dan Mac tidak akan dapat mengakses akunnya lagi untuk mengobrol.

Melalui siaran persnya, Yahoo telah mendorong seluruh pengguna untuk melakukan transisi secara menyeluruh ke Yahoo Messenger baru karena mereka tidak akan lagi mendukung platform desktop lagi per tanggal yang telah disebutkan di atas tadi. Pihak Yahoo juga menjanjikan bahwa Messenger baru mampu memberikan pengalaman terbaik kepada pengguna.

Aplikasi Yahoo Messenger pertama kali diperkenalkan pada tahun 1998. Saat itu, aplikasi tersebut hanya mendukung berbagai perangkat komputer yang berbasis Windows, Mac, Linux, dan Solaris. Memasuki abad ke-21, Yahoo Messenger menjelma sebagai aplikasi chat paling populer, bersaing dengan aplikasi sejenis dari Microsoft, Windows Live Messenger, dan Skype.

Meski begitu, secara perlahan, popularitas aplikasi Yahoo Messenger akhirnya tergerus oleh hadirnya pemain-pemain baru. Pada bulan Desember tahun lalu, Yahoo pun melakukan banyak perombakan di sisi desain dan dukungan lintas platform, baik di web, desktop mau pun smartphone, dengan harapan agar dapat kembali merebut hati dan minat para pengguna.

Kini, seiring fokus Yahoo pada platform mobile, versi terbarunya hadir sebagai aplikasi mobile yang tersedia di App Store dan Google Play dengan nama yang sama, Messenger. Aplikasi ini diklaim bekerja lebih cepat dan mendukung sebagian besar fitur yang dipunyai oleh kebanyakan aplikasi pesan instan di saat ini, baik yang berlaku untuk perorangan atau pun grup.

Selain Yahoo Messenger untuk desktop, Yahoo juga memastikan untuk segera menutup layanan lainnya dari mereka, Yahoo Recommends, per 1 September 2016.

Tags

news android ios

Share Artikel