Pasca Gangguan CrowdStrike: 5 Tips Penting Perkuat Ketahanan Sistem IT Bisnis

Published: 18 Aug 2024, oleh en19ma

Pada 19 Juli 2024, pembaruan "Falcon Sensor" oleh CrowdStrike untuk mendeteksi ancaman secara real-time justru menyebabkan kerusakan sistem yang berdampak pada 8,5 juta perangkat Microsoft Windows di seluruh dunia. Gangguan ini bukan akibat serangan siber, namun insiden ini menunjukkan pentingnya memiliki strategi cadangan dan pemulihan data untuk menjaga kelangsungan bisnis.

Dampak Global dari Gangguan CrowdStrike

Gangguan pertama kali terdeteksi di Australia dan segera menyebar ke seluruh dunia, memicu "blue screen of death" di perangkat Windows yang mengganggu operasional perusahaan dan penyedia layanan kritis. Sektor keuangan, teknologi, dan manufaktur terkena dampak parah. Bahkan, menurut Wall Street Journal, sekitar 2.600 penerbangan di AS dibatalkan, sementara lebih dari 4.200 penerbangan di seluruh dunia terpaksa melakukan check-in manual.

Durasi Pemulihan Menghambat Operasional Bisnis

CrowdStrike segera merilis patch untuk memperbaiki masalah, tetapi banyak sistem tidak dapat dipulihkan secara otomatis. Admin IT terpaksa mem-boot perangkat satu per satu ke safe mode untuk menghapus pembaruan yang bermasalah. Meskipun Microsoft menawarkan solusi penghapusan otomatis, proses ini tetap memakan waktu dan tenaga. Akibatnya, terjadi penurunan produktivitas, biaya tambahan, dan dampak buruk pada reputasi perusahaan.

5 Langkah untuk Melindungi Data dan Menjaga Kelangsungan Bisnis

  1. Solusi pencadangan komprehensif: Punya strategi pencadangan untuk semua sumber data dan perangkat, terutama jika bisnis beroperasi di berbagai platform berbeda.
  2. Uji pemulihan berkala: Rutin menguji pemulihan data cadangan untuk memastikan data dapat dipulihkan ketika ada insiden.
  3. Pemulihan mesin virtual instan: Virtualisasi layanan dan pemulihan cepat dapat mengurangi waktu henti dan menjaga kelangsungan bisnis.
  4. Recovery data lintas platform: Lindungi bisnis dari risiko kehilangan data dengan memastikan semua data dan sistem dapat dipulihkan.
  5. Cadangan di lokasi terpisah: Selain di lokal, simpan cadangan data di lokasi terpisah untuk mengurangi risiko kehilangan data. Ini memungkinkan organisasi untuk melanjutkan operasi bisnis lewat cadangan data jika terjadi insiden krusial.

Cadangan adalah Kunci Ketahanan Data

Memiliki rencana cadangan dan pemulihan data yang kuat adalah langkah utama dalam menjaga keamanan data, terutama bagi bisnis yang sedang melakukan transformasi digital. Insiden CrowdStrike menegaskan pentingnya strategi cadangan yang kokoh dan pengujian rutin untuk menjaga kelangsungan bisnis dalam situasi tak terduga.

Ditulis oleh: Tony Lin, Product Marketing Manager, Synology Inc.

Tags

Tips Tips & Trick tips & trik Trick trik crowdstrike ketahanan sistem informasi teknologi bisnis update real time microsoft windows strategi data operasional

Share Artikel