Belum lama ini, Netflix mengumumkan kebijakan layanan berlangganan terbaru melalui blog resminya. Perusahaan tersebut berencana ingin memperkenalkan cara terbaru dalam menyelipkan iklan ke layanan berlangganannya, yang awalnya dirancang bebas komersial.
Meskipun paket dengan iklan sudah diluncurkan pada tahun lalu, Netflix tampaknya berupaya untuk memuaskan pelanggan dengan syarat tertentu agar mereka bisa menyaksikan tayangan favoritnya secara bebas iklan.
Mengutip dari Android Police, mulai awal tahun depan, pelanggan yang memilih layanan “Basic with Ads” bisa melewati konten iklan dengan cara menonton tiga episode serial di Netflix secara berturut-turut. Setelah menontonnya, maka pelanggan bisa menonton episode keempat atau berikutnya tanpa iklan.
Fitur ini sementara dinamai dengan “binge ad”, yang hadir dari pengamatan behavior pelanggan untuk membantu reputasi pengiklan sekaligus meningkatkan kepuasan pelanggan. Sesuai Namanya, binge-ad juga dirancang khusus untuk para pelanggan yang gemar menonton serial secara berturut-turut. Namun, Netflix belum memastikan apakah fitur tersebut hanya berlaku untuk serial atau juga untuk film.
Setelah paket “Basic with Ads” diluncurkan di beberapa negara, banyak pelanggan yang beralih ke paket tersebut untuk menghemat pengeluaran. Hal ini dikarenakan bahwa Netflix telah menaikkan harga paket standar lebih dari dua kali lipat biaya “Basic with Ads”. Melalui paket tersebut, pelanggan dapat menikmati tontonan favoritnya di Netflix, namun diselingi oleh iklan berdurasi 4 hingga 5 menit per jam konten.
Popularitas pengguna paket dengan konten iklan ini semakin meningkat. Netflix turut menyebutkan bahwa layanan tersebut kini mencapai 15 juta penonton bulanan dari setiap negara yang terpilih. Meski awalnya perusahaan enggan untuk menyelipkan iklan ke dalam konten, namun belakangan ini mereka memuji sistem terbaru yang melibatkan komersial.
Untuk saat ini, paket “Basic with Ads” baru tersedia di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Australia, Kanada, Perancis, Italia, Jerman, Spanyol, Meksiko, Inggris, Jepang, Brazil, hingga Korea Selatan. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai ekspansi paket Netflix dengan iklan di wilayah Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Paket Netflix di Indonesia sendiri masih mencakup Netflix Mobile, Basic, Standard, dan Premium.
