Motorola pada bulan lalu telah meluncurkan Motorola Razr anyar yang datang dengan sebutan Motorola Razr 2019. Ponsel pintar ini datang dengan layar lipat vertikal dan jadi yang pertama. Sayangnya, hingga saat ini smartphone tersebut belum juga dijual oleh Motorola.
Saat pertama kali diluncurkan, Motorola menyebutkan bahwa Motorola Razr 2019 akan dijual seharga US$ 1499 atau sekitar Rp21 jutaan. Semula smartphone ini dijadwalkan akan tersedia dalam bentuk pre-order pada tanggal 26 Desember 2019 dan mulai dikirim ke pengguna pada tanggal 9 Januari 2020.
Namu ada kabar buruk menanti. Motorola telah mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan hanya beberapa hari sebelum tanggal pre-order dimulai. Motorola akhirnya menunda penjualan Motorola Razr 2019 dengan alasan bahwa permintaan yang begitu tinggi dari banyak pecinta gadget mengenai smartphone tersebut.
Dari rilis yang dibagikan dan mengutip Gizmochina disebutkan bahwa Motorola tidak mengantisipasi permintaan Motorola Razr 2019 yang begitu tinggi. Untuk itu, mereka melakukan penundaan dan tidak menyebutkan tanggal terbaru, kapan smartphone ini akan mulai dipasarkan.
Motorola Razr 2019 datang dengan layar P-OLED Flex View berukuran 6,2 inci dan memiliki aspek rasio 21:9 ketika lipatannya dibuka. Selain itu, Motorola juga telah membekali smartphone ini dengan selfie-camera 5 MP. Ketika dilipat, ada layar berukuran 2,69 inci dengan resolusi 800 x 600 piksel.
Layar sekundernya memang sengaja dihadirkan untuk menampilkan notifikasi dan panggilan telepon yang masuk. Di dalam tubuh ponsel pintar layar lipat ini sudah dibenamkan chipset Snapdragon 710 dengan RAM sebesar 6GB serta penyimpanan internal berkapasitas 128 GB.
Karena masih mengadopsi desain Motorola Razr lawas, Motorola hanya membekali smartphone layar lipatnya ini dengan baterai berkapasitas 2.510 mAh. Sangat kecil, tetapi punya dukungan pengisian daya cepat 15W Turbo Power. Ada dukungan kamera 16 MP d bagian belakang serta pemindai sidik jari di bawah logo Motorola.
