Sejak tahun 2016 lalu, Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) berhasil menjadi rajanya MOBA di Indonesia. Melihat besarnya antusias gamers terhadap Mobile Legends, Moonton selaku pengembang langsung ambil langkah gegas untuk menggunakan IP yang mereka miliki. Dari berbagai genre yang eksis di mobile, Moonton akhirnya membuat idle RPG.
Review Mobile Legends: Adventure
Idle RPG
Kalian tidak akan menemukan gameplay yang kompleks dan taktis seperti versi MOBA-nya. Di game ini, hampir sebagian besar gameplay-nya dapat berjalan secara otomatis. Itulah sebabnya, kalian tidak perlu susah payah menggerakkan atau mengeluarkan skill karakter yang kalian miliki. Sistem upgrade karakter dan bagaimana kalian mengatur formasi tim menjadi poin utama di game ini. Setelah mengatur kedua hal tersebut, biarkanlah karakter kalian yang bertarung sendiri.
Sistem Rank di Mobile Legends: Adventure hadir di mode Arena. Semua tingkatan Rank yang ada di Mobile Legends, mulai dari Warrior hingga Mythical Glory, bisa kalian capai di mode PvP tersebut. Syarat utama agar Rank kalian terus menanjak di mode ini adalah dengan terus memperkuat karakter yang kalian miliki.
Semakin kuat karakter yang kalian miliki, maka semakin sulit musuh untuk menyalip Rank kalian. Berhubung pertarungannya berjalan otomatis, kalian tinggal atur formasi tim yang paling kuat. Walau kalian tidak standby di Arena, pertarungan kalian dengan pemain lain akan berjalan sendiri. Begitu masuk ke Arena, kalian bakal menerima laporan kemenangan atau kekalahan tim kalian.
Mempertahankan Ciri Khas
Di game ini, karakter favorit kalian pun tidak tampil seseram di Mobile Legends. Walaupun begitu berbagai animasi skill tiap Hero masih dipertahankan di game ini. Misalnya, kalian tetap bisa melihat bagaimana Kaja menarik musuh atau Aurora yang menjatuhkan bongkahan es.
Selain mempertahankan tampilan dasar dan animasi skill, Moonton juga memasukkan dialog khas tiap Hero di Mobile Legends: Adventure. Pengisi suaranya pun sama persis dengan pengisi suara Mobile Legends. Sayangnya, tidak semua Hero kebagian dialog khasnya. Masih ada beberapa Hero yang sama sekali tidak berbicara saat dia mengeluarkan Ulti-nya.
Tanpa sistem combat yang kompleks dan taktis, Mobile Legends: Adventure tentunya mudah dipelajari oleh siapa saja. Kalian tidak akan menemukan sistem kontrol di game ini. Soalnya, semua berjalan secara otomatis. Satu-satunya hal yang bisa kalian kendalikan adalah saat karakter mengeluarkan ultimate miliknya.
Salah satu hal yang cukup mengejutkan adalah Moonton cukup dermawan membagi-bagikan reward di Mobile Legends: Adventure. Selain dari Event dan Quest, game ini menghadirkan fitur Instant Rewards yang aktif membagikan reward dalam jangka waktu tertentu. Lalu, ada fitur Idle Rewards yang terus memberi reward walau kalian tidak aktif main game ini.
Untuk Semua Orang
Dengan berbagai reward yang melimpah, kalian seakan tidak dipaksa untuk IAP. Selama kamu tidak ngebet mencapai Mythical Glory, rasanya kamu bisa saja memainkan Mobile Legends: Adventure secara gratis. Game ini dikembangkan untuk dimainkan secara santai jadi jangan harap kalian bakal menemukan pertarungan intens ala Mobile Legends.
Selain mengangkat nama besar Mobile Legends, tidak ada hal yang terlalu spesial di Mobile Legends: Adventure. Dari sisi cerita, game ini menampilkan kisah yang tidak terlalu berkesan. Padahal, Moonton bisa saja menggunakan beberapa kisah yang ada di latar belakang tiap karakter di Mobile Legends.
Kesimpulan
Mobile Legends: Adventure merupakan IP Mobile Legends dalam kemasan yang berbeda. Sekali lagi, jangan berharap untuk menemukan pengalaman bermain yang sama dengan Mobile Legends. Jika Mobile Legends harus dimainkan saat waktu luang, Mobile Legends: Adventure bisa kalian mainkan di sela-sela aktivitas kalian karena gameplaynya yang serba otomatis.
