Mindustry, Simulasi Pembangunan Markas Industri yang Kompleks & Menantang

Published: 03 Jan 2021, oleh Andy Chan

Apa pendapatmu mengenai sebuah permainan untuk mobile yang akan menantang seluruh kemampuan strategimu dalam membangun sebuah markas industri yang benar-benar kompleks dan rumit? Bisakah kalian bertahan dari serangan musuh dan menciptakan sebuah markas yang sukses? Itulah sekilas mengenai game persembahan Anuken yang berjudul Mindustry ini.

Apakah Mindustry itu?

Dalam Mindustry, pemain bertugas untuk membangun sebuah jalur suplai menggunakan ban berjalan kepada para turret pembela markas. Selain itu, pemain juga harus memproduksi berbagai macam material untuk mengembangkan markasnya, serta mempertahankan diri dari serangan musuh. Itulah tantangan yang sangat kompleks dari Mindustry.

Mulai membangun Markas

Pembangunan markas dalam Mindustry ini meskipun kelihatannya sederhana, namun ternyata cuup kompleks. Mula-mula pemain harus mengebor mineral demi mendapatkan material, lalu material tersebut harus dikirimkan ke Core dari markas agar menghasilkan material yang sesuai dengan tipe Core-nya. Cara mengirimkannya inilah yang unik, di mana pemain harus menyusun sendiri sebuah ban berjalan dari lokasi pengeboran ke tujuan akhirnya, apakah itu sebuah turret, ataupun core markas untuk produksi.

Riset dan Pengembangan Markas

Mindustry juga memiliki sebuah pohon teknologi yang lumayan berisi. Mulai dari riset mengenai tembaga yang bisa dikonversikan menjadi air, timah, pengembangan berbagai macam turret, dan lain sebagainya. Masing-masing teknologi membutuhkan requirement untuk bisa diunlock, misalnya harus menyelesaikan riset teknologi lain terlebih dahulu, atau bisa juga disuruh menyelesaikan sebuah misi.

Menguasai seluruh Planet

Pada akhirnya, tujuan permainan adalah untuk menguasai seluruh planet dengan melakukan ekspansi pada industrialisasi yang dikembangkan oleh pemain. Planetnya sendiri terbagi menjadi puluhan lokasi berbentuk heksagonal, jadi sudah pasti pemain akan menghabiskan waktu yang lama untuk bisa berhasil menguasai seluruh planet.

Mode Permainan

Ada beberapa macam mode permainan yang bisa dinikmati dalam Mindustry. Yang pertama adalah mode menguasai planet bernama Campaign, di mana pemain akan mencoba untuk bertahan dari serangan musuh dalam berbagai lokasi di planet tersebut, lalu yang kedua adalah Custom Game, mode di mana pemain bebas memilih lokasi untuk dimainkan. Bahkan kalau ingin bermain bersama dengan pemain lain, bisa dilakukan via mode multiplayernya, di mana tersedia berbagai server untuk dimasuki. Dan kalau pemain sudah puas dengan peta-peta yang disediakan, game ini juga memberikan fitur bernama Editor, di mana pemain bisa membuat sendiri peta untuk dimainkan secara bebas dan sesuka hati.

Tampilan bergaya Retro Modern

Mindustry memiliki tampilan dalam sudut pandang mata burung, agar pembuatan markas menjadi mudah untuk direncanakan. Grafis yang digunakan sendiri meskipun tampak modern, namun masih terlihat agak bernuansa retro dan sederhana. Namun dengan 24 buah peta yang disediakan, berbagai macam drone, dan animasi pengiriman material via sebuah ban berjalan, membuat permainan tampak hidup dan menyenangkan hati.

Bebas Iklan dan Mikrotransaksi

Salah satu keunggulan Mindustry dari game-game free-to-play lain adalah game ini benar-benar layak disebut sebagai game gratisan sesungguhnya. Tidak ada fitur-fitur umum free-to-play di sini: baik itu sistem stamina, iklan-iklan yang mengganggu, bahkan sampai mikrotransaksi sekalipun. Oleh karena itu, pemain tidak perlu khawatir mengenai penggunaan Mobile Data atau WiFi, karena dijamin tidak ada iklan yang mengganggu.

Meskipun game ini sangatlah menarik dan menantang, namun harus diakui kalau kekompleksan dari cara membangun markas dalam Mindustry itu sendirilah yang akan menjadi pengusir para game kasual dari game ini. Namun kalau pemain sudah berhasil menguasai tata cara bermainnya, mereka akan menemukan sebuah berlian yang mengkilap.

Tags

Review game mobile mobile game mindustry Simulasi Anuken industri bisnis retro modernisasi

Share Artikel