istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Gelar Metrodata Solution Day 2023, MTDL Usung Kekuatan AI di Era Supremasi Digital

en19ma   25 Aug 2023
Gelar Metrodata Solution Day 2023, MTDL Usung Kekuatan AI di Era Supremasi Digital

Per 23 Agustus lalu, PT Metrodata Electronics Tbk (Metrodata) kembali menggelar Metrodata Solution Day (MSD) 2023 di Shangri-La Hotels Jakarta. MSD 2023 kali ini mengusung tema The Power of AI (Artificial Intelligence) in Digital Supremacy Era. Untuk diketahui, MSD pada tahun ini adalah penyelenggaraan yang ke-18 kali.

AI di era Supremasi Digital merupakan penerapan analisis yang canggih dan teknik yang berbasis logika, yang berperan untuk menafsirkan peristiwa, mendukung, dan mengotomatisasi keputusan serta mengambil tindakan. Beberapa contoh penggunaan AI dalam era ini di antaranya adalah otomatisasi, layanan pelanggan, pencarian rekomendasi, peringatan, dan masih banyak lagi.

Berada di garis depan transformasi digital perusahaan, adopsi AI dengan cepat akan mendorong diferensiasi yang lebih kompetitif, lebih gesit, serta responsif terhadap perubahan ekosistem. Juga, membantu organisasi untuk mengatasi berbagai tantangan dan memastikan masa depan bisnis dengan meningkatkan kecepatan dan produktivitas, mengurangi biaya, mendorong inovasi, dan mendorong pertumbuhan.

Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk, memberikan penjelasan seputar tema MSD tahun ini. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, dimana kami selalu memikirkan tema yang akan menjadi tren di market, tema AI untuk MSD tahun ini dipilih karena kami melihatnya sebagai the next big thing di dunia teknologi."

"Meski sebenarnya AI itu sudah ada sejak lama, tetapi AI belum banyak diaplikasikan di segmen korporasi. Sehingga, melalui momen MSD ini, kami ingin membuka pemikiran pelanggan dan calon pelanggan korporasi yang hadir tentang AI."

"Kami mengharapkan [agar] mereka mendapatkan awareness dan pemahaman terhadap AI, serta Metrodata sebagai mitra yang siap [untuk] membantu implementasi AI melalui kemitraan dengan berbagai principal yang ikut berpartisipasi di acara ini,” tambah Susanto Djaja.

“Indonesia sedang menghadapi sebuah peluang yang signifikan di tengah volatilitas global yang besar. Anaplan senang untuk bermitra dengan Metrodata dalam membantu organisasi mengubah cara mereka [untuk] melihat, merencanakan, dan memimpin bisnis mereka dengan percaya diri, memanfaatkan kekuatan teknologi [yang] baru seperti AI dalam wawasan yang dapat dijalankan, mendemokratisasi data, dan membuatnya [jadi] lebih mudah diakses sehingga mereka dapat dengan percaya diri memberikan nilai yang lebih besar guna mendorong pertumbuhan bisnis mereka,“ tutur Magdalena Hendrata, Regional Vice President, Anaplan Indonesia & Thailand.

"AI akan membawa perubahan transformasional pada bisnis di Indonesia, menjadikan segala prosesnya berbasis teknologi. Kita memiliki kesempatan yang sangat besar untuk menjadikan proses melakukan bisnis di Indonesia menjadi lebih personalized dan inklusif, dengan proteksi yang lebih andal namun lebih sederhana. Kami baru saja mengumumkan banyaknya kemampuan baru yang dimiliki [oleh] AI di seluruh portofolio teknologi collaboration dan teknologi security kami. Kami berharap dapat bekerjasama dengan ekosistem rekanan kami untuk menerapkan kemampuan-kemampuan ini pada sektor bisnis di Indonesia," kata Andris Masengi, Sales Director, Cisco Indonesia

“AI, khususnya AI generatif, sangat menarik perhatian publik baru-baru ini dan menghadirkan peluang yang signifikan bagi organisasi. Namun, kemampuan aplikasi, database, dan sistem yang didukung AI untuk beradaptasi dengan beragam macam konteks data secara real-time adalah kuncinya. Itulah mengapa Confluent merupakan penyedia solusi paling terdepan untuk mengatasi tantangan data dalam AI. Platform ini memberdayakan perusahaan untuk memanfaatkan seluruh data mereka untuk menciptakan basis pengetahuan real-time, menghadirkan konteks pada momen yang tepat, dan mengatur aliran data dalam aplikasi AI secara menyeluruh seiring dengan pergerakannya,” kata Rully Moulany, Area Vice President, Asia, Confluent.

Anang Efendy, Country Manager, Enterprise and Public Sector, Indonesia, Google Cloud, mengatakan, “Tahun ini, setiap CEO dan CIO yang kami ajak bicara —di sektor publik dan sektor swasta— telah menyatakan minat untuk mengadopsi Google Cloud. Kemampuan AI generatif Cloud untuk melayani karyawan, masyarakat, dan pelanggan dengan lebih baik. Mereka menyadari bahwa tidak seperti tujuan umum, chatbot AI generatif yang dihadapi publik yang telah menarik perhatian arus utama, aplikasi AI generatif bisnis harus dibuat [secara] khusus untuk memenuhi kebutuhan dan fungsi organisasi tertentu, memberikan respons akurat yang didasarkan pada sumber data yang disetujui [oleh] perusahaan, dan menghindari pengungkapan kekayaan intelektual perusahaan sebagai informasi publik. Ini tidak bisa dinegosiasikan."

"Menyadari pertimbangan ini sejak awal, Google Cloud telah memanfaatkan inovasi Google selama puluhan tahun dalam AI untuk memberi kursus keterampilan dan infrastruktur, model, dan alat yang dibuat khusus [kepada perusahaan] yang mereka butuhkan untuk mengembangkan dan menerapkan milik mereka sendiri dengan cepat dan hemat biaya. Aplikasi AI generatif –dengan keamanan dan tata kelola data yang terintegrasi. Kami berharap dapat terus bekerja sama dengan mitra seperti Metrodata untuk membantu organisasi memanfaatkan perangkat ini guna menciptakan solusi AI yang berani, bertanggung jawab, dan berdampak yang bermanfaat bagi Indonesia dan masyarakat Indonesia,” imbuh Anang Efendy.

Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, mengatakan, “Transformasi AI menempatkan kita di the next massive shift in computing. Sebuah transformasi yang mampu [untuk] mendemokratisasi teknologi; memungkinkan setiap individu dan organisasi untuk berinovasi [dengan] menggunakan natural language atau bahasa sehari-hari, dengan AI sebagai copilot."

"Ada begitu banyak organisasi lintas skala, industri, dan wilayah di Indonesia yang telah mengoptimalkan demokratisasi ini [dengan] menggunakan Microsoft AI, khususnya generative AI. Mulai dari perusahaan pengembang properti, perusahaan telekomunikasi, produsen motor listrik asal Semarang, hingga startup asal Bandung dan Yogyakarta. Kami merasa terhormat dapat mengambil bagian dalam perjalanan kolektif yang inovatif ini. Mari bersatu karya, memberdayakan Indonesia untuk memimpin era AI secara bertanggung jawab,” sambung Dharma Simorangkir.

"Pada 2023, pelanggan dituntut untuk lebih kreatif dan produktif walau dengan sumber daya yang terbatas, saat mengeksplorasi kapabilitas yang disediakan oleh AI. Dari perspektif Red Hat, inovasi yang luar biasa bisa dihasilkan melalui pengabungan kekuatan open source dan AI. Ambil contoh [adalah] Event-Driven Ansible yang baru kami umumkan, dimana pelanggan dapat memanfaatkan otomatisasi untuk melonggarkan pekerjaan tim IT, sehingga mereka dapat memfokuskan diri untuk mengembangkan layanan baru, dan menemukan aliran pendapatan [yang] baru. Atau, mungkin mereka dapat mengeskplorasi Red Hat Trusted Software Supply Chain untuk mengakselerasi inovasi, dan pada saat yang sama, tetap resilien dan aman. Ansible Lightspeed dan Red Hat Openshift AI, juga menawarkan opsi-opsi [yang] baru bagi pelanggan. Melalui kekuatan kemitraan MSD dan ekosistem yang kuat, kami dapat memberikan manfaat AI yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dari setiap pelanggan," kata Vony Tjiu, Country Manager, Red Hat Indonesia.

Konferensi, lokakarya, dan eksibisi yang berlangsung dalam satu hari ini pada tanggal 23 Agustus 2023 lalu telah menampilkan sebanyak 8 sesi utama, 9 workshop, dan 36 track sessions dari mitra teknologi terkemuka dunia, yang dapat dieksplorasi oleh para calon pelanggan, sehingga dapat merasakan bagaimana cara teknologi tersebut digunakan didukung dengan ragam testimoni (use case).

MSD 2023 juga menyediakan stan eksibisi yang menampilkan berbagai solusi teknologi terkini dari mitra teknologi Metrodata sekaligus tempat berkonsultasi secara langsung dengan para ahli teknologi. Agenda selengkapnya dapat diakses melalui https://metrodatasolutionday.com/2023/.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top