istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Menimbang Kekuatan Tim MPL ID Season 4 di Playoffs

en19ma   23 Oct 2019
Menimbang Kekuatan Tim MPL ID Season 4 di Playoffs

Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 4 telah menyelesaikan rentetan pertandingan sengit yang penuh tensi dan ambisi di babak Regular Season. Kejutan dan beragam kisah menarik pun bermunculan selama 8 Minggu berjalannya babak tersebut. 2 tim harus tersingkir, yaitu Geek Fam dan Genflix Aerowolf –yang sebenarnya merupakan roster runner-up MPL ID Season 3– setelah performa yang mengecewakan dan terpaksa menempati dasar klasemen.

Sebanyak 6 tim terbaik akan memeriahkan panggung utama MPL ID Season 4 yang memperebutkan hadiah dengan total lebih dari $300,000 dan siap untuk diselenggarakan di Tennis Indoor Senayan (Jakarta) pada tanggal 26-27 Oktober 2019 mendatang.

Kisah tim-tim yang lolos ke MPL ID Season 4 juga tidak ada bosan-bosannya untuk dibahas mengingat banyaknya strategi berbeda yang disuguhkan oleh setiap tim. Berhubung pertempuran memang diisi oleh para pemain terbaik, peta pertarungan yang sengit dan perubahan klasemen yang dinamis semakin menunjukkan kegigihan dari setiap tim untuk memuncaki klasemen MPL ID Season 4.

EVOS Esports sukses mengamankan puncak klasemen dengan torehan 23 kemenangan dan 9 kekalahan. Penampilan armada Harimau Putih tersebut memang patut untuk diacungi jempol meski menyusun roster yang terbilang baru. Kans juara juga diikuti oleh sang rival, Rex Regum Qeon, yang menempati peringkat dua pada klasemen akhir dan sama-sama mendapatkan keuntungan untuk memulai dari Upper Bracket di Grand Finals MPL ID Season 4.

Namun demikian, ada sejumlah nama lain yang tak bisa dipandang sebelah mata. Sebut saja, Alter Ego yang mengguncang MPL Arena setelah menggulingkan para pemuncak klasemen, Aura dan Bigetron yang juga sama-sama memiliki kans juara di panggung MPL ID S4 dengan roster yang menarik. Siapa tahu, ONIC juga akan kembali ke bentuknya yang prima seperti layaknya pada saat S3 dan MSC 2019. Terlepas dari urutan klasemen Regular Season, semua kemungkinan bisa saja untuk terjadi karena, di babak Grand Finals, semua tim bakal dipaksa untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Salah satu Shoutcaster MPL ID Season 4, Gideon “ANONIM” Arief turut memberikan sedikit pendapat mengenai kans juara dan kemampuan dari masing-masing tim MPL ID S4 yang lolos ke babak Playoff.

“Untuk front runner di babak Playoff masih dipimpin oleh RRQ dan EVOS, yang kemungkinan besar akan memiliki hasil yang berbeda [jika] dibandingkan [dengan] babak Regular Season bila dipertemukan kembali. Kalau ONIC Esports sebenarnya mulai pelan-pelan mendapatkan kepercayaan diri dari cara bermain mereka yang lama. Cuman kali ini kemungkinannya bisa hit and miss. Kalau mereka bisa mendapatkan momentum dari cara mereka main seperti dulu, [ONIC Esports] bisa menjadi tim yang sangat menakutkan untuk dilawan,” tutup ANONIM.

Berkaca dari tangga klasemen, wajar bila EVOS Esports dan RRQ yang difavoritkan menjuarai MPL ID Season 4. Hasil ini juga didukung dengan data statistik yang mencolok, seperti; RRQ menjadi tim yang paling rajin dalam urusan membunuh Turtle (1,5 per Game), diikuti oleh EVOS di peringkat ketiga (1,3 per Game). Kedua tim yang setia untuk mengikuti MPL ID sejak Season 1 tersebut juga sama-sama menghasilkan perbedaan gold yang tertinggi terhadap para lawannya, yaitu RRQ di angka 4273 gold dan EVOS dengan jumlah 4264 gold.

Berbeda nasib dengan tim-tim favorit juara lainnya, ONIC justru kehilangan gengsinya sebagai tim Mobile Legends terbaik di Asia Tenggara setelah menempati klasemen ke-5 di bawah Aura dan Alter Ego. Namun, tim-tim di babak Playoff tetap harus waspada jika harus berhadapan dengan Antimage dan kawan-kawan yang memiliki beberapa data menarik selama gelaran Regular Season berlangsung.

Tercatat, ONIC menjadi tim yang paling sedikit dari segi Death sebesar 376, bahkan EVOS dan RRQ yang memiliki jajaran Tank dan Support bermutu nyatanya tidaklah mampu untuk menempati posisi kedua. Sang juara MPL ID Season 3 tersebut juga menempati posisi kedua dalam urusan Kill Turtle paling sering di setiap pertandingannya (1,4 per Game).

“Untuk Bigetron, [mereka] keliatannya bakal sulit untuk melawan Alter Ego nanti. Tim Alter Ego juga lagi percaya diri dengan gaya permainannya. Sedangkan, untuk Aura sendiri, [mereka] kelihatannya akan sulit buat melangkah lebih jauh melihat performa mereka yang turun di akhir-akhir Regular Season, dan pada akhirnya semua tergantung ONIC. Kalau tim ONIC bisa mengambil momentum dari cara main mereka di pekan terakhir (melawan GFLX), sepertinya Aura Esports harus berjuang ekstra,” tambah ANONIM melihat kans tim-tim di babak Playoff.

Bigetron juga menjadi sorotan demi mengingat statusnya sebagai tim “kuda hitam” yang kerap melakukan berbagai kejutan seperti menaklukkan ONIC. Namun, data statistik menggambarkan ringkihnya alur strategi yang diusung Branz dan kawan-kawan. Bahkan, Bigetron menjadi tim yang “paling malas” dalam mengambil Turtle di antara tim-tim lainnya. Tim ini juga sangat tidak produktif dari segi Kill dan Assist selama gelaran Regular Season berlangsung.

Sedangkan, Aura Esports memang harus berhati-hati menghadapi Alter Ego di babak Playoff. Aura juga tercatat menjadi tim yang paling sedikit dalam hal mendapatkan gold di 5 menit awal pertandingan (12.087 gold). Berbanding terbalik dengan Alter Ego yang agresif di awal pertandingan dan tercatat sebagai tim yang paling sering membunuh Turtle (sebanyak 33 kali). Tidak hanya itu, duet maut Celiboy dan Maungzy juga menjadi pilar penting di balik Kill produktif yang dimiliki oleh tim Alter Ego. Duet yang “haus darah” ini patut diwaspadai oleh Phoenix dan kawan-kawan pada babak Playoff mendatang.

“Bagi tim yang benar-benar mengandalkan Marksman di draft pick mereka, seperti EVOS (Rekt) atau Aura (Alive), perlu was-was di babak Playoff. Hero pool Marksman sekarang sudah sedikit, juga Granger baru mendapatkan nerf. Jadi, perlu alternatif lain untuk bermain dengan draft yang tidak hanya mengandalkan Marksman,” tutup Gideon di sesi wawancara.

Begitulah, EVOS dan Aura memang mengandalkan posisi Marksman sebagai ujung tombak permainan. Rekt yang mengemas KDA tertinggi (6.9) di EVOS tidak banyak bereksperimen dalam hero pool-nya, yang berkutat pada Granger, Kimmy, dan Claude. Hal tersebut pun mirip dengan capaian Alive yang memuncaki perolehan KDA tertinggi (6.3) di Aura, dan ia hanya menggunakan beberapa hero Marksman yang dirasa stabil dari segi teamfight.

Yang jelas, setiap tim memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, kinerja dan upaya menghadapi panasnya panggung utama Grand Finals MPL ID Season 4 tentunya bukanlah hadir tanpa persiapan. Bisa saja, wajah yang sangat berbeda bakal ditunjukkan oleh setiap tim di babak Playoff mendatang.

Akankah prediksi juara dimentahkan oleh aksi menawan tim-tim papan tengah di Grand Finals MPL ID Season 4? Mampukah ONIC Esports mengembalikan nama baiknya dan mempertahankan gelar sebagai sang juara bertahan? Atau, kini adalah waktunya bagi EVOS untuk menghancurkan kutukan runner-up yang telah dialami selama 2 musim MPL Indonesia sebelumnya?

Jangan terlupa untuk menyaksikan gelaran Grand Finals MPL ID Season 4 secara langsung di Tennis Indoor Senayan (Jakarta) pada tanggal 26-27 Oktober 2019 karena acara ini dihadirkan secara gratis! Dapatkan pula, hadiah berupa diamonds selama acara untuk penonton yang beruntung.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top