istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Lords Mobile, Bukan Hanya Pertempuran Besar di Gawai Pintar

Anduril   24 Sep 2017
Lords Mobile, Bukan Hanya Pertempuran Besar di Gawai Pintar

Semula, kami mengunduh Lords Mobile tanpa ada ekspektasi apa pun. Sebab, game dengan tema pertempuran antar kerajaan sudah menjadi materi yang banyak diolah oleh para developer. Rupanya, peribahasa "Jangan menilai buku dari sampulnya" berlaku di Lords Mobile. Jangan pernah menilai game dari tutorialnya.

Untuk alasan apa pun, sang pengembang telah menggelar berbagai tutorial yang berulang kali dihubungkan dengan menu. Beberapa kali, kalian diajak ke arena pertempuran, tetapi pertempuran itu entah mengapa berjalan secara otomatis dan tidak melibatkan kalian. Begitu pertempuran berakhir, kalian diajak lagi untuk masuk ke dalam menu, melakukan upgrade, menutup menu, upgrade instan, dan seterusnya. Pokoknya, lumayan bikin frustasi.

Permainan masih akan mengarahkan kalian dari menu ke menu, meningkatkan begitu banyak bangunan sehingga kalian akhirnya jadi berhenti untuk memperhatikan secara spesifik dan langsung menuju tombol "Upgrade" dan tombol "Free" saja untuk menyelesaikan upgrade. Tugas semacam ini sangat khas dalam banyak permainan strategi mobile, namun Lords Mobile telah membawanya ke level yang sangat ekstrem.

Kalau kalian memperhatikan selama rangkaian pertarungan berskala besar di awal permainan, ada unit hero yang akan memimpin tentara. Rupanya, kalian tidak hanya bisa mengumpulkan para hero, tapi mereka juga bisa membawa sebuah kelompok ke side quest yang melibatkan pertempuran melawan gelombang musuh dengan berbagai taktik dan skill yang mereka miliki dalam pertempuran secara real-time.

Loot yang dikumpulkan dari pertempuran ini bakal digunakan untuk meningkatkan statistik para hero. Dan, pada saat pemain mencapai tingkat atas, para hero dapat naik level secara lebih jauh, menyebabkan mereka mampu untuk melawan kelompok musuh yang lebih tangguh.

Kami sangat terkejut dengan betapa nikmatnya hero mode, terlebih ketika kami bergulat dengan tutorial yang menyebalkan di beberapa saat sebelumnya.

Pertarungan para hero berlangsung secara real-time, dikombinasikan dengan kebutuhan untuk sering memanggil pasukan dan mengarahkan special abilities pada saat-saat penting, akan sangatlah berbeda dengan pengalaman kami pada sisa permainan.

Karena, mode hero hanya menjadi daya tarik sampingan dan bukanlah fokus utama (membangun kota untuk bersaing dengan orang lain di dunia multiplayer), ini bukan pengalaman yang benar-benar komplit. Namun, kami senang memainkannya, karena hal itu tidak hanya memberi peran aktif kepada kami dalam pertempuran tapi juga membuat kami jadi terlupa akan kewajiban kami untuk membangun markas yang lebih kuat, seperti tipikal game-game strategi lainnya.

Sisa permainan menjadi bagian yang akan melengkapi begitu kami menemukan mode hero. Kami akan memeriksa kota sebelum melompat ke dalam beberapa misi, dan kemudian kembali ke kota untuk melakukan pemeriksaan ulang sebelum akhirnya menutup aplikasi.

Mungkin, kalian seharusnya menganalisis pertahanan, memeriksa apa yang dilakukan kerajaan tetangga, dan seterusnya. Tapi, jujur saja, kami tidak peduli tentang itu. Kami telah melakukan banyak hal pada banyak game yang mirip dengan Lords Mobile, sehingga proses lainnya jadi terasa kurang menarik. Bisa dibilang, kami hanya ingin memainkan mode hero demi mengalahkan monster dan mengumpulkan hero dengan lebih banyak lagi.

Mode hero di Lords Mobile mendapat dua jempol dari kami. Sepertinya, langkah IGG.COM haruslah ditiru para pengembang lainnya ketika mereka mengembangkan genre strategi, yang biasanya berjalan lambat dan begitu-begitu saja. Yang perlu mereka lakukan adalah memasukkan mode yang bertolak belakang dengan genrenya, sehingga akan seperti memberikan dua buah game di dalam satu kemasan.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top