Instagram kini bukanlah menjadi sekedar media sosial berbagi foto dan video saja. Secara perlahan, layanan tersebut telah berevolusi menjadi semacam 'wadah' untuk menyalurkan ide dan kreativitas dari para penggunanya untuk mengolah konten milik mereka hingga jadi lebih berbobot dan menarik.
Sayangnya, tidak semua pengguna Instagram mampu untuk menciptakan konten kreatif dengan mudah. Karena itu, salah satu media sosial milik Facebook ini pun memberikan kiat-kiat khusus agar para penggunanya bisa menciptakan konten-konten yang tak sekedar menjadi pemanis belaka.
Seperti disampaikan oleh Justin Antony, Strategic Partner Development Emerging Talent Instagram, bahwa konten-konten yang kini tersedia dalam Instagram tak cuma foto dan video saja. Namun, juga ada Stories dan Live yang ikut menyemarakkan.
Justin Antony
"Kami menyediakan banyak fitur yang bisa digunakan secara kreatif," ujar Antony dalam sesi diskusi Instagram yang diadakan di Veranda Hotel, Jakarta, pada beberapa waktu lalu.
Ia menyebutkan bahwa video merupakan salah satu media terbaik untuk bisa menghasilkan konten. Karena, dalam hal ini, audiens bisa lebih tertarik dengan video. "Ruang gerak video lebih luas, apalagi pengguna diuji kreativitasnya untuk mengambil gambar secara menarik," tambahnya.
Lantas, apakah trik khusus dari Antony untuk semua pengguna Instagram agar bisa lebih baik dalam hal mengolah konten hingga jadi populer?
Unggah Video Rutin
Antony menyarankan agar para pengguna bisa membuat konten-konten video mereka secara rutin. Kalau bisa, video-video tersebut diolah sehingga mengandung konten interaktif yang melibatkan penontonnya.
"Kolaborasi juga menjadi cara alternatif untuk meningkatkan jumlah pengikut di Instagram," tambahnya.
Amanda Cerny
Trik ini pun diakui oleh Amanda Cerny, salah satu selebritas Instagram asal Amerika Serikat (AS). Cerny mengatakan bahwa kolaborasi adalah cara terbaik untuk membantu para pengguna dalam mendapatkan audiens baru.
"Ajak kreator lain untuk berkolaborasi menciptakan konten menarik. Masing-masing kreator 'kan follower-nya berbeda. Dari situ, bisa saja, pengguna kedapatan follower baru," ujar wanita cantik yang telah memiliki jumlah follower hingga lebih dari 17 juta akun Instagram tersebut.
Hindari Konten Berbau Agama dan Politik
Cerny menambahkan agar pengguna sebaiknya menghindari isu-isu yang bersinggungan dengan agama dan politik saat membuat konten. Sebab, kedua isu tersebut dianggap sensitif di mata publik.
"Aku menghindari kedua isu itu. Jadi, coba masukkan unsur-unsur yang lebih engaged, seperti komedi. Jika kamu ingin terkenal di media sosial, bisa jadi, kamu akan tumbuh lebih cepat karena konten-konten komedi," imbuhnya.
Sekedar informasi, Instagram kini telah mengantongi sebanyak 700 juta pengguna aktif bulanan di seluruh dunia. Ada pun, 400 juta di antaranya adalah pengguna aktif harian. Jika dipecah lagi, Indonesia nyatanya menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna Instagram yang paling banyak dan aktif.
Kini, tercatat ada sebanyak 45 juta pengguna aktif yang berasal dari Indonesia. Dan, jika ditarik lagi secara global, Indonesia telah menempati posisi lima besar dengan jumlah pengguna Instagram paling banyak.
