Siapa pernah memainkan Hungry Shark Evolution? Dalam game tersebut, pemain berperan sebagai ikan hiu dan memangsa para manusia bodoh yang berani sekali berenang di pesisir pantai. Kini divisi mobile Ubisoft yang bernama Ubisoft FGOL telah menciptakan sebuah penerus dari game action seru tersebut yang mereka beri judul Hungry Shark World.
Sama seperti Hungry Shark Evolution, dalam Hungry Shark World, pemain juga mengendalikan seekor ikan hiu dengan menggunakan virtual gamepad. Pemain cukup menyentuh layar di mana saja dan virtual gamepad-nya akan keluar untuk mengendalikan sang ikan hiu. Untuk melakukan boosting, pemain cukup melakukan tap di layar.
Ikan hiu tersebut memiliki sebuah Life Bar yang senantiasa berkurang sedikit demi sedikit. Begitu Life Bar tersebut habis, maka tamatlah riwayat sang ikan hiu tersebut. Oleh karena itu, pemain harus mengarahkan sang ikan hiu agar memangsa berbagai macam makhluk yang berada di dalam air, apakah itu ikan-ikan lain, kura-kura, ikan paus, ikan hiu lain, dan tentu saja termasuk manusia-manusia super lezat yang sedang berenang atau bersantai di permukaan air.
Dengan menyelesaikan satu sesi permainan (yang biasanya berakhir dengan kematian sang hiu), pemain pun mendapatkan experience untuk ikan hiu tersebut. Semakin banyak experience yang didapatkan, maka level sang ikan hiu pun menjadi semakin tinggi dan ikannya menjadi semakin besar sampai akhirnya mencapai ukuran maksimal. Seperti Hungry Shark Evolution, pemain juga bisa meng-upgrade kecepatan, kekuatan gigitan, serta boost dari sang ikan hiu dengan menggunakan koin.
Baru untuk Hungry Shark World adalah kemampuan pemain untuk memiliki Pets yang salah satunya adalah Chris, sang Hungry Shark di game pendahulunya dengan grafis ala pixel. Masing-masing pets memiliki bonus khusus, seperti meningkatkan Life, meningkatkan Skor, dan lainnya. Selain itu, pemain juga bisa membeli berbagai tools seperti Laser, Jetpack, Recycler Cannon, dan Force Field. Malah kalau mau, pemain juga bisa membeli kostum-kostum lucu untuk ikan hiunya seperti headphone, payung, dan sebagainya dengan lokasi pasang di empat buah tempat, akah itu di ekor ikan, di bagian sirip atas, sirip bawah, atau di bagian muka, meskipun sayangnya ada beberapa yang hanya bisa dibeli dengan uang asli atau dengan mata uang premium.
Tapi Hungry Shark World kali ini memberikan varian ikan hiu yang lebih keren dibandingkan dengan pendahulunya. Ikan-ikan hiu tersebut pun terbagi ke dalam 7 buah kategori ukuran, mulai dari XS, S, M, L, XL, XXL, sampai ke kategori khusus "!!" yang epik, dengan total 20 ikan hiu biasa dan satu ikan hiu raksasa di kategori "!!".
Salah satu penyempurnaan dalam Hungry Shark World adalah tampilan 3D ikan hiu yang lebih menyolok dibandingkan pendahulunya. Pemain akan disuguhkan datangnya hiu dari langit langsung menuju layar, bagaikan sedang menerkam dirimu. Meskipun tetap dimainkan secara 2D karena dilihat dari samping, namun view gameplay Hungry Shark World tampak lebih dekat dan lebih personal, sehingga para manusia yang sedang berenang tersebut pun tampak benar-benar lezat. Malah pemain juga bisa melihat bagaimana para manusia bodoh tersebut meronta-ronta penuh darah saat dicaplok oleh sang ikan hiu, malah bisa juga lepas dari gigitan apabila kurang kuat menerkamnya. Intinya, dijamin puas melihat animasi sang ikan hiu memangsa apa pun!
Hungry Shark World pun tetap memiliki lokasi-lokasi perairan cantik untuk dijelajahi dan dibersihkan dari kehidupan laut. Ada Pacific Islands, ada Arctic Ocean, ada Arabian Sea yang eksotis, ada South China Sea, pokoknya banyak lokasi menarik di mana ikan hiu mu bisa makan makanan lezat!
Sama seperti Hungry Shark Evolution, Hungry Shark World pun dihadirkan secara free-to-play tanpa ada sistem stamina serta bisa dimainkan secara offline. Mikrotransaksi dihadirkan untuk membeli koin serta mata uang premium, di mana keduanya berguna untuk membeli upgrades, membeli ikan hiu baru, melakukan continue, dan sebagainya.
Kalau pemain tidak suka dengan kendali virtual pad, bisa juga lho memainkan Hungry Shark World dengan menggunakan sistem tilt, alias memiring-miringkan ponsel pintarmu. So, tunggu apa lagi? Ayo kembali terjun ke perairan dan pesta pora lah dengan ikan-ikan, burung-burung, dan manusia-manusia yang lezat!
