Kelak Bisa Update Status di WhatsApp, Mirip Snapchat
Published: 11 Nov 2016, oleh Dikdok
Kurang dari dua bulan, sejak Facebook memperkenalkan fitur Stories di Instagram, perusahaan yang dimiliki oleh Mark Zuckerberg tersebut kembali menghadirkan fitur yang serupa dengan Stories pada Snapchat. Kali ini, Facebook mencoba menambahkan fitur tersebut pada aplikasi chatting pada WhatsApp miliknya, yang diberi nama "Status."
Sama seperti Stories, fitur Status pada WhatsApp ini menghadirkan fitur yang memungkinkan para penggunanya untuk membagikan foto dan video yang dapat menghilang dalam waktu 24 jam setelah dibagikan, dan dapat dibagikan pada semua kontak yang ada di aplikasi WhatsApp. Fitur baru ini juga memungkinkan pengguna untuk dapat membagikan foto atau video dari Gallery penggunanya, dan menambahkan teks atau pun gambar lucu sebelum dibagikan.
Untuk memberikan privasi yang lebih, pengguna juga bisa memilih siapa saja dari kontaknya yang bisa melihat pembaruan yang mereka buat tersebut. Namun, untuk saat ini, fitur Status sendiri masihlah baru tersedia dalam versi beta yang hanya bisa diakses oleh kalangan terbatas.
Dalam versi beta yang dihadirkan, peletakan fitur Status ini berada di antara tampilan Chats dan ikon Calls. Untuk menggunakan fitur Status, pengguna cukup memilih tombol yang berada pada ujung kanan layar yang memiliki tampilan yang serupa lingkaran dengan tambah ikon plus.
Sebelumnya, pihak Facebook sendiri sempat memberikan penawaran sebesar $3 milyar untuk membeli Snapchat pada tahun 2013 lalu, tapi harga tersebut ditolak oleh Snapchat. Dan sepertinya, Facebook belakangan ini terus-menerus berupaya untuk melancarkan "balas dendam" dengan mengadopsi sebagian besar fitur yang dimiliki Snapchat pada platform yang telah mereka miliki.
Fitur Status sendiri sepertinya tidak akan diluncurkan dalam waktu dekat ini. Pasalnya, pihak developer masih terus mengembangkan fitur baru ini agar dapat berjalan dengan cukup stabil. Meski begitu, bila fitur ini benar benar diluncurkan, maka hal ini bakal menjadi pembuktian Facebook menyoal kapabilitas mereka dalam melakukan pengembangan lebih lanjut lewat konten video.
Sebelumnya, Zuckerberg juga telah menjelaskan bahwa pihaknya akan mengedepankan video dalam berbagai aplikasi yang mereka miliki. Cukup menarik untuk ditunggu, apakah fitur ini benar-benar akan terwujud atau tidak.