OPPO telah memperkenalkan Reno6 secara global pada tanggal 27 Mei 2021 lalu di China. Lantas, kapan perangkat tersebut akan meluncur di Indonesia?
Selaku PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto A. mengatakan bahwa pihaknya telah memastikan bahwa perangkat lini seri Reno6 akan memiliki varian dan spesifikasi yang berbeda ketika ponsel ini nantinya diluncurkan di Indonesia. Penyebabnya adalah penyesuaian kondisi dan permintaan dari pasar di Tanah Air.
"Dari beberapa lini seri yang diperkenalkan sebelumnya, satu yang dapat kami pastikan adalah perangkat Reno6 telah memiliki sertifikasi dari Postel dan Kemenperin," jelas Aryo dalam keterangan tertulis (02/06/2021).
Merupakan suksesor dari lini seri Reno5, Reno6 nyatanya sudah dapat dilihat melalui situs sertifikasi Postel dengan kode produk OPPO CPH2235 dan nomor sertifikat 74568/SDPPI/2021. Perangkat ini juga sudah tercatat di situs TKDN Kementerian Perindustrian dengan nilai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 31,15 persen.
"Yang jelas, di bulan Juni ini, kami mempersiapkan peluncurannya di Indonesia, terutama soal kesiapan dari sisi produksi, distribusi, dan juga dalam memberikan program [promo yang] menarik sebagai nilai tambah untuk konsumen di Indonesia," pungkas Aryo.
Saat didebutkan per akhir Mei lalu, Reno6 hadir dengan varian Reno6, Reno6 Pro dan Reno6 Pro+. Ketiganya hadir dengan tiga kamera belakang serta dukungan pengisi daya SuperVOOC 65W.
Reno6 dibanderol seharga 2799 Yuan (Rp 6,2 jutaan) untuk varian 8GB+128GB dan 12GB+128GB dengan harga 3199 Yuan (Rp 7,1 jutaan). Ponsel ini akan mulai dijual di China pada tanggal 11 Juni 2021 mendatang.
Sementara untuk Reno6 Pro dijual seharga 3499 Yuan (Rp 7,8 jutaan) untuk varian 8GB+128GB dan 12GB+128GB senilai 3799 Yuan (Rp 8,5 jutaan). Terakhir, versi Pro+ akan hadir dengan varian 8GB+128GB senilai 3999 Yuan (Rp 8,9 jutaan) dan 12GB+256GB dengan harga 4499 Yuan (Rp 10 jutaan). Reno6 Pro dan Reno6 Pro+ telah dijual perdana di China pada tanggal 5 Juni 2021 lalu.
