Inilah Alasan Kenapa Kita Wajib Registrasi Kartu SIM dengan NIK & KK

Pemerintah melalui Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permenkominfo) Nomor 14 Tahun 2017 telah menetapkan bahwa para pengguna nomor telepon atau kartu SIM prabayar harus melakukan registrasi atas nomor telepon mereka tersebut dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan dan Kartu Keluarga.

Namun, masih banyak orang saat ini yang bertanya-tanya menyoal apa sebenarnya fungsi dari diberlakukannya peraturan tersebut. Tidak sedikit pula yang menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang merepotkan, dan mereka pada akhirnya malas merasa untuk melakukannya. Bahkan, sebagian pengguna lain juga ada yang meragukan peraturan tersebut karena khawatir jika mereka harus memberikan informasi Nomor Induk Kependudukan dan Kartu Keluarga.

Lalu, apakah sebenarnya fungsi utama dari proses validasi kartu SIM dengan menggunakan NIK dan KK ini? Oleh karena itu, Jurnal Apps pada artikel kali ini akan memberikan informasi mengenai alasan dari diberlakukannya peraturan tersebut. Berikut adalah beberapa alasannya:

Cegah Terorisme

Sistem validasi menggunakan NIK dan KK tersebut dapat mencegah tindak terorisme yang ada di Indonesia. Bagaimana hal tersebut bisa berhubungan? Pasalnya, para teroris sebelumnya bisa melakukan operasinya dengan memanfaatkan kelonggaran pemeriksaan identitas ketika melakukan registrasi awal kartu SIM.

Dengan melakukan pendataan kartu SIM dengan menggunakan NIK dan KK, maka segala tindak ancaman yang menggunakan nomor telepon tidak dikenal tentunya jadi tidak dapat dilakukan lagi.

Tanggulangi Hoaks

Selain tindak teroriesme, tindak penyebaran hoaks dan ujaran kebencian juga menjadi modus kejahatan lainnya yang biasa dilakukan dengan memanfaatkan kelonggaran pemeriksaan identitas dari pemilik kartu SIM.

Penggunaan NIK sendiri akan menjadi sebuah informasi data yang paling penting dalam sistem validasi kartu SIM ini. Sebab, melalui kerjasama dengan operator, pemerintah bisa menemukan sekaligus mencegah kejahatan yang bakal memakai perangkat telekomunikasi.

Penting untuk Ekonomi

Selain mencegah kejahatan di dunia maya, validasi data pelanggan telekomunikasi ini disebut bakal berimbas juga ke perekonomian. Pasalnya, dengan menggunakan sistem ini, maka akan mempermudah segala sistem transaksi yang ada.

Sebagai contoh, untuk memberikan bantuan langsung tunai (BLT), pemerintah bisa saja menggunakan data yang tersimpan di ponsel tersebut. Dibandingkan dengan melakukan pemungutan data secara manual lewat perangkat daerah atau mengandalkan perbankan, maka cara ini dinilai lebih praktis karena penetrasi pelanggan seluler di Indonesia sangatlah luas.

Cegah Kejahatan

Pencegahan tindak kejahatan memang menjadi salah satu alasan utama kenapa usulan ini dijalankan. Jika sistem ini telah berjalan, nantinya diharapkan akan memudahkan proses pelacakan oleh aparat penegak hukum jika ada laporan kriminal melalui sarana telekomunikasi.

Nah, itulah beberapa alasan mengapa proses validasi dengan menggunakan NIK dan KK menjadi penting untuk dilakukan. Marilah mendukung program registrasi dengan single identity yang tengah dijalankan oleh pemerintah ini, ya!