istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS

Huawei Pertegas Keseriusannya untuk Pembangunan Hijau di Asia Pasifik dalam MWC 2022

NanaMiku   04 Mar 2022
Huawei Pertegas Keseriusannya untuk Pembangunan Hijau di Asia Pasifik dalam MWC 2022

Dalam MWC 2022 yang berlangsung di Barcelona, Huawei merilis GUIDE, blueprint bisnis dan solusi inovatif yang berfokus pada digitalisasi dan netralitas karbon untuk masa depan TIK. Tekad dan komitmen Huawei ini disampaikan dengan tegas pada saat berlangsungnya temu media yang dilakukan secara online yang membahas pemberdayaan masa depan ekonomi digital yang hijau dan berkelalnjutan di kawasan Asia Pasifik.

Ketidakmampuan Teori dan Arsitektur yang Ada dalam Memenuhi Permintaan Digital yang Eksplosif

Menurut berbagia prediksi, lebih dari 50% dari PDB global akan didigitalkan pada tahun 2022. Seiring dengan perkembangan ekonomi digital yang pesar, permintaan dan kebutuhan terhadap produk dan layanan digital telah melampaui ekspektasi. Guo Ping selaku Rotating Chairman Huawei menjelaskan bahwa indusi harus mengeksplorasi teori dan arsitektur baru untuk membentuk kembali paradigma teknologi dalam mencapai keberlanjutan digital sehubungan dengan kebuntuan dari teorema Shannon dan arsitektur von Neumann.

Huawei terus memegang teguh konsep “make technology and nature live together” dan berinvestasi dalam upaya mengurangi emisi karbon, meningkatkan penggunaan energi terbarukan, mendukung penerapan ekonomi sirkular, dan menjaga kelestarian alam dengan teknologi. Huawei berkomitmen untuk mengintegrasikan teknologi digital dan elektronika daya untuk mendukung revolusi energi, mempercepat digitalisasi energi, memampukan ribuan industri melakukan peningkatan industrial, dan menjadi pemampu dalam pengurangan emisi karbon.

Dengan menciptakan sinergi antara TI dan CT, cloud dan edge, serta cloud dan jaringan, Huawei berharap bisa membantu operator menjadi digital dan cerdas, serta mencapai pertumbuhan pendapatan baru. Contohnya di Asia Pasifik, solusi OneStorage Huawei sudah membantu salah satu operator memangkas TCO hingga 30%.

Pengurangan Karbon Berdampak pada Vitalitas Ekonomi Digital Jangka Panjang

Mengenai netralitas karbon, Guo Ping berkata, "Kepadatan konektivitas dan kekuatan komputasi menentukan kekuatan ekonomi digital. Namun, keduanya juga harus mampu menjaga vitalitas jangka panjang. Maka dari itu, kita perlu mempertimbangkan dimensi baru dalam pengurangan karbon."

Huawei saat ini menjalankan strategi “More Bits, Less Wats” dalam bidang tersebut. Selain meningkatkan kemampuan digital fundamental, Huawei juga sudah berkomitmen untuk membuat produknya 2,7 kali lebih hemat energi melalui beragam terobosan di berbagai bidang seperti teori, material, dan algoritma. Produk Huawei Massive MIMO generasi ketiga sepenuhnya memanfaatkan teknologi multi-antena untuk meningkatkan efisiensi energi hingga 30% dibandingkan dengan produk sejenis.

Sementara itu Jay Chen selaku Vice President Huawei Asia Pasifik mengatakan bahwa sebagai salah satu upaya untuk menciptakan dunia digital yang lebih hijau dan berkelanjutan, Huawei akan meningkatkan investasi dalam solusi hijau yang berkelanjutan, memanfaatkan pembangkit listrik yang bersih dan ramah lingkungan, transportasi listrik, dan penyimpanan energi pinta, untuk mendukung kawasan Asia Pasifik dalam mengurangi emisi karbon, mempromosikan energi terbarukan, dan berkontribusi pada ekonomi sirkular. Lewat kecanggihan teknologi dan upaya seperti ini, industri TIK dapat membantu industri lain dalam mengurangi jejak karbon.

Di Sarawak, salah satu negara bagian terbesar Malaysia dengan penduduk sekitar 2,8 juta orang, solusi jaringan mikro cerdas Huawei mendukung pasokan listrik berkelanjutan untuk penduduk desa setempat. Sebagai bagian dari The Rural Electrification Masterplan, solusi canggih ini berisi sistem penyimpanan energi dan mendukung akses generator diesel, yang membantu menyediakan pasokan listrik 24/7 ke desa, bahkan bisa berhatan hingga tiga hari ketika tidak ada sinar matahari yang cukup.

“‘In Asia Pacific, for Asia Pacific’ adalah komitmen kami. Di Huawei, kami bekerja sama dengan para operator telekomunikasi dan mitra dari seluruh dunia untuk mengeksplorasi solusi yang membantu menjadikan hidup menjadi lebih baik, bisnis lebih cerdas, dan masyarakat lebih inklusif. Kami juga ingin berbagi bagaimana teknologi TIK kami membantu membuat dunia menjadi tempat yang lebih hijau dan berkelanjutan. Bersama-sama, kita bisa membangun masa depan yang lebih cerah," kata Jay Chen.

Untuk mendukung ekosistem digital di Asia Pasifik, Huawei di 2021 sudah mengumumkan akan melakukan investasi 50 juta dolar AS untuk mengembangkan 500.000 talenta digital untuk Asia Pasifik selama 5 tahun ke depan, dan menginvestasikan 100 juta dolar AS untuk mengembangkan ekosistem startup di kawasan ini.

Khusus di Indonesia, Huawei juga berkomitmen untuk mengembangkan kompetensi talenta digital Indonesia serta membangun konektivitas dan mendukung informasi digital. DI bawah payung komitmen I Do Contribute, Huawei sejak 2020 berkomitmen untuk mampu memenuhi target memberikan pelatihan kepada 100.000 talenta digital hingga 2024 untuk mendukung target pemerintah Indonesia dalma menyiapkan 600.000 talenta digital setiap tahunnya.

Bersama pemerintah, pendidikan tinggi, industri, dan komunitas, Huawei menyelenggarakan berbagia program seperti Huawei ICT Academy, Huawei ICT Competition, Huawei Seeds for the Future, TechDay, serta program pelatihan di bidang 5G, AI, dan keamanan siber. Hingga akhir 2021, Huawei sudah berhasil melatih 52.000 talenta digital hanya dalam 14 bulan, lebih dari setengah target 5 tahun.

Selama MWC22 berlangsung di Barcelona, yaitu 28 Februari hingga 3 Maret, Huawei menampilkan berbagai produk dan solusi di stand 1H50 di Fira Gran Via Hall 1. Bersama dengan operator global, profesional industri, dan tokoh-tokoh terkemuka, Huawei mengusung berbagai topik menarik seperti tren industri, GUIDE untuk Masa Depan, dan pembangunan hijau untuk menggambarkan masa depan jaringan digital. Untuk informasi lebih lanjut, kalian bisa cek link berikut.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top