Sebuah game clicker biasanya mengikuti format yang sudah umum: click sebanyak mungkin untuk mendapatkan uang, upgrade sebanyak mungkin untuk melakukan otomatisasi game tersebut, dan akhirnya mendapatkan skor setinggi mungkin sebelum akhirnya melakukan reset dan mengulangnya lagi dengan fitur-fitur ekstra yang menarik. Tidak demikian halnya dengan game yang satu ini.
Developer Fastone memiliki ide yang menarik dalam mengembangkan game clicker mereka. Bagaimana jadinya apabila sebuah game clicker dikawinkan dengan sebuah game puzzle Fisika dengan artwork ala stickman? Hadirlah Hello Stars, sebuah game yang mengisahkan seorang super star yang sedang manggung dan mengumpulkan penonton sebanyak-banyaknya dengan cara melakukan tap di layar secepat mungkin atau bisa juga dengan menyentuh layar dan memutar-mutar jari.
Uniknya di sini, jumlah penonton dan fans tersebut hanya berpengaruh pada besarnya konser saja, tidak menghasilkan uang sama sekali. Kalau ingin mengumpulkan uang, pemain harus memainkan sebuah game yang genre-nya berbeda, yaitu sebuah puzzle fisika.
Dalam stage-stage puzzle yang diberikan ini, tugas pemain adalah untuk mengantarkan sebuah bola ke arah stickman yang sedang tidur atau melakukan kegiatan tertentu. Begitu bola tersebut menghantam sang stickman, maka dia pun akan bangun dan stage pun selesai. Cara memainkan puzzle ini adalah dengan menggambarkan garis di layar agar bola bisa meluncur ke arah yang diinginkan.
Semua obyek yang ada di layar terpengaruh dengan gravitasi, jadi pemain harus memperhitungkan kira-kira garis yang dia gambarkan apakah bisa bertahan di layar atau malah jatuh keluar layar. Semakin jauh pemain memainkan puzzle ini, semakin kompleks pula puzzle yang diberikan. Pemain harus cekatan menggambarkan satu atau lebih garis yang bisa membentuk jembatan, sebuah bidang miring yang bisa membuat bola meluncur, ayunan yang bisa memantulkan bola, atau bahkan pemberat untuk menghantam sesuatu.
Setiap stage, pemain diberikan sejumlah tinta untuk menggambarkan garis tersebut. Apabila pemain ingin mendapatkan tiga buah bintang, maka pemain harus menemukan solusinya di atas garis batas tiga bintang. Jangan khawatir, karena bila pemain mengalami kesulitan dalam memecahkan puzzle, cukup dengan membayar sejumlah uang dalam game, pemain pun akan diberikan solusinya.
Dengan uang yang dikumpulkan ketika menyelesaikan stage-stage puzzle ini lah pemain bisa meng-upgrade diri di panggung, berikut dengan aksesoris yang menemaninya macam penari latar, speaker, kostum, dan sebagainya. Dan seperti game idle clicker lainnya, ketika pemain sedang tidak memainkannya, Hello Stars pun akan secara otomatis mengumpulkan fans sendiri, dan akan diberikan kepada pemain ketika dia kembali memainkan game-nya.
Seperti yang sudah disebutkan, Hello Stars tampil dengan artwork ala stickman dengan animasi yang agak terbatas. Namun ternyata ketika sang super star stickman itu manggung, efek suara, lagu, serta hebohnya itu sangat keren. Sementara itu di bagian puzzle fisika, meskipun memang animasi lebih terbatas lagi, tapi efek fisika yang digunakan di dalamnya itu ternyata menarik dan menantang. Tersedia lebih dari 200 stage puzzle fisika untuk dimainkan, dan di luar itu, masih ada yang namanya Challenge Mode yang sangat menantang untuk dimainkan.
Hello Stars hadir secara free-to-play dan bisa dimainkan kapan saja di mana saja karena tidak menggunakan sistem stamina / energi. Sayangnya, ada iklan yang lumayan mengganggu permainan meskipun asyiknya, apabila kalian memainkan game-nya secara offline, maka iklan tersebut pun akan hilang. Tersedia juga mikrotransaksi untuk pembelian uang dalam game, meskipun pemain bisa juga mendapatkan uang dengan cara menonton video iklan.
Secara keseluruhan, meskipun Hello Stars kedengarannya seperti angin segar dalam genre Clicker, namun sebenarnya game ini lebih mirip sebuah game puzzle yang diselipkan genre clicker karena porsi puzzle-nya jauh lebih besar daripada porsi clicker-nya. Akhir kata, Hello Stars adalah sebuah hibrida game puzzle / clicker yang patut dicoba.
