Google Rilis Dukungan untuk Simpan Kartu Vaksinasi di Ponsel Android

Published: 04 Jul 2021, oleh en19ma

Google telah merilis dukungan baru untuk menyimpan kartu vaksinasi di platform Android secara digital. Dukungan tersebut hadir melalui pembaruan Passes API di aplikasi Google Pay. Dengan pembaruan ini, para pengguna secara lebih mudah bisa menyimpan dan menampilkan kartu hasil tes Covid-19 mau pun kartu vaksinasi digital di perangkat Android.

Akses API tersebut telah dibagikan Google ke organisasi-organisasi kesehatan, lembaga-lembaga pemerintah, dan juga organisasi-organisasi lain yang diizinkan oleh otoritas kesehatan. Dengan akses tersebut, para pengembang dari masing-masing otoritas kesehatan bisa lebih dimudahkan dalam membuat kartu tes Covid-19 mau pun kartu vaksinasi digital yang bisa disimpan dan dibuka oleh masyarakat lewat perangkat mereka secara lebih mudah.

Merangkum dari 9to5Google, Passes tersebut merupakan API dari Google Pay yang bisa digunakan untuk menyimpan kartu-kartu non-pembayaran, seperti kartu keanggotaan minimarket.

Sementara Google Pay sendiri merupakan aplikasi pembayaran yang mirip dengan Apple Card. Aplikasi ini baru dirilis oleh Google pada tahun lalu. Biasanya, Google Pay digunakan untuk melakukan pembayaran terkait produk-produk Google, seperti layanan Photos atau Google Play.

Dirangkum dari Engadget, Jumat (2/7/2021), pengguna nantinya tidak perlu mengunduh aplikasi Google Pay secara khusus untuk menyimpan dan menampilkan kartu hasil tes Covid-19 mau pun kartu vaksinasi digital. Mereka bisa mengaksesnya via shortcut di beranda ponsel. Bahkan, kartu digital tersebut bisa dibuka tanpa menggunakan koneksi internet.

Google mengatakan bahwa fitur ini akan dapat digunakan di Android 5 (Lollipop) hingga yang terbaru.

Mengenai privasi yang dikhawatirkan oleh beberapa pihak, Google mengklaim bahwa mereka tidak akan menyalin informasi hasil tes Covid-19 mau pun vaksinasi dari para penggunanya. Google juga berjanji untuk tidak membagikan data-data yang ada di kartu digital tersebut ke layanan pihak ketiga. Perusahaan search engine raksasa itu juga mengatakan bahwa mereka tidak akan menggunakan informasi kartu digital itu untuk tujuan bisnis, seperti menargetkan iklan.

Terkait dengan hal itu, para pengguna akan diminta untuk memasang sistem keamanan perangkat terlebih dahulu, seperti kunci layar, sebelum menyimpan kartu digital mereka di ponsel.

Saat ini, dukungan API untuk kartu hasil tes Covid-19 dan kartu vaksinasi tersebut barulah tersedia di Amerika Serikat. Google berjanji akan segera merilisnya ke lebih banyak negara ke depannya.

Tags

news update Fitur konten pandemik COVID-19 coronavirus virus tes test Google google pay payment pembayaran sertifikasi vaksinasi digital card platform aplikasi mobile aplikasi kesehatan android

Share Artikel