Salah satu syarat sah agar diterimanya ibadah shalat bagi umat Islam adalah dilakukan dengan menghadap kiblat. Oleh sebab itu, mencari arah kiblat yang benar tentunya sudah menjadi hal yang sangat penting bagi semua muslim di berbagai belahan dunia.
Berbicara mengenai penentuan arah kiblat, maka salah satu cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan memposisikan diri sesuai dengan arah kiblat yang ada di masjid. Namun, penentuan kiblat ini akan menjadi sulit apabila tidak ada patokan arah kiblat yang bisa kita gunakan.
Banyak dari kita yang akhirnya memanfaatkan kompas dalam menentukan arah kiblat, namun penentuan arah kiblat dengan menggunakan kompas juga belum tentu akurat.
Menjawab kendala tersebut, Google sebagai perusahaan raksasa di bidang internet mencoba mengeluarkan layanan berbasis web Qibla Finder yang dapat digunakan untuk menentukan arah kiblat di mana pun kita berada.
“Kami meluncurkan Qibla Finder, sebuah aplikasi web yang menggunakan teknologi terbaru dari Augmented Reality untuk mengarahkan Anda menuju Ka'bah.” - Google
Banyaknya hasil pencarian mengenai penentuan arah kiblat di mesin pencarian Google, menyebabkan perusahaan raksasa ini akhirnya membuat layanan Qibla Finder.
“Ketika orang mencari arah kiblat, mereka sering mencari situs web atau aplikasi untuk mengarahkan mereka ke arah yang benar. Itulah yang menjelaskan mengapa kata "kompas" sering muncul saat kita melihat hasil pencarian terkait kiblat selama lima tahun terakhir,” jelas Google.
“Akan jauh lebih mudah dengan hanya mengangkat telepon Anda dan memintanya untuk memberitahukan arah yang benar untuk melakukan ibadah kepada Anda,” tambah Google.
Qibla Finder sendiri dirancang dengan memanfaatkan GPS dan kamera ponsel Android.
Penentuan arah kiblat yang digunakan oleh layanan Qibla Finder ini langsung menggunakan titik koordinat dari Ka’bah yang terletak di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Qibla Finder akan memberikan petunjuk arah kiblat dari lokasi kita berada, dan akan muncul garis lurus yang mengarah tepat ke lokasi Ka’bah, yang berada pada Lintang 21,4224779 derajat dan Bujur 39,8251832 derajat.
Karena aplikasi ini berbasis web, maka untuk dapat menggunakannya dibutuhkan akses internet pada saat akan digunakan. Apabila Google belum mendapatkan lokasi di mana kita berada secara langsung, kita dapat mengisikannya secara manual melalui kolom isian lokasi yang akan ditentukan arah kiblatnya.
Dari hasil percobaan yang dilakukan JurnalApps, layanan Qibla Finder berhasil menentukan lokasi arah kiblat dengan cukup baik dan akurat.
Untuk dapat mengakses aplikasi ini, kalian bisa langsung menuju tautan Qibla Finder, http://g.co/QiblaFinder.
