Kabarnya Google akan menghentikan dukungan untuk salah satu sistem operasi Android versi lama sehingga penggunanya dipastikan akan menemukan banyak masalah bila mereka tidak segera membeli smartphone dengan sistem operasi yang lebih baru.
Google dilaporkan sudah siap merilis pembaruan terakhir untuk fitur Google Play Services untuk perangkat dengan sistem operasi Android Jelly Bean atau Android 4.0 dan varian lain seperti 4.1 termasuk 4.2 Update dengan versi 21.30.99 akan dirilis pada Agustus dan setelah itu Android Jelly Bean akan ditinggalkan Google.
Informasi ini pertama kali dibagikan pada situs resmi Android Developers oleh Google. Hal ini menandakan setelah bulan Agustus maka smartphone dengan sistem operasi Jelly Bean terancam memiliki banyak masalah di aplikasinya meskipun masih bisa digunakan untuk telpon dan SMS serta beberapa aplikasi lainnya.
Google Play Services sendiri merupakan fungsi inti dari yang membuat perangkat bisa kompatibel dengan semua aplikasi Android. Apabila tidak ada versi terbaru maka perangkat tidak akan bisa menerima fitur atau update baru dari setiap aplikasi.
Sistem operasi Jelly Bean sendiri dirilis sembilan tahun lalu pada dan menurut data yang dibeberkan Product Manager Google Play, Vikan Kansal, hingga Juli 2021 tercatat jumlah pengguna sistem operasi tersebut kurang dari satu persen dari jumlah total pengguna Android.
"Sejak saat itu Android telah merilis banyak peningkatan dan fitur baru yang tidak semuanya tersedia di Jelly Bean. Hal ini membuat waktu pengembangan lebih banyak diarahkan ke fitur baru yang membutuhkan penanganan khusus," tulis Kansal.
Kondisi tersebut jelas akan mendorong developer untuk memilih fokus ke sistem operasi yang masih ramai digunakan atau terbaru alias meninggalkan Jelly Bean. Jadi perangkat Android Jelly Bean bakal berada dalam kondisi tertinggal dan bermasalah.
