Global Game Jam 2018 Kembali Tantang Developer Game Indonesia Unjuk Kebolehan

Published: 28 Jan 2018, oleh en19ma

Game developer lokal yang tersebar di 12 kota di Indonesia telah berpartisipasi dalam Global Game Jam (GGJ), pada tanggal 26 hingga 28 Januari 2018. Global Game Jam (GGJ) adalah acara pembuatan game terbesar di dunia yang diselenggarakan oleh Global Game Jam, Inc., dan berlangsung serentak di beragam lokasi (Jam Site) yang tersebar di seluruh dunia. Acara yang sudah memasuki tahun ke-10 ini adalah hackathon untuk game developer. Indonesia sendiri telah terdaftar dan berpartisipasi sejak tahun 2014, dan Global Game Jam di Indonesia pada tahun ini berlangsung dengan dukungan dari HP Inc.

GGJ bertujuan memberikan kesempatan unik bagi komunitas game di seluruh dunia untuk menantang kemampuan dan cara bekerja mereka dalam waktu yang terbatas. Sejak pertama kali diadakan, GGJ telah menetapkan mekanisme yang sama, yaitu membuat game prototype yang sesuai dengan tema dan batasan waktu yang telah ditentukan secara serentak. Para developer ditantang untuk merancang, mengembangkan, hingga menguji game dalam rentang waktu 48 jam sejak tema tahunan diumumkan di masing-masing Jam Site. Karya cipta yang dihasilkan di GGJ tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi dan memberikan berbagai gagasan baru untuk industri game dunia.

"Global Game Jam adalah sebuah gerakan dari pelaku industri game Indonesia dan dunia untuk membangkitkan semangat dalam mengembangkan game secara kolektif. Dukungan dari berbagai pihak sangat berarti bagi perkembangan industri game di Indonesia, maka kami senang [bahwa] tahun ini GGJ di Indonesia didukung oleh HP, dengan semangat inovasi yang diusungnya dan komitmennya untuk mengembangkan industri gaming di Indonesia," kata Narenda Wicaksono, Ketua Umum Asosiasi Game Indonesia.

Acara ini tidak terlepas dari berkembangnya industri game di dunia, dimana jumlah peserta (Jammer) dan lokasi GGJ pada setiap tahunnya terus meningkat. Hingga tahun lalu, tercatat lebih dari 36.000 peserta dari 95 negara di dunia, di antaranya adalah berasal dari Indonesia.

Di antara peserta GGJ di Indonesia tahun lalu pun terdaftar dua nama besar dari kancah developer game Indonesia, yaitu Agate Studio dan Toge Productions. Semangat inovasi dan kolaborasi yang diusung oleh GGJ berbuah positif, dan pada tahun 2017, para developer Indonesia pun turut menyumbangkan 102 game. Selain mengembangkan game, hackathon skala global ini juga menjadi ajang bagi komunitas game untuk saling mengenal, berkumpul, bertukar pikiran, dan membuka kesempatan bagi mereka untuk berkembang.

Pendaftaran GGJ 2018 telah dibuka sejak tanggal 1 November 2017 melalui situs resmi GGJ (https://globalgamejam.org/2018/jam-sites). Peserta dapat memilih untuk bergabung dengan Jam Site tertentu, dan mereka dapat melihat rundown acara, serta fasilitas apa saja yang disediakan pada masing-masing Jam Site. Peserta dapat menguji game yang mereka buat dengan OMEN by HP workstations yang tangguh dan tersedia secara eksklusif di Jam Site Jakarta.

“Kami senang bisa mendukung platform yang menghubungkan developer game pemula hingga profesional, sekaligus berperan aktif dalam mengembangkan industri e-sports di Indonesia. Dengan dukungan akses terhadap produk gaming HP yang dilengkapi teknologi terdepan, kami yakin para gamer dan developer di Indonesia dapat terus berinovasi dan mengasah kemampuan mereka untuk mendominasi arena gaming internasional,” kata David Tan, President Director HP Indonesia.

Di Tanah Air, GGJ 2018 telah diselenggarakan di 12 lokasi berikut pada tanggal 26 hingga 28 Januari 2018:

Tags

news Games game lokal developer global game jam global game 2018 ggj 2018 indonesia

Share Artikel