Gelar Liga Esports Nasional Pelajar, PB ESI Dorong Munculnya Atlet Potensial Masa Depan

Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengumumkan digelarnya Liga Esports Nasional Pelajar 2022 untuk pelajar SMA/SMK/MA sederajat di seluruh Indonesia. Kompetisi yang akan dijalankan oleh akademi esports resmi PB ESI, Akademi Garudaku, ini digelar pada tanggal 28 Oktober 2022 hingga 22 November 2022 dan akan memperebutkan total hadiah sebesar 200 juta rupiah dan beasiswa pendidikan senilai 3 miliar rupiah.

Gelaran ini menargetkan sebanyak 1000 sekolah atau 15.000 tim yang setara dengan 75.000 pemain, yang berasal dari seluruh sekolah menengah atas di Tanah Air. Liga ini akan mempertandingkan 2 game, yaitu Free Fire dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB).

(ki-ka) Debora Imanuella, Staf Khusus Humas PB ESI; Robertus Aditya Pratomo Putro, S.Sos, M.H., M.Ikom., C.Ht, Ketua Program Akademi/Ketua Pelaksana Liga Esports Nasional; Ashadi Ang, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi PB ESI

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi PB ESI, Ashadi Ang, mengungkapkan bahwa penyelenggaraan Liga Esports Nasional Pelajar memiliki visi-misi yang luas, yang menyentuh sisi pengembangan prestasi akademik mau pun non-akademik.

“Selaras dengan desain besar PB Esports Indonesia yang dibangun berdasarkan arahan [dari] Ketua Umum, Bapak Budi Gunawan, dan Wakil Ketua Umum, Bapak Bambang Sunarwibowo, untuk terus mengembangkan ekosistem esports Tanah Air, selain untuk menemukan bibit-bibit atlet [yang] potensial untuk masa depan, Liga Esports Nasional Pelajar yang menggandeng dunia pendidikan menjadi upaya strategis dalam mengembangkan potensi-potensi esports masa depan yang cerdas dan berkarakter,” ujar Ashadi.

“Untuk menjadi kekuatan esports di Asia, dan bahkan dunia,” tambah Ashadi, “Indonesia perlu diperkuat oleh atlet-atlet yang [mempunyai] disiplin [yang] tinggi, kebugaran fisik [yang] prima, mampu bekerja [secara] tim, serta memiliki kecerdasan dan kecepatan dalam membangun strategi bertanding. Kami percaya bahwa dunia pendidikan dengan nilai-nilai luhurnya [akan] menjadi mitra [yang] terbaik dalam mewujudkan visi ini.”

(ki-ka) Sigit Prasetyo, S.Pd., Guru Pembina di SMKN 71; Bagas Pratama, Pelajar di SMKN 71

Keselarasan nilai-nilai yang diusung oleh PB ESI dan dunia pendidikan, salah satunya ditegaskan melalui apresiasi yang akan diberikan kepada para pemenang Liga Esports Nasional Pelajar yang berupa beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan-perguruan tinggi yang menjadi mitra dari akademi esports resmi PB ESI, Akademi Garudaku.

Sementara itu, Ketua Program Akademi/Ketua Pelaksana Liga Esports Nasional, Robertus Aditya Pratomo Putro, S.Sos, M.H., M.Ikom., C.Ht, menjelaskan sebagai amanat dalam melaksakanakan program pembibitan calon atlet esports masa depan, Liga Esports Nasional Pelajar akan menjadi program yang akan digelar secara rutin.

“Akademisi atau dunia pendidikan merupakan salah satu ekosistem esports yang memiliki peran [yang] kritikal dalam turut menyiapkan atlet-atlet masa depan yang piawai dalam bertanding, namun juga cerdas serta [mempunyai] karakter yang kuat. Kompetisi ini dapat menjadi jalinan kerjasama dalam menyiapkan calon atlet yang tidak saja berpretasi di bidang olahraga esports, namun juga di bidang akademik lewat beasiswa jalur prestasi yang kami siapkan. Kami ingin [agar] atlet-atlet esports Indonesia memiliki prestasi akademik dan non akademik yang sama baik,” ujarnya.

(ki-ka) Rahmat Syamba Mulia, Pelajar SMA Muhammadiyah 18; Yoga Andhika Wicaksono, Guru PKN Sekolah Muhammadiyah 18

Dr. Raden Isnanta, M.Pd selaku Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga mengungkapkan apresiasi dan dukungan kepada PB ESI dan Akademi Garudaku dalam kegiatan sosialisasi UU no 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan, langkah penting dalam memberikan informasi kepada publik tentang UU keolahragaan yang baru ini. “UU Keolahragaan juga memuat secara spesifik [mengenai] dorongan pengembangan olahraga [yang] berbasis elektronik, sebagaimana dikembangkan oleh PB ESI. Kemenpora sangat mendorong pengembangan game-game lokal sehingga kreasi dan karya anak bangsa bisa bersaing dengan pemain global. Sangat diharapkan [agar] PB ESI dapat menjadi pioner industri kreatif di bidang olahraga [yang] berbasis elektronik ini,” paparnya.

Selain itu, berbagai dukungan juga datang dari kalangan industri, misalnya POCO, brand teknologi global yang populer di kalangan penggemar teknologi muda dunia. “POCO menyadari [bahwa] tren esports semakin populer dan banyak anak muda Indonesia berbakat [yang] ingin menjadi pro-player. Mentalitas juara dan gadget yang mendukung adalah kunci agar bisa [menjadi] pemain hebat," ujar Andi Renreng, Head of Marketing POCO Indonesia. "Bersama PB ESI dan Akademi Garudaku, POCO turut andil dalam pengembangan ekosistem esports bagi anak muda Indonesia dan mendorong mereka untuk [menjadi] generasi [yang] maksimal dengan melatih skill melalui kompetisi ini dan didukung [oleh] smartphone POCO dengan spesifikasi yang ekstrem."

Pendaftaran

Pendaftaran untuk seluruh nomor pertandingan dibuka pada tanggal 10 Oktober 2022 lalu. Untuk nomor pertandingan game Free Fire, pendaftaran akan ditutup pada tanggal 28 Oktober 2022, pukul 23.59 WIB. Sedangkan pendaftaran untuk nomor pertandingan game MLBB akan ditutup pada tanggal 1 November 2022, pukul 23.59 WIB.

Kualifikasi tingkat provinsi untuk Free Fire akan digelar bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, yaitu tanggal 28 sampai 30 Oktober 2022 dan untuk MLBB akan digelar pada tanggal 4 hingga 6 November 2022. Pra Final akan dilaksanakan pada tanggal 12 sampai 13 November 2022 dan Grand Final akan digelar pada tanggal 17 hingga 22 November 2022.

Skema pertandingan

MLBB akan menjalankan kualifikasi di 34 Provinsi untuk mendapatkan TOP 6, yang nantinya akan dipertandingkan melawan Top 2 dari Liga Ekskul Akademi Garudaku.

Untuk Free Fire akan membagi 34 Provinsi menjadi dalam 3 grup. Group A terdiri dari 12 Provinsi, Group B sebanyak 11 Provinsi, dan Group C sebanyak 11 Provinsi. 4 besar dari ketiga grup tersebut akan bertanding di babak Grand Final. Grand Final akan dilaksanakan secara offline dan diadakan di sekolah yang berhasil masuk ke babak Grand Final.