istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS

GBG Menangkan Penghargaan Inovasi AI/Machine Learning Terbaik 2021

NanaMiku   01 Oct 2021
GBG Menangkan Penghargaan Inovasi AI/Machine Learning Terbaik 2021

GBG mengumumkan bahwa mereka telah berhasil memenangkan penghargaan Inovasi AI/Machine Learning Terbaik Tahun INi dari Asia Risk Awards 2021. Perusahaan ini adalah pakar global dalam identitas digital. Mereka membantu bisnis mencegah penipuan dan memenuhi persyaratan kepatuhan yang kompleks.

Tantangan terbesar yang dihadapi lembaga keuangan saat ini bukanlah meningkatnya jumlah kejahatan finansial, tetapi semakin kreatif dan canggihnya eksekusi serangan penipuan. Dalam mencegah kejahatan keuangan baru yang belum diketahui, lembaga keuangan sering kali melihat tanda positif palus, peringatan penipuan yang lebih sering, dan lebih banyak penipuan yang terlewatkan. Hal ini menyebabkan pelanggan tidak dapat bergabung dengan bertransaksi dengan sukses, yang akan menyebabkan halangan dalam mencapai target pertumbuhan bisnis.

Biro pemberantasan penipuan pertama di Asia Tenggara, CTOS IDguard, yang didukung oleh platform pencegahan penipuan dan kejahatan uang dari GBG, kini sudah menerapkan Machine Learning GBG dan melihat adanya peningkatan dalam deteksi penipuan hingga 30% untuk permohonan kartu kredit.

Bank global tingkat 1 lainnya juga telah menguji teknologi Machine Learning GBG dan melihat adanya pengurangan 22% dalam positif palsu untuk permohonan kartu kredit. Teknologi Machine Learning ini terbukti dapat membantu pelanggannya untuk mengatasi berbagai kejahatan keuangan seperti pengambilalihan akun, pencurian identitas, gagal bayar, dan pencucian uang.

GBG mengembangkan kemampuan Machine Learning ini untuk mengatasi meningkatnya inovasi dan kompleksitas serangan-serangan penipuan jenis baru. Dengan kemunculan Financial Crime 4.0, sistem berbasis aturan (rule-based) saja tidak cukup utnuk mendeteksi dan mencegah tipologi penipuan digital baru yang terus muncul. Machine Learning milik GBG menggunakan algoritme yang diawasi dan yang tidak. Algoritme ini dibangun ke dalam platform deteksi dan pencegahan kejahatan keuangan inti GBG serta dapat dikonfigurasi, dilatih, dan digunakan melalui interface pengguna kode rendah/tanpa kode dengan mudah dan cepat. Selain it, Machine Learning ini juga dapat mengimpor model khusus yang dibuat dalam algoritme berbeda melalui Phyton dengan tampilan yang menyerupai buku catatan.

“Memenangkan penghargaan Asia Risk 2021 untuk Inovasi AI atau Machine Learning Terbaik Tahun Ini adalah bukti keberhasilan GBG dalam mengotomatisasi, menskalakan, dan menciptakan nilai dari pengolahan real-time berbagai data historis, baru, maupun tambahan. Tujuan Machine Learning adalah untuk mengungkap inkonsistensi implisit dalam perilaku yang bukan merupakan tindakan kesalahan manusia, menganalisis dan menandai anomali tersebut untuk mendeteksi dan mencegah kemungkinan skenario penipuan baru secepat mungkin. Ini adalah momen penting bagi seluruh tim kami di seluruh dunia,” jelas Dev Dhiman, Managing Director APAC dari GBG.

“Machine learning membantu lembaga keuangan meningkatkan dua proses dasar yaitu: manajemen pengalaman pelanggan dan pencegahan kejahatan keuangan. Mengurangi tingkat positif palsu bukan sekadar merampingkan proses dan biaya internal, tetapi yang paling penting adalah memastikan pelanggan yang sah bisa bergabung dan bertransaksi dengan sukses. Machine Learning GBG yang menjadi basis teknologi deteksi dan pencegahan kejahatan keuangan dapat membantu lembaga keuangan meningkatkan nilai umur pelanggan tanpa mengesampingkan pengelolaan kejahatan keuangan,” tambah Dhiman

GBG juga telah merilis survei baru-baru ini kepada 118 lembaga keuangan di seluruh Asia Tenggara yang mengungkapkan bahwa Machine Learning telah menjadi solusi utama untuk deteksi dan pencegahan penipuan. Dalam survei tersebut, Machien Learning adalah solusi pencegahan penipuan nomor satu yang dieskplorasi responden tahun ini, dengan lebih dari sepertiga memilih opsi ini daripada opsi yang lain.

Menurut Adam Emslie, Head of Analytics dari GBG, hal paling penting terkait model Machine Learning bukanlah karena model tersebut dapat diterapkan, tetapi karena model tersebut memenuhi standar efisiensi dan akurasi yang dibutuhkan oleh pelanggan dan industri.

“Berasal dari solusi hulu-hilir tunggal, platform Manajemen Risiko dan Intelijen Digital GBG meneruskan data dari sumber awal dan transaksi langsung ke model Machine Learning tanpa memerlukan proses ekstraksi data, menghasilkan pelatihan dan penerapan model yang lebih cepat daripada yang biasanya ditawarkan industri. Selain itu, tujuan penipuan dan kepatuhan dapat dicapai melalui berbagai alur kerja dengan GBG Intelligence Center. Analis penipuan diaktifkan untuk memprioritaskan dan meningkatkan akurasi dalam deteksi dan pencegahan tantangan penipuan yang lebih besar,” ujar Emslie.

The Asia Risk Technology Awards adalah penghargaan terlama dan paling bergengsi untuk perusahaan dan individu yang terlibat di pasar derivative Asia dan dalam manajemen risiko. Penghargaan ini memberikan pengakuan kepada para vendor yang melayani perusahaan jasa keuangan dengan cara yang bermakna dan inovatif. Tim di Asia Risk juga memberi komentar mengapa mereka memilih GBG untuk mendapatkan penghargaan terbaik di kelasnya untuk AI atau Machine Learning Innovation of the Year.

“Dengan meningkatnya kasus kejahatan keuangan di seluruh dunia, banyak perusahaan berusaha untuk mengatasi meningkatnya volume investigasi yang harus mereka lakukan dan memastikan bahwa alat pendeteksi penipuan mereka akurat dan efisien. Para juri sangat terkesan dengan kinerja kecerdasan buatan dan machine learning dari GBG untuk membantu mengurangi positif palsu dan meningkatkan deteksi penipuan dari tipologi yang baru muncul,” kata Blake Evans-Pritchard, Kepala Biro Asia Risk.

The Asia Risk Awards 2021 ini diumumkan secara online pada tanggal 27-30 September 2021.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top