WhatsApp terus berinovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan memastikan keamanan dalam berkomunikasi. Berikut adalah beberapa fitur terbaru yang diumumkan oleh WhatsApp untuk membantu pengguna tetap aman dari penipuan grup online yang marak terjadi.
Context Card untuk Keamanan Grup
WhatsApp memperkenalkan fitur baru yang dinamakan Context Card untuk membantu pengguna mendapatkan informasi penting tentang grup chat yang tidak dikenal. Fitur ini bertujuan untuk membantu pengguna membuat keputusan yang lebih baik mengenai partisipasi mereka dalam grup yang tidak dikenal, sehingga melindungi diri dari penipuan grup yang viral dan mengurangi risiko yang mungkin terjadi.
Bagaimana Context Card Bekerja?
Context Card akan muncul ketika pengguna ditambahkan ke grup chat oleh seseorang yang tidak ada dalam daftar kontak mereka. Kartu ini akan menampilkan detail penting tentang grup tersebut, seperti identitas orang yang menambahkan pengguna, tanggal pembuatan grup, dan nama pembuat grup.
Selain itu, Context Card juga akan menampilkan deskripsi grup, jika tersedia. Informasi ini akan membantu pengguna dengan cepat menilai apakah grup tersebut familiar atau relevan bagi mereka, atau jika mungkin menjadi sumber spam atau aktivitas penipuan.
Mengatasi Penipuan Grup yang Semakin Meningkat
Fitur ini sangat berguna mengingat WhatsApp telah berjuang dengan meningkatnya kasus penipuan online di mana penipu menargetkan pengguna melalui grup. Misalnya, banyak pengguna di India telah kehilangan uang dalam jumlah besar setelah ditambahkan ke grup WhatsApp finansial yang menawarkan tawaran menggiurkan tanpa memverifikasi keaslian grup tersebut.
Dengan fitur ini, pengguna dapat mengakses alat keamanan dengan segera. Dari Context Card, pengguna dapat memilih untuk keluar dari grup chat jika merasa tidak nyaman atau curiga terhadap grup tersebut. Kartu ini juga mencakup tautan ke sumber daya keamanan WhatsApp, yang menawarkan panduan tentang cara tetap aman saat menggunakan aplikasi.
Kapan Fitur ini Tersedia?
WhatsApp telah mulai meluncurkan fitur Context Card, dan diharapkan akan tersedia untuk semua pengguna WhatsApp di seluruh dunia dalam beberapa minggu ke depan.
Fitur ini melengkapi rangkaian langkah keamanan yang sudah ada di WhatsApp, seperti mematikan panggilan dari nomor yang tidak dikenal, kunci chat, pemeriksaan privasi dalam aplikasi, dan kontrol atas siapa yang bisa menambahkan pengguna ke grup. Langkah-langkah ini bekerja secara kolektif untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi pengguna, terutama dalam situasi yang melibatkan grup yang tidak dikenal.
Fitur Terjemahan Pesan Chat
WhatsApp juga sedang mengembangkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk menerjemahkan semua pesan chat. Meskipun hanya akan ada beberapa paket bahasa terjemahan pada awalnya, Hindi diperkirakan akan menjadi salah satu bahasa awal yang didukung.
Bagaimana Fitur ini Bekerja?
Menurut laporan di WABetaInfo, WhatsApp sedang mempertimbangkan fitur yang memungkinkan pengguna memilih apakah aplikasi harus secara otomatis menerjemahkan semua pesan chat. Fitur ini diharapkan akan termasuk dalam pembaruan aplikasi yang akan datang. Pendekatan ini masih mempertahankan enkripsi end-to-end karena solusi mereka akan memproses pesan di perangkat. Oleh karena itu, WhatsApp perlu mengunduh beberapa paket bahasa untuk menerjemahkan pesan.
Pada tahap awal, setelah fitur ini diluncurkan, hanya sejumlah opsi terjemahan bahasa yang akan disediakan. Seperti transkripsi pesan suara, hanya beberapa bahasa yang akan didukung pada awalnya, termasuk Inggris, Arab, Spanyol, Portugis, Rusia, dan Hindi, dengan kemungkinan lebih banyak bahasa akan didukung dalam pembaruan selanjutnya.
Keamanan dan Privasi
Dengan mengembangkan solusi in-house, WhatsApp dapat memastikan integrasi yang lebih baik dengan aplikasi mereka, menjaga tingkat keamanan yang lebih tinggi. Pendekatan ini memungkinkan terjemahan diproses sepenuhnya di perangkat, melindungi data dan privasi pengguna dengan menghilangkan kebutuhan untuk mengirim pesan ke server eksternal untuk diterjemahkan.
Fitur Transkripsi Pesan Suara
WhatsApp juga telah mulai meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna mengonversi pesan suara menjadi teks, memungkinkan mereka membaca isi pesan tanpa perlu memutar suara. Fitur ini saat ini sedang diuji dengan sekelompok kecil pengguna beta di beberapa negara yang telah mengunduh pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android dari Google Play Store.
Bagaimana Cara Kerjanya?
Menurut WABetaInfo, pengguna akan diminta untuk mengunduh sekitar 150MB data tambahan aplikasi. Fitur ini akan diaktifkan secara default, tetapi dalam beberapa kasus, pengguna mungkin harus mengaktifkannya. Berdasarkan tangkapan layar yang dibagikan oleh publikasi, setelah mengaktifkan fitur transkripsi, pengguna akan melihat notifikasi yang mengingatkan mereka untuk "Membaca pesan suara dengan transkrip," menandakan ketersediaan konten pesan yang ditranskripsi.
Peluncuran Fitur
Fitur tersebut saat ini dalam tahap pengujian dan tersedia untuk sejumlah kecil pengguna beta. Namun, WhatsApp berencana untuk meluncurkan fitur ini ke lebih banyak pengguna dalam waktu dekat.
Dengan fitur-fitur baru ini, WhatsApp terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan lebih aman. Pembaruan ini diharapkan dapat memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna terhadap penipuan online dan meningkatkan kemampuan komunikasi lintas bahasa. Jadi, pastikan untuk memperbarui aplikasi WhatsApp Anda dan nikmati fitur-fitur terbaru ini untuk pengalaman chatting yang lebih aman dan nyaman.
