Dukung Potensi Teknologi Game di Indonesia, Kemenparekraf & AGI Buka GameSeed
Published: 14 Nov 2023, oleh en19ma
Asosiasi Game Indonesia, Indie Games Group Indonesia (IGGI), dan Kemenparekraf telah sukses menggelar acara GameSeed, sebuah kompetisi dan inkubasi game mobile terbesar di Indonesia, yang didukung juga oleh Google dan BCA.
Program ini sudah berjalan sejak bulan Maret 2023 lalu dan berakhir pada 1 Oktober 2023. Terdapat sebanyak 161 tim pendaftar pengembang game mobile dari seluruh Indonesia, dan menjadi 48 tim yang mengumpulkan 49 produk game mobile.
Setelah melalui proses seleksi, terdapat 20 tim terbaik yang lolos untuk mengikuti inkubasi online selama 8 minggu bersama mentor-mentor unggulan di industri game Indonesia. Di fase inkubasi, para mentor tidak hanya memberikan masukan-masukan supaya game-nya menjadi lebih baik, tetapi juga memberikan pembekalan mengenai bagaimana menjalankan bisnis di game mobile untuk ke depannya.
Setelah fase inkubasi selesai, terdapat babak penyisihan untuk melanjutkan ke Grand Final. Dari 20 tim, terdapat 10 tim yang lolos dengan membawa total sebanyak 10 produk game mobile. Pada acara grand final, 10 tim tersebut telah berkompetisi untuk mempresentasikan game pitch-nya dihadapan para juri, serta terdapat eksebisi supaya masyarakat yang datang, bisa mencoba dan memainkan langsung game-nya.
Selamat kepada pemenang GameSeed 2023!
- Juara I: Laying Hen oleh Solo Developer
- Juara II. Quiz Clash oleh Kemen Games
- Juara III: Punch it 3D oleh Anoa Interactive
Para Finalis GameSeed 2023 lainnya, yaitu:
- Dragon Ranch oleh UnixCorp
- Unrivaled Heroes oleh Ginger Sun
- Exolotl: Zian oleh Jelly Lab
- Mythical Adventure oleh Retired Gamer
- Horror Village Sukawedi oleh Kumagema
- Bear n Bubbles oleh Renala Games
- Abyss Survivor oleh Tomomi Games