istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Dr. Driving, Sebuah Simulasi Mobil berukuran Mungil yang Realistik

Andy Chan   14 Apr 2019
Dr. Driving, Sebuah Simulasi Mobil berukuran Mungil yang Realistik

Definisi dari Dokter adalah seseorang yang karena keilmuannya berusaha menyembuhkan orang-orang yang sakit. Definisi dari Driving adalah Mengemudikan (kendaraan). Lalu apa sebenarnya game persembahan Studio Upside Down yang berjudul Dr. Driving ini? Mungkin ini adalah sebuah game untuk mengobati cara berkendara para pemainnya agar menjadi lebih bertanggung-jawab.

Berkendara di Dr. Driving

Meskipun sepertinya begitu, namun pada intinya, Dr. Driving adalah sebuah game berkendara di mana pemain harus mencapai tujuannya dengan selamat. Pemain bebas untuk berkendara secara gila-gilaan, namun Dr. Driving ini tidak mengenal ampun, karena sekali saja menyentuh sesuatu yang tidak seharusnya, baik itu kendaraan lain atau pagar batas jalanan, maka pemain akan langsung ditangkap polisi.

Pengendalian Kendaraan yang Realistik

Untuk mengendalikan kendaraan dalam Dr. Driving, pemain bisa menggunakan sebuah visualisasi antar muka kendaraan. Ada tombol gas dan rem di sebelah kiri bawah layar, serta sebuah gambar setir mobil di sebelah kanan bawah. Pemain cukup memutar setir mobil ini untuk membelokkan kendaraan. Di bagian kanan atas layar terdapat sebuah pengaturan gigi seperti sebuah mobil otomatis: ada "D" untuk melajukan mobil, "N" untuk netral, "R" untuk mundur, serta "P" untuk parkir. Tersedia juga tombol lampu sein kiri dan kanan serta logo hazard untuk menyalakan kedua lampu sein.

Tangan manusia memang hanya dua. Tapi dengan dua tangan tersebut, mereka mampu mengendalikan sebuah kendaraan dengan berbagai macam tuas dan hal-hal yang harus dilakukan di dalam kendaraan karena selain menggunakan tangan, kaki pun dipergunakan secara maksimal. Hal yang sama sebenarnya berlaku untuk Dr. Driving, namun karena pemain hanya bisa menggunakan jari saja, maka pengendalian permainan ini malah cenderung ribet. Oleh karena itu, disarankan untuk mengendalikan game ini menggunakan metode kedua, yakni Gyro / Motion control yang membebaskan jari dari setir mobil virtual.

Kendaraan yang dikendarai itu sendiri memiliki semacam durability yang akan terus berkurang apabila terjadi kecelakaan, dan untuk mereparasinya, dibutuhkan uang yang cukup banyak. Tapi sepertinya kerusakannya tidak akan lebih dari 90%, jadi entah apa gunanya durability ini selain sebagai tanda kelalaian pemain.

Menjalankan Misi, Sendiri atau Online

Dalam Dr. Driving, pemain akan diberikan berbagai macam misi untuk diselesaikan. Ada misi melakukan drift, ada misi mengantarkan VIP, disuruh parkir, misi ketika rem-nya rusak, misi ngebut, dan sebagainya. Asyiknya, misi ini bisa dimainkan secara online melawan pemain lain. Siapa pun yang berhasil menyelesaikan misi terlebih dahulu, akan mendapatkan bonus uang.

Upgrade Kendaraan

Menyelesaikan misi akan menghasilkan uang, nah uang ini bisa digunakan pemain untuk meng-upgrade kendaraan yang mereka miliki. Ada banyak bagian untuk di-upgrade, mulai dari ban kendaraan, bensin, kenyamanan, sampai ke mesin.

Representasi Kota secara 3D

Dr. Driving tampil menggunakan grafis 3D yang sederhana namun cukup representatif akan berbagai elemen di dalamnya. Meskipun kualitas 3D nya tidak lah mendetail, namun kendaraan-kendaraan memang tampak seperti kendaraan sesungguhnya di dalam game ini. Apabila terjadi kecelakaan, maka keluarlah sang pengemudi yang tampak blocky dari mobil serta seorang polisi yang juga sama blocky-nya. Asyiknya, pemain bisa memainkan game ini dalam 3 view: dashboard, bird's eye, atau jarak dekat dari belakang.

28 Kendaraan untuk Dikoleksi

Ada total 28 kendaraan untuk dikoleksi dan dikendarai oleh pemain dalam Dr. Driving. Masing-masing kendaraan terbagi menjadi beberapa kelas, seperti kelas S untuk kendaraan keren super cepat, kelas C untuk kendaraan besar, dan lain sebagainya.

Gratis untuk Dikendarai

Studio Upside Down menyajikan Dr. Driving ini secara gratis alias free-to-play, dan game-nya pun bisa dimainkan tanpa koneksi Internet sama sekali, kecuali untuk mode permainan online-nya. Mikrotransaksi disediakan untuk pembelian mata uang premium, koin emas.

Teorinya, dalam game simulasi Dr. Driving ini pemain bisa belajar cara berkendaraan yang baik dan benar serta bagaimana cara bersabar di sebuah lalu lintas sesungguhnya. Namun prakteknya, berhubung pengendalian kendaraanya agak ribet dan sulit sekali untuk bisa menyelesaikan misi dalam game ini, jadinya malah terasa kurang menyenangkan untuk dimainkan. Kelebihan dari game ini hanyalah ukurannya yang relatif mungil, hanya 9MB download dan 18MB di dalam ponsel pintar saja. Selain itu sih, Dr. Driving tidak disarankan untuk dicoba.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top