Diubahnya Sistem Harga Uber
Published: 28 Jun 2016, oleh JurnalApps
Surge price, atau yang juga disebut tarif petir dan kerap menghantui pengguna Uber, dikabarkan bakal dihapus. Fakta ini terbetik melalui penghapusan sistem harga tersebut oleh Uber di Amerika dan India. Kemungkinan yang terjadi untuk ke depannya, surge price juga bakal dihapus secara bertahap di semua negara yang menjadi wilayah operasi Uber.
FYI, surge price merupakan sistem harga yang bakal diberlakukan di saat meningkatnya permintaan terhadap jasa Uber di suatu tempat atau waktu tertentu. Biasanya, terjadi di bandara, terminal, jam pulang kerja, atau waktu tutup toko. Ketika diberlakukan, ikon petir akan tampil di aplikasi dengan dilengkapi kelipatan perkalian atas tarif normal.
Nah, dikabarkan bahwa sistem harga tersebut bakal dihapus. Sebagai gantinya, sistem harga yang baru (dan sebenarnya tidak jauh berbeda) dengan nama upfront fare akan diberlakukan oleh Uber termasuk untuk tarif normal. Sebelumnya, di saat kita ingin memesan jasa Uber, harga yang tertera di aplikasi barulah merupakan harga yang diperkirakan.
Harga final akan ditetapkan setelah kita sampai di tujuan dengan memperhitungkan jarak dan waktu yang telah ditempuh. Nantinya, setelah upfront fare diterapkan, maka harga yang tertera di aplikasi adalah harga final dari perjalanan kita, dan sudah langsung disesuaikan dengan kelipatan perkalian yang sebelumnya terjadi jika surge price sedang berlaku.