istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW FILM

Disney and Pixar’s “Turning Red” Hadir secara Spesial di Layar Lebar

en19ma   09 Feb 2024
Disney and Pixar’s “Turning Red” Hadir secara Spesial di Layar Lebar

Hari ini, Disney and Pixar’s “Turning Red” mulai ditayangkan secara spesial dan terbatas di beberapa bioskop hingga 11 Februari 2024. Para penggemar berkesempatan menyaksikan luapan emosi Mei Lee dengan pengalaman berbeda di layar lebar.

Disney and Pixar’s “Turning Red” menceritakan tentang Mei Lee (dengan Rosalie Chiang sebagai pengisi suara), seorang gadis berusia 13 tahun penuh percaya diri dan unik, yang dihadapkan pada sebuah dilema saat harus memutuskan, apakah ia harus tetap menjadi anak baik-baik kesayangan ibunya atau menikmati kekacauan dunia remaja. Ming (diperankan oleh Sandra Oh sebagai pengisi suara) merupakan ibu yang sangat perhatian, ia tidak pernah jauh dari anaknya - sebuah kondisi yang sangat mengerikan bagi para remaja. Seakan-akan permasalahan remaja yang dihadapi Mei Lee belum cukup, ia juga harus menghadapi situasi unik, di mana ia akan berubah menjadi seekor panda merah raksasa setiap kali ia merasa terlalu emosional (yang mana terjadi SETIAP SAAT!).

Berlatar di awal tahun 2000-an, Disney and Pixar’s “Turning Red” menghidupkan kembali perasaan nostalgia bagi para penggemar. Kehidupan yang khas seperti geng di sekolah dan hadirnya boyband idola yang menjadi perdebatan dengan orang tua, menjadikan Disney and Pixar’s “Turning Red” salah satu film yang menjanjikan pengalaman sinematik yang tak terlupakan. Simak beberapa fakta unik di balik Disney and Pixar’s “Turning Red” di bawah ini!

Kembali ke Tahun 2000-an dengan Disney and Pixar’s “Turning Red”

Bersiaplah untuk kembali ke masa lalu pada saat menonton Disney and Pixar’s “Turning Red” di bioskop. Berlatar di Toronto tahun 2002, para pembuat film merasa sangatlah penting untuk menciptakan dunia yang terasa familiar di zaman tersebut. Mereka memasukkan banyak sekali referensi seperti telepon gantung di dinding, komputer gaya lama, pemutar CD, Tamagotchi yang dimainkan oleh Mei Lee, hingga pita VHS yang menghiasi rak-rak di rumah. Detail-detail ini menemani penonton selama menikmati film ini, menjadikannya sangat menyenangkan untuk dilihat untuk anak-anak maupun orang dewasa.

Boyband Spesial Membutuhkan Perlakuan Spesial

Tahun 2000-an ditandai oleh hadirnya boyband-boyband yang digandrungi para remaja pada zaman tersebut. Hal ini juga digunakan sebagai bagian dari cerita Disney and Pixar’s “Turning Red”. Para pembuat film menciptakan sebuah boyband khusus untuk film ini, yang dinamai 4*Town. Tidak hanya bisa dinikmati dalam film, 4*Town juga memiliki halaman media sosial khusus, hingga lagu dan video klip tersendiri. Khusus dalam Disney and Pixar’s “Turning Red”, para pembuat film membuat adegan di mana boyband tersebut mengadakan konser di Toronto. Oleh karena itu, departemen layout mengambil inspirasi dari konser-konser boyband dari tahun 2000-an untuk menciptakan pengalaman yang akurat. Pada akhirnya, adegan konser tersebut menampilkan karakter penonton terbanyak dalam satu pengambilan gambar untuk film tersebut, yaitu sebanyak 30.685 orang, di mana 93 persen adalah remaja. Selain itu tim pencahayaan menambahkan lebih dari 4.900 lampu ke rangkaian konser.

Tontonan Unik Mei dan Ming

Dalam film tersebut, Mei dan Ming menghabiskan waktu berdua dengan menonton acara “Jade Palace Diaries”. Khusus untuk menciptakan pengalaman yang detail, tim produksi Disney and Pixar’s “Turning Red” sebenarnya membuat naskah dua halaman untuk drama tersebut, tetapi hanya beberapa gambar yang dapat dilihat di TV. Logo TV juga dibuat berbentuk anak pangsit sebagai referensi dari film pendek peraih Oscar® 2018 “Bao” dan menampilkan nama belakang sutradara Domee Shi sebagai nama saluran.

Jumlah Fantastis dalam Produksi Disney and Pixar’s “Turning Red”

Sebagai film yang ditunggu-tunggu, Disney and Pixar’s “Turning Red” memiliki statistik unik yang menggambarkan betapa detail film tersebut. Beberapa statistik tersebut adalah: terdapat 494 panda merah yang muncul dalam mimpi buruk Mei, 14 kendaraan berbeda diciptakan sebagai latar, dan dipakai sebanyak 527.562 kali dalam 641 adegan, dan 303 karakter dengan tampilan yang unik dibuat khusus untuk Disney and Pixar’s “Turning Red”. Banyaknya jumlah detail yang diciptakan para pembuat film, menjadikan Disney and Pixar’s “Turning Red” sebuah film animasi yang memberikan pengalaman mendalam dan menyenangkan untuk para penonton.

Temukan Panda Merah!

Sebagai karakter utama dalam Disney and Pixar’s “Turning Red”, panda merah hadir di banyak sekali kesempatan, dalam bentuk nyata atau dalam detail-detail tersembunyi. Makhluk ikonik ini dapat dilihat terukir di meja persembahan, di genteng keramik, ataupun di lonceng angin.

Dinominasikan untuk Academy Award kategori film animasi terbaik, serta Golden Globe untuk film terbaik —animasi, Disney and Pixar’s “Turning Red" disutradarai oleh pemenang Academy Award Domee Shi dan diproduseri oleh Lindsey Collins. Deretan aktor dan aktris yang menjadi pengisi suara dalam film ini meliputi Rosalie Chiang, Sandra Oh, Maitreyi Ramakrishnan, Ava Morse, dan Hyein Park. Disney and Pixar’s “Turning Red" tayang secara spesial dan terbatas di bioskop mulai tanggal 9 Februari hingga 11 Februari 2024.

Sebelum film dimulai, para penggemar juga dapat menikmati Pixar Animation Studios’ SparkShort “Kitbull” yang disutradarai oleh Rosana Sullivan dan diproduksi oleh Kathryn Hendrickson, yang menceritakan tentang hubungan tidak terduga yang muncul antara dua makhluk: anak kucing liar yang sangat mandiri dan seekor pit bull. Bersama, mereka mengalami persahabatan untuk pertama kalinya.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top