Nonton sebuah film baru beramai-ramai memang memiliki kenikmatan tersendiri, apalagi kalau bersama-sama dengan teman dan keluarga, pasti seru banget. Tentu saja, kegiatan ini tidaklah murah, karena patokan harga menonton sebuah film, plus dengan berbagai macam snack yang bisa dibeli untuk dinikmati di dalam, jika ditotal-total bisa menghabiskan kantongmu cukup lumayan. Tidak salah kalau disebut bahwa bisnis sinema alias bioskop, memang adalah sebuah bisnis yang mewah dan elit. Nah, apakah kalian ingin mencoba menjadi seorang pemilik sinema? Inilah gamenya, Cinema Tycoon!
Menjadi Seorang Pebisnis Bioskop yang Kaya
Dalam Cinema Tycoon persembahan dari VOODOO ini, pemain berperan sebagai seorang pemilik sinema alias bioskop yang baru, di mana mereka harus mengembangkan bisnis ini, mendapatkan uang, dan menjadi seorang raja sinema terbaik di dunia. Game-nya sendiri bergenre idle, jadi pemain bisa memainkannya dengan santai dan relaks.
Menjalankan sebuah Sinema
Pemain memulai bisnisnya dengan sebuah bioskop kecil, dengan alur pekerjaan sebagai berikut : pengunjung parkir di tempat parkir, membeli tiket, lalu mengunjungi stand snack, dan akhirnya menonton filmnya. Keempat aspek inilah yang menjadi fokus upgrade dalam game ini.
Mengumpulkan Uang
Uang akan datang pada masing-masing elemen permainan, yaitu biaya parkir, pembelian tiket, pembelian snack, serta nonton bioskop itu sendiri. Pemain tidak perlu melakukan apa-apa lagi selain menunggu pemasukan mengalir.
Upgrade pada Masing-masing Lokasi
Setiap lokasi memiliki beberapa elemen untuk di-upgrade, misalnya tempat parkir bisa diperluas, penjual tiket bisa dipercepat penjualannya, bioskop juga bisa diperbanyak tempat duduknya, bahkan durasi film pun bisa diperpendek serta jumlah bioskop bisa diperbanyak. Semua itu berguna untuk memperbanyak penghasilan yang didapat secara signifikan.
Sistem Prestise
Seperti biasanya game-game idle, ada juga sistem prestise untuk melakukan reset dan mengulang kembali permainan, tentunya dengan reward yang menarik. Setiap melakukan prestise, pemain akan pindah ke lokasi baru, mulai dari Country Side, Beach Town, hingga Space City.
Tampilan Bioskop Mata Burung
Cinema Tycoon sebenarnya menggunakan grafis 3D yang sederhana, dengan tampilan bioskopnya menggunakan mata burung dilihat dari atas. Jadi gedung bioskopnya seolah-olah tidak memiliki atap, dan pemain bisa melihat bagian dalamnya secara menyeluruh. Bioskopnya sendiri cukup warna-warni, meskipun ketika menonton film, tidak benar-benar ada film yang ditonton.
Penuh Iklan ala VOODOO
Disajikan secara gratis, Cinema Tycoon ternyata penuh dengan iklan. Yah, tidak mengherankan shi, karena nama VOODOO memang sudah terkenal senang melimpahkan iklan kepada pemain game-game mereka. Untungnya, game ini tidak membutuhkan koneksi Internet sama sekali, jadi pemain bisa menghilangkan iklan tanpa perlu membayar Rp. 119.000,-. Di luar pembelian No Ads, pemain juga bisa membeli mikrotransaksi untuk melipatgandakan penghasilan serta membeli Vice President yang melipatgandakan penghasilan offline seharga masing-masing Rp. 60.000,-.
Bisakah kalian mengembangkan sinema kalian dari sebuah bioskop kecil menjadi sebuah bisnis sinema raksasa seperti CGV atau XXI? Cobalah Cinema Tycoon sekarang juga!
