Mengikuti kelanjutan dari perkembangan Meta AI, perusahaan teknologi besar ini mengumumkan bahwa mereka berencana untuk melibatkan kecerdasan buatan atau AI untuk fitur terbaru WhatsApp mendatang. Setelah melakukan uji coba AI secara terbatas di Amerika Serikat, Meta berniat untuk melakukan uji coba tambahan di berbagai negara sebagai tolok ukur respons pengguna dan mengoptimalkan asisten AI mereka, yakni Meta AI.
Mengutip dari Gizchina, integrasi AI dengan WhatsApp ini lebih berfokus pada inovasi dan peningkatan pengalaman pengguna. Ada dua hal yang belakangan tengah dikembangkan untuk fitur terbaru WhatsApp dengan pemanfaatan Meta AI. Pertama adalah integrasi Meta AI pada bagian pencarian, dan kedua adalah shortcut untuk Chatbot.
Integrasi bagian pencarian, atau “Search Bar Integration”, merupakan metode yang memungkinkan pengguna untuk mengajukan pertanyaan secara langsung melalui fitur pencarian. Ada kemungkinan bahwa fitur tersebut akan menampilkan usulan untuk mempermudah sekaligus menyederhanakan pengalaman pencarian kata kunci maupun obrolan di WhatsApp.
Berikutnya adalah “Dedicated Chatbot Shortcut”, yang merupakan uji coba terpisah dan terbatas pada pengguna tertentu di India. Fitur ini memperkenalkan shortcut untuk Meta Ai pada bagian atas aplikasi, serta memberikan akses langsung bagi pengguna yang hendak mencari bantuan dengan AI.
Pendekatan fitur ini masih berada dalam tahap pengujian. Meta juga masih menganalisis perilaku pengguna di platformnya, termasuk WhatsApp. Dengan mengaplikasikan fungsi AI, WhatsApp diharapkan bisa memberdayakan penggunanya dengan pengalaman komunikasi yang lebih fleksibel dan efisien. Kemampuan AI dalam mencari informasi atau resolusi secara langsung dalam platform, memiliki potensi yang signifikan untuk keterlibatan pengguna dan optimalisasi waktu pengguna.
Metode AI yang diterapkan oleh Meta untuk beberapa platform buatannya, selaras dengan perkembangan tren saat ini. Salah satunya adalah chatbot, yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna yang telah dipersonalisasi, serta membuat interaksi menjadi lebih minimalis. Keberhasilan penerapan AI di WhatsApp bergantung pada masukan dari pengguna selama tahap uji coba, dan kemampuan platform untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi pengguna.
Sebagai informasi, implementasi Meta AI tidak hanya dilakukan untuk WhatsApp, melainkan platform lainnya seperti Instagram dan Messenger. Meski semuanya masih dalam tahap pengujian, perusahaan berharap Meta AI bisa menyederhanakan antarmuka dan memenuhi kebutuhan pengguna sesuai dengan preferensinya.