Sektor informal seperti asisten rumah tangga (ART) memiliki peran besar bagi perekonomian Indonesia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, jumlah pekerja informal pada Februari 2021 mencapai 78,14 persen atau sekitar 60% dari total jumlah tenaga kerja Indonesia. Namun sayangnya literasi di bidang keuangan dan teknologi digital yang masih rendah membuat pekerja informal, terutama ART, memiliki tantangan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
Melihat hal ini, Dana berkolaborasi dengan Women’s World Banking, organisasi nonprofit yang merancang dan memfokuskan diri untuk solusi keuangan, institusi, dan kebijakan lingkunan di negara-negara berkemban untuk menciptakan stabilitas dan kemakmuran ekonomi yang lebih besar untuk perempuan, keluarga, dan komunitas mereka.
Menggunakan pendekatan edsain yang berfokus pada perempuan, Dana dan Women’s World Banking melakukan penelitian, pengujian lapangan, dan mengembangkan solusi untuk mempromosikan pengiriman uang sebagai contoh transaksi yang dapat dilakukan oleh kalangan pekerja domestik yang migrasi.
Program ini bertujuan utnuk meningkatkan literasi keuangan digital bagi pekerja rumah tangga serta memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan tantangan yang ada untuk menyejahterakan keluarga mereka. Dana dan Women’s World Banking menghadirkan inisiatif ini lewat program gamifikasi yang bertujuan agar para pemberi kerja, yang sudah menggunakan Dana, dapat memanfaatkan Dana sebagai media utnuk melakukan pembayaran gaji bagi asisten rumah tangga mereka. Tidak hanya itu, asisten rumah tangga juga diedukasi untuk mengirimkan uang kepada keluarga mereka di kampung halaman melalui Dana.
“Sebagai dompet digital Indonesia yang berkomitmen untuk mewujudkan ekonomi digital yang inklusif melalui teknologi terdepan, DANA memperkuat upayanya dengan menggandeng Women’s World Banking untuk mendorong perempuan, khususnya para asisten rumah tangga, agar makin cakap dalam hal keuangan digital. Kami ingin menanamkan bahwa dompet digital mudah digunakan oleh siapapun, termasuk oleh para ART, dan dengan DANA, mereka bisa tetap membantu keluarganya melalui pengalaman transaksi nontunai yang aman dan nyaman. Hal ini dimungkinkan karena sejumlah fitur DANA dirancang inklusif untuk menjangkau berbagai lapisan masyarakat dengan beragam latar belakang,” kata Monita Moerdani, Chief Marketing Officer DANA.
Monita menambahkan, “Program ini bersifat kolaboratif karena melibatkan kedua belah pihak, yaitu baik ART maupun pemberi kerja. Kami percaya bahwa dalam meningkatkan literasi keuangan digital dibutuhkan keterlibatan seluruh pihak termasuk dari para pemberi kerja. Oleh karena itu, kami berharap pemberi kerja dapat ikut serta dalam mendukung asisten rumah tangganya agar cakap digital, serta mendampingi proses edukasi yang kami kemas menarik melalui gamifikasi ini.”
Program edukasi ini selaras dengan visi Women’s World Banking yang ingin menciptakan stabilitas ekonomi yang lebih besar bagi kesejahteraan perempuan, keluarga, dan komunitasnya. Berdasarkan penelitian mereka, sebagaian besar gaji ART dibayar tunai setiap bulan dengan jumlah berkisar Rp 1,5 hingga 2,2 juta per bulan. Banyak di antara mereka yang belum punya rekening bank dan meminta pemberi kerja untuk mengirimkan 50-75% gaji mereka langsung ke keluarga mereka di kampung halaman, sedangkan sisanya disimpan dalam bentuk tunai untuk kepentungan pribadi.
“Seiring dengan meningkatnya layanan keuangan digital di seluruh Asia Tenggara, hambatan signifikan terhadap inklusi keuangan perempuan masih terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, DANA, sebagai salah satu dari tiga dompet digital teratas di Indonesia, memiliki potensi yang sangat baik untuk mengurangi kesenjangan ini dan meningkatkan taraf hidup asisten rumah tangga di Indonesia dan membantu mereka mengirimkan gaji kepada keluarga mereka di rumah, dengan biaya yang murah dan nyaman melalui dompet digital. Melalui riset pasar dan industri serta kampanye digital yang dibuat dalam kemitraan dengan DANA, kami optimistis bahwa asisten rumah tangga akan mendapatkan kepercayaan diri dalam menggunakan layanan keuangan digital dan memiliki pengetahuan yang luas dalam mengelola keuangan mereka,” ujar Christina Maynes, Regional Director SEA Women's World Banking.
Untuk berpartisipasi dalam program ini cukup mudah. Untuk pemberi kerja, langkah pertama adalah membuka aplikasi Dana dan sudah terdaftar sebagai Dana Premium. Kalian bisa buka halaman ‘Saya (Me)’ dan kemudian memasukkan kode promo yang didapatkan di menu Enter Promo Code. Setelah itu, untuk bisa berpartisipasi, pemberi kerja harus melakukan transfer gaji minimum Rp. 500.000 kepada ART melalui fitur kirim uang di aplikasi Dana.
Sedangkan untuk ART, cara kerjanya cukup mudah. Pertama-tama ART harus terdaftar di Dana sebagai Dana Premium. Kemudian akses halaman ‘Saya (Me)’ untuk memasukkan kode yang didapatkan dalam menu Enter Promo Code. Kemudian untuk bisa berpartisipasi, ART harus menggunakan fitur kirim uang di aplikasi Dana minimal 1 kali dengan nilai minimum Rp 500.000.
Selanjutnya, 20 pengguna yang telah memenuhi Syarat dan Ketentuan program yang berlaku akan dipilih secara acak yang nanti akan dihubungi oleh pihak Dana. Program gamifikasi ini hanya berlaku untuk 1 pengguna dan 1 perangkat elektronik.
Informasi lengkap dari program ini bisa kalian akses di situs resmi Dana dan akan berlangsung selama sebulan, sejak 16 Agustus 2021.