istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Chaos Chronicle, Hero Brawl dari Nexon yang Penuh Aksi

Anduril   31 Jan 2017
Chaos Chronicle, Hero Brawl dari Nexon yang Penuh Aksi

Menemukan keseimbangan antara gameplay kasual dan hardcore di game mobile merupakan tantangan tersendiri. Jangan sampai karena saking kasualnya, sebuah game mobile hanya memperlihatkan pixel-pixel yang berterbangan tanpa menyuguhkan gameplay yang mendalam. Secara keseluruhan, kami ingin memainkan game mobile yang tidak mengharuskan kami untuk login setiap hari dan menyelesaikan quest khusus, tetapi kami juga tidak ingin ketiduran saat menyaksikan auto attack yang membosankan.

Chaos Chronicle yang dikembangkan oleh WING Studio dan di-publish Nexon, adalah salah satu dari sekian banyak game mobile yang berhasil berada di tengah-tengah antara hardcore dan kasual. Jelas, Chaos Chronicle bukanlah yang pertama. Dan, kesan yang muncul kalau pertama kali dilihat, game ini seperti game-game arena lainnya. Tetapi, setelah berjam-jam memainkan Chaos Chronicle, pandangan kami berubah. Bukan karena cerita atau desain karakter, melainkan karena Chaos Chronicle menghadirkan pengalaman yang melewati game-game mobile sejenis.

Chaos Chronicle adalah 2D side-scrolling brawl, seperti Soul Hunters atau Crusader Quest. Bila kalian pernah memainkan kedua judul di atas, kalian pasti bakal merasakan sedikit kesamaan dengan Chaos Chronicle. Untunglah, game mobile ini memiliki beberapa poin yang membedakan dari game-game mobile auto scrolling yang banyak tersedia di Play Store atau App Store.

Game mobile ini menceritakan kisah pahlawan yang harus memimpin pasukan untuk memerangi monster dan demon yang menyerang manusia. Layaknya RPG mobile lainnya, kalian bakal mengarungi sederet stage dan chapter. Tentunya, dengan ekstra RNG yang tersenyum sumringah, karena banyaknya hero yang harus kalian miliki. Untunglah, setiap hero dan kelas bisa ditingkatkan kemampuannya dengan berbagai cara, walau pun tetap membutuhkan sedikit kesabaran di sana dan sini.

Pada awal permainan, kalian akan disuruh memilih siapa hero kalian. Ada dua hero pria dan dua hero wanita. Hero-hero ini akan sangat berguna di late-game, dan kalian bisa melihat hero-hero ini sebagai perwakilan pemain lain yang satu kota dengan kalian.

Saat menjelajahi setiap stage, pemain memilih anggota tim dan masuk ke side-scrolling stage. Pada babak ini, kalian bisa memilih untuk melakukannya semua sendiri atau menggunakan mode otomatis yang bisa diakses setelah melewati level 1-12. Setelah pertempuran selesai, kalian bisa mendapatkan karakter, item, dan berbagai barang lainnya. Karakter yang kalian dapatkan bisa kalian gabungkan atau kalian upgrade ke versi yang lebih kuat.

Yang membedakan game ini dengan game lain yang sejenis adalah keberadaan active skill yang membutuhkan perlakuan yang berbeda-beda. Ada active skill yang langsung keluar begitu ditekan, ada yang harus ditahan untuk mengeluarkan damage maksimal, dan ada yang harus diarahkan terlebih dahulu. Pada intinya, kalian tidak cuma berbengong ria untuk menyaksikan karakter kalian yang bertempur.

Counter-attacks juga menjadi salah satu pembeda yang cukup jelas. Musuh-musuh dengan kelas bos, biasanya memiliki skill dahsyat yang akan mempengaruhi pertempuran. Mereka akan mengeluarkan tanda seru ketika hendak memakai sebuah skill. Saat tanda seru tersebut muncul, kalian bisa menggagalkannya dengan cara mengeluarkan skill yang mengganggu casting time. Bila kalian melakukannya dengan tepat, maka kalian mendapatkan Perfect Counter-attacks yang akan melumatkan musuh kalian.

Setiap hero memiliki statusnya sendiri-sendiri. Bila kalian menambahkan equipment dan chrest, variabel yang mempengaruhi status sebuah karakter akan semakin banyak. Kalau ditotal-total, ada 13 status yang berbeda dengan ratusan equipment, satu active skill, dan tiga passive skills yang harus kalian perhatikan. Tambahkan lagi dengan bonus ras, upgrade status, level, dan enhancement, maka kalian seperti berhadapan dengan status karakter MMO. Semua status ini berlaku untuk setiap karakter hero yang kalian miliki.

Ada banyak hal yang menanti kalian saat memainkan Chaos Chronicle. Mulai dari cerita yang cukup padat hingga ke dungeon yang harus sering kalian kunjungi. Seperti biasa, semuanya dibatasi dengan energi point. Tetapi, untunglah, WING Studio cukup berbaik hati dalam memberikan energi yang bisa kita gunakan. Selain itu, game mobile ini juga menawarkan fungsi skip stage yang membutuhkan tiket dan social point yang membutuhkan pertemanan kalian.

Bila kalian kehabisan energi, kalian bisa menyelesaikan ManaTech Tower yang memberikan banyak hadiah seiring dengan meningkatnya tingkat kesulitan, Arena untuk PVP, dan yang terakhir adalah Raids. Fitur-fitur ini memiliki energi sendiri yang tidak terikat dengan energi kalian.

Sesi translasi bahasa di Chaos Chronicle bisa kami acungi dua jempol sekaligus, karena semua translasinya berjalan dengan baik tanpa ada nama-nama aneh, layaknya RPG translasi lainnya.

RNG dan Freemium masih menjadi masalah tersendiri di Chaos Chronicle, terutama di bagian PVP yang dipenuhi dengan karakter-karakter berkantong tebal yang rela mengeluarkan apa pun demi menjadi juara. Sebenarnya, ini baik karena dari sinilah, para pengembang mendapatkan penghasilan. Tetapi, efeknya, banyak ikan kecil yang menjauhi Chaos Chronicle, karena para “big whale” berkuasa penuh di Chaos Chronicle.

Jadi, bila kalian penasaran dengan PVP, tetapi kalian tidak mau mengeluarkan uang, maka kalian bisa saja menghilangkan Chaos Chronicle dari daftar game mobile yang harus dimainkan. Sebaliknya, bila kalian adalah big whale atau pemain kasual yang tidak peduli dengan PVP, maka kalian bisa menikmati Chaos Chronicle tanpa merasa dizalimi Freemium dan RNG.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top