Bernuansa Horor & Sangat Mengerikan, Goki Atsume adalah Sebuah Varian dari Game Atsume
Published: 28 Jul 2018, oleh Andy Chan
Sebagian dari kalian tentunya sudah pernah mengenal game yang judulnya Neko Atsume: Kitty Collector. Mengapa tidak, game mengoleksi kucing tersebut selain tenar untuk mobile, juga ada versi PSVR di PlayStation 4 yang menggunakan perangkat VR (Virtual Reality). Game tipe koleksi (Atsume) ini saking tenarnya, juga pernah dibuat variannya dengan judul Kamen Rider Atsume yang mengoleksi apalagi kalau bukan Kamen Rider, seri tokusatsu yang terkenal di Jepang.
Kalian juga tentunya sudah kenal dengan developer bernama Ponos, yang beberapa game-nya sudah pernah dibahas di JurnalApps seperti Day Off dan Battle Cats kan? Nah, developer Ponos ini mengembangkan sebuah game baru yang merupakan varian dari game tipe Atsume, dan mereka beri judul Goki Atsume. Bagi yang mengerti bahasa Jepang, tentu sudah bisa membayangkan betapa ngerinya game ini. Bagi yang belum, judul tersebut adalah singkatan dari Gokiburi Atsume yang artinya, yak, Koleksi Kecoa! Hiiiiii!
Yah, mirip dengan Neko Atsume: Kitty Collector, dalam Goki Atsume, pemain juga mencoba memancing agar lokasi yang ada di dalam permainan tersebut dipenuhi dengan kecoa (kenapa kamu mau melakukan ini?!?!?). Ada berbagai macam benda yang bisa digunakan untuk memancing kecoa, seperti makanan yang baunya menarik untuk mereka, ada juga rumah kecoa, dan sebagainya.
Pada awalnya, ruangan yang ditampilkan oleh Goki Atsume itu kosong dan hening. Tidak ada kecoa sama sekali. Namun apabila pemain mematikan lampu dengan cara menyentuh tombolnya, lalu kemudian menyalakannya lagi setelah beberapa saat, bersiaplah untuk terkejut melihat kecoa-kecoa sudah mulai berkeliaran. Hal yang sama pun akan terjadi apabila pemain menutup game-nya, dan kemudian menyalakannya kembali setelah beberapa waktu berlalu. Bisa jadi, ruangannya sudah dipenuhi dengan kecoak!
Di sini lah perbedaan antara Goki Atsume dan Neko Atsume: Kitty Collector berada. Jika dalam Neko Atsume: Kitty Collector, gameplay-nya sangat minim atau boleh juga dibilang tidak ada, dalam Goki Atsume, setelah ruangannya penuh dengan kecoa, pemain harus berburu kecoa dengan cara menyentuh mereka semua untuk mematikannya. Masalahnya, kecoa-kecoa tersebut tidaklah diam dan ada juga yang terbang KE ARAH LAYAR. Hati-hati ketika berpindah ruangan, karena bisa jadi mereka malah semuanya hinggap dan menutupi layarmu! Hiiiiiiyyyyyy!!
Semakin dimainkan, Goki Atsume ini semakin mengerikan, karena kecoa-kecoa tersebut tampak nyata di layar, dan mereka pun tidak diam saja seperti para kucing di Neko Atsume: Kitty Collector. Rasanya mimpi buruk sekali memainkan game ini, namun membunuhi para kecoa tersebut akan menghasilkan uang, dan uang tersebut bisa digunakan untuk membuka lokasi permainan baru, serta membeli berbagai hal untuk mempermudah permainan.
Siapa yang mau membayar untuk memenuhi layar ponsel pintar mereka dengan kecoa? Jadilah Goki Atsume ini diberikan secara free-to-play oleh Ponos. Game ini tidak memiliki mikrotransaksi sama sekali, dan bisa dimainkan secara offline. Tapi untuk mendapatkan bonus uang, pemain bisa menonton sebuah video iklan.
Fitur-fitur yang terdapat dalam Goki Atsume pun tidak jauh berbeda dengan Neko Atsume: Kitty Collector. Ada album berisikan kecoa-kecoa yang sudah pernah dibunuh oleh pemain, ada juga fitur kamera untuk mengambil foto para kecoa yang sedang berkeliaran.
Secara pribadi, rasanya tidak ada alasan untuk mencoba Goki Atsume. Game-nya menjijikkan, mengerikan, penuh dengan jump scare, dan setiap kali perang dengan kecoa, pemain akan berteriak-teriak "Oh tidak, tidak, tidak, whuaaaaaaaaa!!!". Mungkin bagi pemerhati serangga, bisa menikmati Goki Atsume. Namun umumnya, tidak ada yang suka dengan serangga bernama kecoa ini, kecuali mungkin kalau namanya Gokicha. Jadi please jangan main game ini ketika sedang makan, sebelum tidur, atau lebih baik, tidak usah disentuh sama sekali. Ngerinya tidak tahan!