Facebook tampaknya tidak akan puas jika seluruh aplikasi mobile dan layanannya masih belum “mencuri” ide-ide dari layanan Snapchat. Sebelumnya sudah mengadopsi fitur mirip Snapchat pada Instagram, WhatsApp dan aplikasi utama Facebook, perusahaan milik Mark Zuckenberg ini kembali mengadopsi fitur mirip Snapchat kali ini pada aplikasi mobile lain yang mereka miliki, Facebook Messenger.
Pada hari Kamis waktu setempat, raksasa jejaring sosial ini telah mengumumkan sebuah layanan baru yang dihadirkan pada aplikasi perpesanan Messenger, yaitu Messenger Day, sebuah layanan yang bekerja mirip dengan Snapchat Stories. Sama seperti pengadopsian sebelumnya, pengguna dapat mem-posting sebuah foto mau pun video dengan Messenger Day ini pada profil pengguna dan akan hilang dalam waktu 24 jam. Selanjutnya, layanan tersebut juga menghadirkan sebuah thumbnail pada bagian atas aplikasi Messenger yang akan menampilkan postingan terbaru dari pengguna lainnya. Persis seperti apa yang dimiliki Instagram Stories.
Namun, masih cukup banyak fitur yang belum disediakan pada Messenger Day. Beberapa fitur tersebut, antara lain kemampuan FaceSwap (Snapchat), opsi untuk menyimpan postingan (Snapchat, Instagram), perubahan filter warna dengan gesekan tangan (Instagram, Snapchat), Boomerang (Instagram), personalisasi avatar sticker (Snapchat), dan masih banyak lagi.
Facebook sendiri sebelumnya sudah menguji fitur Messenger ini di beberapa negara, tak lama setelah Instagram mengadopsi fitur Snapchat pada Agustus. Tapi, Messenger Day sekarang sudah tersedia untuk 1 milyar pengguna aplikasi mobile tersebut di seluruh dunia.
Facebook sendiri tidak malu-malu untuk “mencuri” bagian terbaik yang dimiliki oleh Snapchat dan menempatkan fitur tersebut menjadi sebuah fitur andalannya. Walau pun terjadi banyak protes terhadap apa yang dilakukan Facebook, hal tersebut nyatanya tidak membuat pihaknya gentar. Tampaknya, daripada menjadi sebuah platform yang mengusung sebuah orisinalitas, Facebook lebih memilih untuk menjadi sebuah platform yang memberikan kelengkapan bagi para penggunanya.
Selain memperkuat tekanan Facebook terhadap Snapchat, Messenger Day juga membuka cara potensial untuk menguangkan aplikasi Messenger.
